10 Tempat Bersejarah di Pakistan yang Menarik Dikunjungi

Ditulis oleh Siti Hasanah

Pakistan merupakan satu negara yang menarik untuk dikunjungi. Mereka memiliki tempat-tempat yang kaya akan sejarah serta keindahan arsitektur dari bangunan-bangunan masa lalunya yang masih berdiri. Bangunannya terdiri dari bangunan kuno ratusan tahun hingga bangunan di era kolonial.

Negara ini merupakan sebuah tempat lahirnya peradaban yang menjadi satu warisan penting bagi dunia. Berikut ini adalah beberapa tempat yang menarik untuk dikunjungi untuk melihat sejarah Pakistan yang kaya akan peradaban dari masa lalu melalui bangunan yang mereka tinggalkan.

1. Taxila (Punjab)

Taxila (Punjab)
  • Alamat: Jl. Moejo-Daro, Distrik Larkana, Provinsi Punjab, Pakistan
  • Jam Buka: 09.00 – 17.00
  • HTM: Museumnya Domestik Rs 50, Turis asing Rs200, Reruntuhan Gratis

Taxila merupakan sebuah kota di masa India Kuno yang dikenal dengan nama Takshasila. Jika berkaca pada mitologi, Taxila merupakan kota yang ditemukan oleh anak dari Barata yang merupakan adik dari Sri Rama. Tetapi jika menurut teks Budha Jatakas, Taxila merupakan ibukota dari Kerajaan Ghandara, yang juga merupakan tempat universitas kuno berada.

Taxila dikenal juga sebagai universitas pertama di dunia, tetapi tentu saja tidak selayaknya universitas di masa kini, melainkan sebuah pusat belajar agama Buddha. Taxila tak hanya terdiri dari satu tempat, melainkan, terdiri dari gua dan juga biara. Tempat ini menjadi satu tempat tujuan untuk berziarah dari pengikut Buddha di seluruh dunia.

2. Situs Mohenjo-daro (Sidh)

Situs Mohenjo-daro (Sidh)
  • Alamat: Jl. Moejo-Daro, Distrik Larkana, Provinsi Sindh, Pakistan
  • Jam Buka: April-September 08.30 – 19.00, Oktober -Maret 09.00 – 17.00
  • HTM: Turis domestik Rs 20, Turis Asing Rs 300

Mohenjo-Daro memiliki arti “gundukan orang mati” merupakan sebuah peradaban dari Sungai Indus yang sangat tua. Peradaban mereka diperkirakan tumbuh di sekitar tahun 2600 – 1900 sebelum Masehi. Letak dari situs kuno ini berada di Provinsi Sindh Pakistan. Mohejo-daro sendiri dapat dikatakan sebagai sebuah kota metropolitan pada masanya.

Kota Mohejo-daro merupakan sebuah kota yang tergolong maju pada masanya. Hal ini dapat kamu lihat dari segi teknik sipil dan perencanaan kotanya yang terbilang canggih. Kota kuno ini memiliki bentuk bangunan berupa bujur sangkar. Material yang digunakan untuk membangunnya sebagian besar terbuat dari batu bata.

3. Situs Takh-i- Bahi (Mardan)

Situs Takh-i- Bahi (Mardan)
  • Alamat: Mazdoorabad, Takht Bhai, Mardan, Distrik Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan
  • Jam Buka: Setiap hari 09.00 – 19.00
  • HTM: Turis domestik Rs 20, Turis Asing Rs 300

Situs yang satu ini merupakan peninggalan yang berupa Biara Budha dari zaman kuno. Lokasinya berada  di  Provinsi Mardan Pakistan. Biara ini selamat dari serangan buruk yang dilakukan oleh bangsa Hun dari Asia Tengah. Letaknya yang cukup terpencil  yang menjadi alasan biara ini dapat selamat.

Awalnya biara ini merupakan sebuah biara kecil. Tetapi dengan perlindungan  dari pelindung  tempat ini, perlahan bangunannya ditambah oleh beberapa dinasti yang berkuasa saat itu, sehingga menjadi sebuah kompleks yang besar selama 800 tahun ke depan. Tetapi pada abad ke-7 pengaruh agama Buddha yang berkurang  mengakibatkan kemunduran dari biara ini.

4. Makli Necropolis (Sindh)

Makli Necropolis (Sindh)
  • Alamat: Jl. Moejo-Daro, Distrik Larkana, Provinsi Sindh, Pakistan
  • Jam Buka: April-September 08.30 – 19.00, Oktober -Maret 09.00 – 17.00
  • HTM: Turis domestik Rs 20, Turis Asing Rs 300

Bukit Makli merupakan nekropolis atau sebuah komplek penguburan yang berada di sebuah bukit. Lokasi nekropolis ini berada di Provinsi Sindh, dan merupakan satu pemakaman terluas di dunia. Jumlah pemakamannya mencapai 500 ribu hingga 1 juta, terdiri dari ratu dan raja, serta tokoh penting lainnya, seperti gubernur, orang suci, atau para filsuf.

Nekropolis ini memiliki gaya bangunan yang berbeda, pusara dari makam yang terdapat di Bukit Makli dihias dengan cantik. Ada beragam gaya yang menghias pusaranya, dari gaya Hindu, Islam dan ragam hias Asia lainnya.  Ragam hiasnya akan memperlihatkan empat periode  dari orang yang berkuasa pada masa itu.

5. Makam Chaukhandi (Karachi)

Makam Chaukhandi (Karachi)
  • Alamat: Landhi Town, Distrik Karachi, Sindh Pakistan
  • Jam Buka: Musim Panas 8.00 – 19.00, Musim Dingin 09.00 – 18.00
  • HTM: Turis domestik Rs 20, Turis Asing Rs 300

Chaukhandi merupakan pemakaman yang terletak di dekat Distrik Karachi. Tempat pemakaman yang satu ini terbilang unik. Pusara yang terdapat di Chaukhandi dibuat dari lempengan batu pasir besar, yang disusun seperti sebuah piramida. Hal yang paling luar biasa adalah ukiran yang menghiasi pusara batu ini.

Ukiran pada pusara batunya terlihat menakjubkan. Kerumitan dari polanya membutuhkan ketelatenan dari si pembuatnya. Pusara di Chaukhandi sendiri diperkirakan di bangun di sekitar abad ke-15 dan ke-18. Keunikan pusaranya menarik banyak pengunjung dari turis biasa hingga para ahli. Tetapi hal menarik lainnya adalah masyarakat percaya makam ini sebagai tempat paling berhantu.

6. Benteng Derawar (Punjab)

Benteng Derawar (Punjab)
  • Alamat: Derawar Fort Rd, Bahawalpur, Punjab, Pakistan
  • Jam Buka: Setiap hari  09.00 – 12.00
  • HTM: Gratis

Benteng megah ini merupakan sebuah landmark yang menandakan kejayaan dari abad ke-9. Bangunan benteng tampak berdiri tegak di padang pasir Cholistan. Benteng Derawar pada awalnya dibangun pada masa pemerintahan Rai Jajja Bhan, seorang Rajput yang berasal dari Jaisalmir India.

Tetapi bentuk bentengnya saat ini adalah karya dari Sadeq Muhammad Khan yang membangunnya di tahun 1733 setelah bentengnya berhasil ditaklukan. Tinggi Benteng ini sekitar 30 meter yang membentang  hingga 1,5 kilometer. Bentengnya dibangun dengan menggunakan bata merah.

Pada benteng ini terdapat sebuah terowongan bawah tanah yang menghubungkan benteng Derawar dengan benteng-benteng lain yang terdapat di Cholistan ini. Sayangnya bangunan ini kurang terawat yang mengakibatkan keruntuhan dari bangunan yang menawan ini.

7. Benteng Lahore (Punjab)

Benteng Lahore (Punjab)
  • Alamat: Fort Rd, Lahore, Punjab, Pakistan
  • Jam Buka: Setiap hari 08.30 – 17.00
  • HTM: Turis domestik Rs 30, Turis Asing Rs 500

Asal muasal dari siapa yang membangun benteng ini masih menjadi sebuah misteri. Bentuknya yang sekarang merupakan karya dari raja Mughal yaitu Raja Akbar. Arsitektur yang terdapat di benteng ini memperlihatkan fase perkembangan dari setiap orang yang berkuasa di benteng ini. Fase yang memperlihatkan masa kejayaan benteng ini adalah di saat Raja Mughal Akbar berkuasa yang kemudian diikuti oleh penerusnya Jahangir, Shah Jahan dan Aurangzeb.

Raja-raja setelah Raja Akbar menambahkan bangunan dengan arsitektur yang menjadi ciri khas mereka masing-masing. Pada masa Raja Akbar arsitekturnya perpaduan dari Hindu dan Islam, sedangkan di masa Shah Jahan ditandai dengan penggunaan marmer dan desain bunga dari Persia. Sedangkan gerbang Alamgiri yang ikonik adalah fase dari raja Aurangzeb.

8. Benteng Rohtas (Punjab)

Benteng Rohtas (Punjab)
  • Alamat: Dina, Jhelum, Punjab, Pakistan
  • Jam Buka: Setiap hari 09.00 – 17.00
  • HTM: Gratis

Benteng Rohtas terletak di daerah Punjab, dekat Kota Jhelum, Pakistan. Benteng ini merupakan bangunan maha karya dari Raja Afghan yaitu Sher Shah Suri. Benteng ini dibangun dengan tujuan untuk menghancurkan pemberontak yang melawan Dinasti Sur yaitu pemberontak dari suku Potohan.

Pembangunan bentengnya memakan waktu sekitar 8 tahun. Ada sekitar 12 gerbang serta sebuah Masjid yang berlokasi di gerbang Kabuli. Kondisi bentengnya sendiri terbilang cukup baik, walaupun ada sebagian benteng yang sudah runtuh karena tempaan air hujan juga terdapat erosi pada bagian dasarnya.

9. Bala Hissar (Peshawar)

Bala Hissar (Peshawar)
  • Alamat: Hashtnagri, Peshawar, Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan
  • HTM: Meminta Izin terlebih dahulu

Benteng Bala Hissar terletak di dekat daerah Peshawar, Pakistan. Benteng ini pernah sempat digunakan sebagai kediaman anggota kerajaan dari dinasti Kerajaan Durrani. Selama masa masa pemerintahan Dinasti kerajaan Mughal dan Kerajaan Sur benteng ini dikenal dengan nama Benteng Bagram.

Posisi benteng yang berdiri di atas sebuah gundukan sehingga memberikan pemandangan yang menakjubkan dari lembah Peshawar. Peshawar merupakan kota yang dianggap strategis sehingga benteng ini beberapa kali mengalami penaklukan dari Kerajaan Mughal hingga akhirnya oleh British East India Company. Kini tempat ini digunakan angkatan darat Pakistan oleh korps perbatasan.

10. Empress Market (Sindh)

Empress Market (Sindh)
  • Alamat: Saddar Town,Karachi,​ Provinsi Sindh, Pakistan

Empress Market merupakan sebuah tempat yang populer untuk digunakan untuk berbelanja. Hal yang unik dari tempat belanja ini adalah arsitektur bangunannya yang berasal dari British Raj era serta sejarah dari lokasi  tempat ini. Tempat bangunan ini berdiri merupakan tempat yang memiliki  makna mendalam pada sejarah Pakistan.

Tempat bangunan ini berdiri merupakan tempat prajurit kerajaan Mughal Sepoy di eksekusi setelah mereka mengalami kegagalan dalam melakukan pemberontakan di tahun 1857 melawan Inggris. Agar tidak dibuat monumen oleh masyarakat untuk prajurit Sepoy, maka didirikanlah Empress Market yang dinamai untuk memperingati Ratu Victoria.

Pakistan menjadi satu negara yang menarik untuk kamu kunjungi, terutama bagi orang yang senang akan sejarah. Kamu seperti berjalan kembali ke masa lalu, dengan melihat setiap situs bangunan bersejarah yang  terdapat di setiap sudut dari negara Pakistan ini.  Beberapa tempat menghadirkan keindahan arsitektur yang kaya akan sejarah peradaban.

Dari beberapa bangunan ini manakah yang menurutmu ingin kamu kunjungi saat traveling ke Pakistan? Apakah bangunan yang kaya dengan keindahan arsitekturnya ataukah bangunan-bangunan yang kaya kan nilai sejarahnya? Apapun pilihan kamu semuanya layak untuk kamu kunjungi jika berkunjung ke Pakistan.

Kategori:
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram