10 Kebiasaan Orang Inggris yang Jarang Diketahui Bangsa Lain

Membicarakan kebiasaan satu negara memang sesuatu hal yang menarik. Selain dapat menambah pengetahuan baru tentang satu negara, dari kebiasaan tersebut, bangsa lain bisa belajar sesuatu hal baru yang mungkin bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Setelah sebelumnya kita telah membahas kebiasaan negara Rusia yang unik. Kali ini Keluyuran akan membahas kebiasaan orang Inggris yang jarang diketahui bangsa lain. Inggris sendiri adalah salah satu negara konstituen yang dikenal cukup maju dalam berbagai bidang, mulai dari perekonomian, teknologi, hingga kebudayaan.

Nah, bagaimana kebiasaan rakyat Inggris menjalani kehidupan sehari-harinya? Informasi selengkapnya bisa kamu baca berikut ini!

1. Berjalan cepat

Salah satu kebiasaan orang Inggris yang bisa kita lihat adalah cara berjalan mereka yang selalu cepat. Hal ini memang bukan tanpa alasan. Seperti kita ketahui, Inggris adalah negara empat musim dengan suhu udara yang cenderung dingin, terutama pada musim gugur dan musim dingin, dimana suhu udara di luar ruangan bisa mencapai 1-7 derajat.

Untuk menjaga tubuh tetap hangat. Masyarakat Inggris terbiasa berjalan dengan langkah yang cepat untuk bisa sampai pada tujuan. Masyarakat Inggris juga tidak terlalu suka menghabiskan waktu terlalu lama di luar ruangan, terutama saat angin mulai berhembus kencang.

2. Tepat waktu

Inggris adalah salah satu negara yang dikenal memiliki kebiasaan tepat waktu. Bagi mereka waktu adalah hal yang sangat penting. Kebiasaan tepat waktu sendiri hampir dilakukan sebagian besar warganya. Tidak tepat waktu adalah sebuah tindakan yang tidak dianggap tidak sopan dan tidak menghargai oleh warga Inggris.

Masyarakat Inggris sendiri biasanya akan memberitahu dan meminta maaf bila akan datang terlambat. Sebagian besar orang yang ada di sana memang cukup memahami bahwa keterlambatan dapat menghambat jalannya aktivitas yang biasa mereka kerjakan sehari-hari.

3. Minum teh di sore hari

Masyarakat Inggris dikenal memiliki kebiasaan minum teh di sore hari. Tradisi tersebut diketahui telah dilakukan sejak lama, dan menjadi salah satu budaya yang masih terjaga hingga saat sekarang. Kebiasaan minum teh sendiri diperkirakan sudah ada sejak abad ke-19. Tradisi tersebut diperkenalkan pertama kali oleh anggota kerajaan, Anna Duchess pada 1840. 

Masyarakat Inggris sendiri menyebut tradisi minum teh tersebut dengan istilah 'Cuppa', yang artinya 'secangkir teh'. Karena kebiasaan minum teh tersebut. Inggris disebut sebagai negara dengan tingkat konsumsi teh yang cukup tinggi. Masyarakatnya biasa menyajikan minuman ini sebagai alternatif pengganti alkohol. Minuman ini biasa disajikan dengan berbagai jenis kue kering, atau sandwich.

4. Tertib mengantre

Mengantre mungkin menjadi hal yang sangat membosankan bagi beberapa orang, bahkan dianggap membuang waktu. Meski demikian, tidak dengan orang Inggris. Masyarakat Inggris dikenal sebagai warga yang sangat tertib. Di tengah kesibukan mereka yang padat, masyarakat Inggris sendiri masih rela untuk mengantre.

Kebiasaan tersebut memang patut untuk ditiru, terutama oleh negara-negara lain yang memiliki tingkat kedisiplinan yang rendah. Menyela antrean adalah perbuatan yang dianggap dapat mengganggu ketertiban. Jadi, jangan heran bila kemudian beberapa orang akan menghubungi petugas keamanan setempat untuk mengamankan orang-orang yang mencoba menyela antrean.

5. Mematuhi peraturan

Selain tertib untuk mengantre, masyarakat Inggris juga dikenal sangat tertib dalam mematuhi peraturan. Hal tersebut dapat dilihat dari situasi lalu lintas yang ada di sana. Dimana kendaraan akan berjalan sesuai dengan rambu-rambu lalu lintas yang ada.

Meski pada abad ke-19 negara tersebut sempat mendapat predikat sebagai negara dengan lalu lintas terburuk di Eropa akibat kemacetannya, tetapi saat ini hal itu tampaknya sedikit berubah. Kesadaran masyarakat Inggris yang kian meningkat terhadap peraturan pemerintah membuat jalanan lalu lintas semakin membaik.

Hal ini tentu menjadi sesuatu yang harus ditiru oleh negara-negara lain yang memiliki permasalahan kemacetan yang parah.

6. Memberi tip

Salah satu kebiasaan unik lainnya dari masyarakat Inggris adalah memberi uang tip. Umumnya, kebiasaan ini dilakukan oleh masyarakat Inggris ketika berada di restoran, hotel, atau sedang menaiki taksi. Biasanya para pengunjung akan memberikan tip sebesar 10-15% dari harga bill. Tip sendiri biasa diberikan apabila harga yang dibayarkan tidak termasuk dalam tip pelayan.

Selain itu, mereka juga biasa memberikan tip apabila pelayanan yang diberikan cukup memuaskan. Hal serupa juga berlaku ketika berada di hotel. Dimana pelanggan biasanya akan memberikan tip pada pelayan hotel atau sopir taksi yang membantu menurunkan atau menaikkan barang.

7. Membawa hadiah saat berkunjung

Kebiasaan lain yang bisa kita lihat dari masyarakat Inggris adalah saat mereka berkunjung ke rumah kerabat atau tetangga, dimana sebagian besar masyarakat biasanya akan membawa hadiah kecil sebagai bentuk penghormatan atau ucapan terima kasih bagi tuan rumah.

Selain sebagai bentuk kesopanan, hal tersebut biasa mereka lakukan untuk membuat hubungan menjadi lebih akrab satu sama lain. Biasanya hadiah yang diberikan berupa kue, hiasan rumah, mug, tas, buku, dan lain-lain.

Tradisi memberi hadiah memang telah dilakukan sejak lama di Inggris, dan menyebar ke beberapa negara lain seperti Kanada, Irlandia, Selandia baru, Afrika Selatan, dan Australia.

8. Tidak berbicara pada orang asing

Sama seperti negara barat pada umumnya, masyarakat Inggris juga dikenal menjaga jarak dengan orang asing. Meskipun pada dasarnya masyarakat Inggris dikenal sangat sopan, tetapi untuk berbicara dengan orang asing atau pendatang bukanlah kebiasaan mereka. Mereka sendiri lebih cenderung bersikap waspada pada orang asing yang mengajaknya berbasa-basi.

Selain untuk menjaga keamanan, mereka juga tidak suka untuk mencampuri urusan orang lain. Jangan heran bila kemudian kamu melihat masyarakat Inggris lebih suka menghabiskan waktu sendiri seperti mendengar musik, membaca, atau bermain ponsel dibanding harus berbicara dengan orang asing saat berada di transportasi umum.

9. Memulai pembicaraan dengan sopan

Salah satu kebiasaan baik yang juga wajib untuk ditiru bangsa lain adalah cara mereka berbicara dengan orang lain. Sebelum memulai pembicaraan, masyarakat Inggris biasanya membuka dengan kalimat sopan .Kata-kata seperti 'maaf', 'tolong', dan 'terima kasih', menjadi hal yang biasa terdengar dalam percakapan mereka sehari-hari.

Mereka memang dikenal sangat menjaga kesopanan saat berbicara dengan orang lain. Selain untuk menunjukkan sopan santun, hal itu dilakukan sebagai bentuk rasa hormat pada orang yang sedang diajak berbicara.

10. Membukakan pintu untuk orang lain

Kebiasaan unik selanjutnya yang bisa ditemukan di negara yang dipimpin oleh ratu Elizabeth tersebut adalah membukakan pintu untuk orang lain seperti wanita, pria, orang tua, atau anak-anak. Meski terdengar sepele, tetapi hal tersebut kerap dilakukan oleh masyarakat Inggris sampai saat ini.

Hal itu mereka lakukan sebagai bentuk kesopanan, serta tanggung jawab mereka pada orang-orang yang ada di sekelilingnya. Kebiasaan ini tentu menjadi cerminan bahwa masyarakat Inggris adalah orang memiliki toleransi tinggi.

Demikianlah 10 Kebiasaan Orang Inggris yang berhasil kami rangkum. Meski hidup di negara yang cukup maju dari berbagai bidang, tetapi masyarakatnya sendiri masih tetap menjaga budi pekerti. Semoga informasi yang telah disampaikan di atas menjadi inspirasi bagi kita untuk menjalani hidup lebih baik di tengah masyarakat.