10 Bubur Ayam Siang & Malam Paling Enak di Bandung

Menu apa yang biasa disantap untuk sarapan pagi? Ketoprak? Nasi goreng? Lontong kari? atau ya! Bubur! Makanan yang terbuat dari beras dengan berbagai macam topping ini biasanya disantap untuk sarapan, tapi tidak jarang juga ada kedai bubur yang buka pada malam hari. Sehingga sekarang ini bubur tidak identik dengan makanan pada pagi hari saja, tapi bisa menjadi alternatif kuliner malam juga.

Jika kamu merupakan salah satu penggemar bubur, dan ingin tahu bubur ayam enak di Bandung ada di mana saja, Keluyuran punya 10 rekomendasinya untuk kamu. Kedai bubur ini ada yang buka saat pagi saja, ada yang buka pagi hingga sore, dan ada juga yang buka khusus pada sore hingga malam hari. Yuk, simak ulasannya berikut ini!

1. Bubur Pak H. Amid

Bubur ayam enak di Bandung ini memiliki dua cabang, yaitu di Jalan Pajajaran No. 105 dan di Jalan Arjuna No. 105. Bubur di Pak H. Amid ini sangat terkenal dengan julukan bubur yang tidak tumpah walaupun buburnya dijungkir balikkan, saking kentalnya si tekstur bubur.

Di sini kamu dapat memesan telur setengah matang atau telur mentah untuk menjadi topping bubur, jarang sekali ada di kedai bubur lainnya bukan? Satu porsi bubur di sini harganya sangat murah dan bersahabat. Selain itu, kamu dapat mendatangi kedai bubur ini dari jam 6 pagi - 8 malam.

2. Bubur Ayam Mang H. Oyo

Orang Bandung pasti sudah kenal banget dengan bubur ayam Mang H. Oyo. Sekarang Mang H. Oyo mangkal di Jalan Sulanjana no. 30 (Vandel Cafe, samping Butik Safira), Tamansari, Bandung Wetan. Ini merupakan lokasi tetap bubur Mang H. Oyo setelah pindah dari cabangnya yang dulu ada di Jalan Hariang Banga dan di Jalan Gelap Nyawang.

Apakah kamu penasaran kenapa bubur ayam Mang H. Oyo bisa jadi viral? Jawabannya adalah, bubur ini super kental. Bahkan, saking kentalnya bubur ini tidak akan tumpah walau kamu membolak-balik mangkuknya sekalipun. Jika beruntung, kamu bisa langsung dilayani oleh Mang H. Oyo-nya. Beliau suka "pamer" kebolehan buburnya yang tidak akan tumpah kalau Anda request.

Uniknya, Mang H. Oyo tidak hanya menyediakan ati ampela, telur, cakue, dan suwiran daging ayam untuk topping, tapi ada juga topping bubur polos lagi. Ada-ada saja, ya?

3. Bubur Ayam Gibbas

Kalau kamu datang ke sini, pasti pertanyaan yang terlintas di benak kamu adalah "Ini bubur yang dikasih ayam atau ayam yang dikasih bubur?", karena topping suiran daging ayam kampung yang diberikan sangat banyak sekali. Bubur Ayam Gibbas ini berlokasi di dekat RS Kebon Jati.

Satu porsi bubur ayam di sini sangat banyak, saking banyaknya kamu akan diberi topping di mangkok terpisah. Jika kamu tidak kuat makan banyak, Keluyuran sarankan untuk memesan 1/2 porsi saja.

Di bubur ayam ini ada emping sebagai pengganti kerupuk oranye kalau kamu bosan dengan kerupuk itu. Selain itu, di sini tersedia telur rebus muda, yaitu telur rebus yang kuningnya belum matang. Oh ya, selain di Jalan Kebon Jati, bubur ayam Gibbas punya cabang lain di Jalan Terusan Jakarta, Kota Bandung.

4. Bubur Pa' Otong

Banyak orang Jakarta yang datang ke Bandung untuk mencicipi bubur malam-malam, karena katanya di sana sulit sekali mencari kedai bubur yang buka pada malam hari. Salah satu kedai bubur ayam enak di Bandung yang beroperasi setelah matahari terbenam adalah Bubur Pa Otong. Mereka beroperasi dari jam 8 malam - 1 dini hari.

Lokasi Bubur Pa Otong cukup dekat dengan Bubur Gibbas, yaitu tepat di jalan kecil di sebelah Pasar Andir (Jalan Jenderal Sudirman), di depan ruko bercat hijau muda. Bubur Pa Otong ini buka hingga dini hari, namun sering kali jika kamu datang pukul 12 malam tinggal tersisa bubur ayam biasa dengan topping ayam dan cakue saja, karena topping lainnya sudah ludes.

5. Bubur Ayam Bejo

Tiba-tiba ingin makan bubur di siang bolong atau pada tengah malam? Nih, ada satu bubur ayam enak di Bandung, yaitu Bubur Ayam Bejo. Tidak sulit menemukan tempat makan ini. Gerobak bubur ayam ini berada tepat di samping pintu utama Pasar Kosambi. Gerobaknya berwarna putih dengan tulisan warna merah menyala yang berbunyi "Bubur Ayam Bejo Spesial Kosambi 24 Jam”.

Ya, bubur ini buka 24 jam non stop! Jadi, kalau kamu mendadak ingin makan bubur kapan saja. Tidak hanya unik karena buka 24 jam, Bubur Ayam Bejo juga punya ciri khas lain yaitu toppingnya tidak menggunakan kacang kedelai goreng dan kerupuk (bisa minta jika mau).

Bubur di gerobak Bejo ini akan dipenuhi oleh suwiran daging ayam dan irisan cakue. Lalu, rasa sambal di sini juga tidak kira-kira pedasnya, mantap pol!!

6. Bubur Ayam Pelana

Bubur Ayam Pelana ini menjadi salah satu bubur ayam terenak di kota Bandung. Bedanya dengan bubur enak lainnya yang ada di Bandung, Bubur Ayam Pelana ini memang dibuat sedikit lebih encer tapi itulah kelebihannya.

Rasa gurih dari kaldunya terasa banget ditambah ada beberapa pilihan topping yang bisa kamu pilih seperti ati ampela, kulit, telur. Selain untuk sarapan, bubur satu ini juga bisa jadi pilihan makan malam lho!

Harga yang ditawarkan untuk satu porsi Bubur Ayam Pelana ini masih terbilang affordable. Lalu, porsi bubur dan topping yang diberikan juga sangat banyak. Selain bubur, kamu bisa juga memesan bakmi yang rasanya enak banget.

7. Bubur Ayam Serbu Rame

Kalau kamu pengen sarapan bubur ayam yang enak dan bikin kenyang, kamu harus coba Bubur Ayam Serbu Rame di Jalan Cisitu Lama, Dago. Ciri khasnya adalah tekstur buburnya yang kental dan rasanya gurih banget, apalagi kalau ditambah dengan kuah kaldunya yang nikmat. 

Banyak orang yang suka dengan Bubur Ayam Serbu Rame, makanya bubur ayam ini sering habis sebelum jam 10 pagi. Jadi, kalau kamu mau makan di sini, datanglah lebih awal.

Bubur Ayam Serbu Rame juga menyediakan berbagai macam pilihan topping yang bisa kamu pilih sesuai selera. Ada sayap ayam, kepala ayam, ceker ayam, kerupuk pangsit, dan jamur shitake. Jadi lapar ya.

8. Bubur Malam Jamika

Bubur Malam Jamika adalah salah satu tempat makan favorit bagi mereka yang suka begadang. Lokasinya berada di Jalan Jamika, yang hanya buka mulai pukul 11 malam sampai subuh. 

Salah satu yang direkomendasikan oleh Keluyuran adalah bubur ayam usus goreng. Bubur ayamnya sendiri sudah sangat enak, dengan kuah yang kental dan bumbu yang pas. Nah, usus gorengnya ini super garing, kriuk dan rasa gurih. 

Porsinya juga cukup besar, sehingga bisa mengenyangkan perut. Harganya pun sangat bersahabat, sesuai dengan budget mahasiswa. Tidak mengherankan jika Bubur Malam Jamika selalu dipenuhi oleh penggemar bubur ayam.

9. Bubur Ayam Alkateri

Kalau kamu berkunjung ke Braga, Bandung jangan lupa untuk mencoba menu sarapan lezat Bubur Ayam Alkateri yang sudah terkenal sejak lama. Lokasinya yang strategis di tengah kota membuat bubur ayam ini selalu diminati oleh banyak orang. 

Bubur ayam yang disajikan memiliki kualitas yang baik, satu porsinya terdiri dari bubur yang teksturnya sedikit cair, daging ayam yang suwir, seledri, bawang goreng, tongcai dan kerupuknya yang renyah. Rasanya sangat nikmat dan bikin ketagihan. 

Porsi yang ditawarkan juga cukup besar, saya pribadi merasa kenyang setelah menikmati Bubur Ayam Alkateri. Harganya juga sangat terjangkau. Yuk, segera coba dan rasakan sensasinya!

10. Bubur Ayam Kang Dedi

Bubur ayam enak di Bandung ini tidak pernah sepi pembeli. Bubur Ayam Kang Dedi berdiri di Jalan Jenderal Sudirman No.81, Astanaanyar (sekitar 100 m dari Bank UOB Buana). Tekstur Bubur Ayam Kang Dedi agak encer, namun tetap lezat. Porsi yang ditawarkan cukup besar dengan topping yang cukup banyak, seperti ayam kampung, cakue, dan ati ampela.

Cita rasa bubur ini asin, karena Kang Dedi menggunakan kecap asin untuk bumbunya Namun jika kamu suka sensasi manis, di sini juga tersedia kecap manis. Satu porsi bubur ayam di sini mulai dari Rp 10 - 12 ribu saja. Bubur Ayam Kang Dedi buka setiap hari pada pagi hari dari jam 6 - 10, dan pada malam hari dari jam 5 sore - 10 malam.

Selesai sudah rekomendasi 10 tempat makan bubur ayam di Bandung yang buka saat pagi dan juga saat malam hari. Bagaimana, apakah informasi dari Keluyuran telah memuaskan rasa ingin tahu kamu? Bubur yang manakah yang ingin kamu coba sekarang?