Inilah Perkiraan Biaya Liburan ke Thailand ala Backpacker

Siapa yang ingin berlibur ke negeri Gajah Putih Thailand? Kamu yang sedang membaca artikel ini pasti salah satu diantaranya, bukan? Ya! Selain Singapura dan Malaysia, Thailand merupakan negara di ASEAN yang juga menjadi destinasi wisata incaran para wisatawan asal Indonesia.

Ada apa sih di Thailand? Jawabannya semuanya ada, mulai dari wisata pantai, wisata kuil, wisata belanja, dan yang tidak kalah tersohor adalah wisata kulinernya. Bahkan, berkunjung ke Thailand tidak akan cukup hanya sekali saja karena wilayah yang layak disinggahi pun cukup banyak seperti Bangkok, Phuket, Pattaya, Phi-Phi Island, Krabi dan masih banyak lagi.

Alasan lain kenapa kamu harus datang ke sini adalah karena biaya liburan yang cukup terjangkau. Bisa dibilang budget liburan ke Thailand hampir sama dengan budget liburan ke Malaysia, namun lebih hemat jika dibandingkan dengan biaya liburan ke Singapura.

Lantas, berapakah budget yang dibutuhkan untuk menghabiskan waktu liburan di Thailand ala backpacker? Berikut ulasan lengkapnya ala Keluyuran.

1. Tiket Pesawat

Kebanyakan first timer mendarat di Bangkok, baru kemudian mengeksplor daerah-daerah lain seperti pattaya, phuket, dan lain-lain. Di Bangkok sendiri ada dua bandara yang melayani penerbangan internasional yaitu Bandara Suvarnabhumi dan Don Mueang. Bedanya apa?

Bandara Suvarnabhumi dikhususkan untuk keberangkatan dan kedatangan maskapai full service, sedangkan bandara Don Mueang diperuntukkan khusus untuk para maskapai low budget. Nah, sampai sini sudah diputuskan akan mendarat di bandara mana?

Harga tiket pesawat normal tujuan Bangkok berkisar antara 2 hingga 3 jutaan untuk maskapai LCC (Low Cost Carrier) dan sekitar 3 hingga 5 jutaan untuk airline full service. Jika kamu rajin berburu tiket promo dan kebetulan beruntung, kamu bisa mendapatkan harga murah di kisaran 1,5 jutaan atau bahkan lebih murah dari itu.

Kebanyakan harga promo super murah memang dijual oleh maskapai LCC seperti Air Asia, Thai Lion, ataupun Scoot. Harga tersebut dengan asumsi tanpa bagasi dan hanya kabin sebesar 7kg. Jadi sebagai gambaran siapkan dana sekitar 1,5 hingga 2 juta rupiah untuk tiket pesawat.

2. Penginapan

Jangan terkejut karena harga penginapan di Bangkok dan daerah Thailand lainnya ramah sekali di kantong. Untuk hostel backpacker dengan kriteria dormitory dan kamar mandi bersama tanpa sarapan, ratenya mulai dari Rp 100 ribuan saja. Meskipun murah namun jangan dulu underestimate karena di hostel-hostel di Bangkok cukup nyaman dan bersih.

Jika ingin yang lebih nyaman dan lebih privacy, kamu bisa menginap di hotel dengan kisaran harga Rp 350 ribuan per malam. Dan jika ingin lebih hemat lagi, kamu bisa mengajak teman untuk sharing cost dan menginap di hotel bersama. Cukup ekonomis, bukan? Jadi, sebagai acuan sebaiknya kamu rata-ratakan biaya menginap sebesar Rp 200 ribu untuk satu malam.

3. Makan

Bersyukur karena harga makanan di Thailand termasuk murah-murah dan tidak berkali-kali lipat harganya seperti halnya di Singapura. Kisaran sekali makan di Thailand adalah 50 - 200 baht tergantung dimana kamu membeli makanan tersebut.

Untuk jajanan atau makanan di kedai kaki lima, kamu cukup merogoh kocek 50 - 100 baht saja atau sekitar 15 sampai 40 ribu rupiah. Sedangkan untuk makan di restoran atau makanan cepat saji di mall-mall besar, siapkan budget sekitar 150 hingga 200 baht atau masih kurang dari Rp 100 ribuan.

Tentunya jumlah tersebut tergantung pada berapa banyak menu dan porsi yang kamu pesan. Semakin banyak, pasti akan semakin mahal bukan?

Sebagai perkiraan, untuk sekali makan dengan paket menu yang terdiri makanan berat, minum dan dessert atau jajanan, siapkan alokasi dana sebesar 100 ribu rupiah. Dengan harga tersebut sudah cukup mewah untuk backpacker di Thailand.

Jika ingin lebih hemat dana sebetulnya bisa, yang sulit adalah menahan hasrat untuk tidak jajan. Maka, kita pukul rata saja untuk biaya makan satu hari adalah sebesar Rp 200 ribu.

Di Thailand jajanan dan makanannya murah-murah dan enak-enak. Tampilannya pun menggugah selera mulai dari buah-buahan yang segar dan besar, street food seperti ayam goreng, seafood tusuk, dessert mango sticky rice, hingga ke makanan seperti tom yum, seakan tidak ada habisnya bicara tentang kuliner Thailand. Jadi sayang sekali jika sudah jauh-jauh kesini tapi tidak mencicipi semua kuliner lezatnya.

4. Transportasi

Ada banyak jenis transportasi di Thailand yang siap mengantar wisatawan menjelajah negara ini. Namun yang paling populer dan ekonomis adalah bus, perahu, dan juga BTS.

Tarif ketiga transportasi ini bisa dibilang cukup murah karena hanya berkisar antara 15 sampai 55 Baht saja untuk satu kali trip tergantung jarak tujuan. Makanya untuk menghemat budget transportasi, buatlah itinerary tempat wisata yang berdekatan.

Untuk taksi dan Grab (taksi online) tarifnya juga hampir sama dengan di tanah air, dan tergantung jauh dekat lokasi yang dituju. Naik taksi atau taksi online hanya disarankan jika kamu memang membawa barang bawaan, atau memang berangkat bersama-sama dengan teman sehingga bisa sharing cost supaya lebih hemat.

Jadi untuk alokasi dana transportasi dalam sehari, kamu bisa mencanangkan budget sebesar 200 Baht, dan itu sudah lebih dari cukup.

Namun, hitungannya tentu berbeda jika kamu berwisata ke kawasan yang berbeda kota seperti dari Bangkok ke Phuket. Atau kamu mengunjungi tempat yang tidak tercover BTS atau MRT seperti jika ingin menuju Chocolate Ville atau Santorini park, pastinya akan ada biaya tambahan transport yang cukup besar karena hitungannya sudah luar kota. Jadi kembali lagi pada itinerary yang kamu buat.

Bagaimana dengan tuk-tuk? Meskipun tuk-tuk merupakan transportasi khas negara ini, namun berhati-hatilah karena biasanya tarif tuk-tuk menjadi tidak masuk akal untuk para turis. Tapi jika tetap penasaran dan ingin mencoba, jangan lupa untuk menawar tarif tuk-tuk terlebih dahulu.

5. SIM Card

Jaringan internet adalah hal wajib yang tentunya mau tidak mau harus kamu miliki ketika traveling. Di Thailand, tidak banyak wifi gratis, sehingga hal terekonomis untuk mendapatkan jaringan internet di sana adalah dengan membeli SIM CARD lokal daripada tarif roaming yang lumayan mahal.

SIM CARD lokal bisa dengan mudah kamu temukan saat ketibaan di Bandara. Harganya berapa? Hanya sekitar Rp 70 ribuan saja untuk masa aktif selama 8 hari. Dengan paket kuota internet yang pastinya sudah sangat cukup untuk mengcover waktu liburanmu selama berada di Thailand.

6. Tempat Wisata

Banyak sekali tempat wisata menarik yang ada di Thailand. Perkiraan biaya tempat wisata tergantung dari ke tempat mana saja kamu ingin berkunjung, Bangkok, misalnya. Tempat wisata di Bangkok yang wajib kamu kunjungi diantaranya wisata kuil dan istana raja seperti mengunjungi Grand Palace, Wat Pho, dan Wat Arun.

Harga tiket masuk masing-masing tempat tersebut adalah Grand Palace 500 Baht (sekitar Rp 235 ribu), Wat Arun 50 Baht (Rp 24 ribu), dan Wat Pho 100 Baht (Rp 47 ribu).

Untuk tiket Grand Palace seharga kurang lebih Rp 230 ribuan, itu sudah termasuk gratis tiket masuk ke Ananta Samakhom Throne Hall, dan Vinnamek Mansion. Cukup puas, bukan?

Beda kota tentu beda tempat wisata. Jika kamu mengunjungi Pattaya, Phuket atau Krabi yang notabene pantai, biasanya pengeluaran terbesar adalah untuk sewa boat yang berkisar antara 1500 - 3500 baht untuk private boat, atau adapula untuk sewa boat bersama turis lain dengan tarif 600-700 baht per orang. Belum lagi jika kamu ingin menonton pertunjukkan khas di Thailand seperti Muai Thai dan lady boy tentu menambah pengeluaran.

Dan yang paling bahaya adalah ketika mengunjungi tempat wisata belanja seperti Chatucak Market dan pusat perbelanjaan seperti Platinum, MBK dan masih banyak lagi. Besar kecilnya budget sebaiknya kamu anggarkan sesuai nafsu belanja dan daya belimu masing-masing.

7. Belanja dan Oleh-Oleh

Memang pasti kalap jika belanja di Thailand. Oleh-oleh khas seperti makanan, baju, suvenir, dan masih banyak lagi dijual dengan harga murah dengan kualitas yang oke punya. Sebaiknya sesuaikan dengan jumlah bagasi agar tidak overbudget ketika membeli oleh-oleh. Atau apakah kamu sudah siap membeli bagasi tambahan karena tidak bisa mengendalikan nafsu belanja?

Dengan budget uang Rp 500 ribu rupiah kamu sudah bisa membeli oleh-oleh kecil baik makanan ataupun suvenir dalam jumlah yang lumayan seperti manisan manga (dried mango), sabun, tas-tas dan dompet dengan hiasan gajah, atau gantungan kunci khas Thailand.

Selengkapnya bisa kamu cek di artikel Oleh-Oleh Khas Thailand yang Wajib Dibeli. Untuk masalah budget belanja, alokasi Rp 500 ribu rasanya cukup untuk membeli buah tangan untuk teman dan keluarga.

8. Estimasi Biaya Liburan 4 hari 3 malam di Bangkok

Sebagai gambaran, berikut ini Keluyuran akan membagikan estimasi budget untuk itinerary 3 hari khusus di Bangkok saja. Untuk itinerary multi kota di Thailand akan menyusul ya! Berikut selengkapnya:

• Tiket pesawat CGK-DMK-CGK sebesar Rp 2 juta
• Penginapan 3 malam @ Rp 200 ribu. Jadi total Rp 600 ribu
• Biaya makan 4 hari (1 hari 3 kali makan) @ Rp 200 ribu. Total RP 800 ribu
• Transportasi 4 hari @100 ribu. Total Rp 400 ribu
• Sim Card Lokal Rp 70 ribu.
• Tiket Masuk Tempat Wisata
  • Hari 1 Grand Palace, Wat Arun, dan Wat Pho sekitar Rp 300 ribu
  • Hari 2 Wisata belanja : Chatuchak Market, dan Area Patrunam tidak ada tiket masuk (free)
  • Hari 3 Musseum Madame Tussaud Rp 300 ribu, Naik Ferris Wheel di Asiatique Rp 200 ribu
• Belanja dan Oleh-oleh RP 700 ribu.

Jadi untuk estimasi total 4 hari 3 malam liburan di Bangkok, Thailand adalah sekitar Rp 5,5 juta. Angka ini tentunya sangat mungkin sekali berubah tergantung gaya liburan dan itinerary yang kamu susun, bisa lebih mahal dan sangat mungkin juga bisa jauh lebih hemat.

Estimasi di atas hanya sebagai gambaran bagi kamu yang sedang nabung untuk liburan ke Thailand. Nah jika kamu ingin menambahkan, boleh di share di kolom komentar juga, ya! Selamat liburan!