Rekomendasi 10 Makanan Khas Chili untuk Para Penikmat Kuliner

Ditulis oleh Siti Hasanah

Berada di antara Andes dan Samudra Pasifik, Chili merupakan sebuah negara yang indah. Kota-kota di negara ini begitu ramai sedangkan daerah pedesaannya adalah rumah untuk peternakan llama dan sapi. Fakta lainnya yaitu negara ini menghasilkan makanan yang lezat. Makanan khas Chili penuh dengan rasa.

Masakan khas Chili unik karena menggabungkan pengaruh dari kuliner Spanyol, Jerman, Italia, dan Prancis berkat banyaknya imigran yang datang berbondong-bondong ke negara ini selama abad ke-19. Kalau ingin mencoba mencicipi masakan dari negara-negara Amerika Selatan, intip daftar 10 makanan khas Chili berikut ini.

Baca juga: 10 Makanan khas Maldives yang Menggugah Selera

1. Pastel de choclo

 Pastel de choclo

Makanan khas Chili yang satu ini merupakan hidangan paling ikonik dan dibuat menggunakan varian jagung yang disebut choclo yang rasanya sedikit manis. Walaupun makanan ini memiliki banyak versi, yang paling khas dibuat dari pure jagung yang dicampur dengan daging giling, kemangi dan ketumbar, sepotong ayam, bawang bombay, telur rebus yang dipotong jadi empat bagian serta zaitun hitam.

Biasanya pastel de choclo disiapkan dalam wadah yang terbuat dari tanah liat dan dimasak perlahan di dalam oven. Agar memiliki crust, sebagian besar orang menambahkan gula di atasnya. Sebagai pelengkap mereka menghidangkan pastel de choclo dengan salad tomat segar juga segelas anggur merah Chili seperti Carménère. Sayangnya, choclo hanya dapat dijumpai di musim panas.

2. Completo

Completo

Completo merupakan hot dog khas Chili. Street food populer ini memiliki ukuran yang lebih besar dari hot dog gaya Amerika. Jika diterjemahkan, completo berarti “lengkap”. Artinya sesudah orang menyantap makanan khas Chili ini akan benar-benar merasa kenyang.

Hot dog ala Chili ini hadir dengan beragam bahan pelengkap, di antaranya tomat, mayo, bawang bombay, acar serta asinan kubis. Untuk mendapatkan kerenyahan yang lezat, roti tersebut dipanggang dengan ringan. Kalau sangat kelaparan, cobalah memesan completo Italiano yang terdiri dari tomat, mayo serta alpukat. Bahan tadi merupakan pelengkap completo yang paling populer.

3. Cazuela

Cazuela

Biasanya cazuela dalam masakan Chili adalah hidangan berupa sup atau stew. Ini merupakan hidangan rumahan yang bergizi, murah dan comfort food sehari-hari. Cazuela atau stew merupakan bagian dari semangat nasional Chili. Kuliner khas Chili ini sederhana dan memiliki banyak variasi.

Ada yang berbahan daging sapi, domba, babi, atau ayam (biasanya dengan tulang dan dagingnya) dan direbus dalam air atau kaldu yang diberi bawang merah, bawang putih, paprika, oregano. Sesudah daging menjadi empuk, ditambahkan sayuran musiman di antaranya, labu, jagung rebus, kentang, bawang bombay dan sayuran lainnya.

Tak beda dari yang berbahan daging, cazuela atau marisco seafood sama sederhananya. Bahan yang digunakan berupa beragam makanan laut, seperti udang, kerang, tiram dan kemudian dimasak bersama dengan sayuran musiman.

4. Tomaticán

Tomaticán

Tomaticán atau Chilino tomatican merupakan stew tradisional khas Chili yang bahannya berupa daging, bawang bombay, tomat serta jagung manis. Makanan ini merupakan hidangan khas daerah pedesaan Chili yang umumnya disiapkan menggunakan bahan-bahan segar.

Makanan khas Chili ini dianggap sebagai stew yang dibuat secara tradisional saat bulan-bulan musim panas karena jagung segar dan tomat bisa didapatkan selama musim tersebut. Terkadang daging bisa dihilangkan sehingga makanan ini berubah jadi hidangan vegetarian yang berwarna-warni.

Biasanya stew kental ini dimakan bersama dengan roti, tapi quinoa, roti jagung, polenta, nasi, atau tortilla juga dapat dihidangkan sebagai pelengkap. Umumnya makanan ini dihiasi dengan alpukat potong dadu maupun keju parut, dan kebanyakan dihidangkan panas. Tomaticán bagi orang Chili mewakili jenis comfort food.

5. Pebre dan Pan Amasado

Pebre dan Pan Amasado

Di sebagian besar meja makan orang Chili hidangan pebre yang lezat harus selalu ada. Pebre merupakan saus cabai pedas yang memberi gigitan pedas yang nikmat pada makanan. Makanan khas Chili ini dibuat menggunakan bahan dasar berupa tomat sehingga membuatnya mirip dengan salsa.

Bahan tambahan lainnya termasuk cabai, bawang merah, bawang putih, daun bawang, ketumbar, cuka dan minyak. Biasanya aji pebre dihidangkan dalam piring tanah liat kecil. Pan amasado merupakan roti hangat. Ini adalah comfort food Chili. Saat dimakan, roti harus lembut juga meleleh di mulut.

Pan amasado sering menyertai pebre. Roti ini sangat cocok untuk dijadikan dipping dan pebre bisa juga menjadi yang lezat di atas roti hangat tersebut. Biasanya perpaduan kedua makanan ini bisa ditemukan sebagai hidangan pembuka di restoran.

6. Carbonada chilena

Carbonada chilena

Carbonada chilena merupakan stew kaldu tradisional yang asalnya dari Chili. Seperti sup, biasanya stew dibuat dari bahan berupa daging sapi (sering kali dipanggang), wortel, kentang, seledri, paprika, bawang bombay, jagung, labu, bawang putih, kacang polong, oregano, paprika, kaldu sapi, bay leaf garam, minyak zaitun dan lada.

Semua bahan kemudian dimasukkan ke dalam panci dan direbus hingga sayuran menjadi empuk dan dagingnya matang sempurna. Makanan khas Chili ini bisa ditambahkan nasi ke dalamnya. Stew yang bergizi ini sangat ideal untuk cuaca yang lebih dingin ketika dimakan sebagai makanan yang menghangatkan.

7. Charquicán

Charquicán

Charquicán merupakan stew daging sapi yang supnya berisi labu, jagung, kacang polong, dan kentang lokal Chili kemudian dimasak perlahan. Pada saat musim gugur, orang Chili juga biasanya menambahkan labu ke dalam sup.

Meskipun saat ini kebanyakan orang Chili memakai daging sapi panggang, umumnya stew ini dibuat dengan daging sapi kering maupun daging Llama. Untuk pecinta sarapan pagi atau orang-orang yang mencari tambahan sedikit protein ekstra dalam stew, bisa ditambahkan telur goreng di atas charquicán.

Meskipun stew ini sangat populer di seluruh negeri, charquicán bisa ditemukan di negara lain di sepanjang wilayah Andes, seperti Peru, Argentina, dan Bolivia. Semua negara tersebut mempunyai versi charquicán mereka sendiri.

8. Porotos Granados

Porotos Granados

Porotos granados merupakan makanan nasional Chili. Stew hangat ini bahannya berupa labu, jagung, dan kacang cranberry, yang di Chili dikenal dengan porotos. Hidangan ini asalnya dari suku Mapuche dan mencerminkan warisan penduduk asli yang kuat dalam makanan khas Chili.

Selama masa-masa sulit di Chili hidangan ini sangat populer karena bisa dibuat dengan bahan-bahan yang mudah didapat. Biasanya porotos granados dihidangkan sebagai comida, yaitu makanan utama tengah hari. Porotos granados pernah dibuat secara eksklusif dengan bahan-bahan musiman, membuat makanan ini banyak dikonsumsi khususnya selama musim panen di musim panas.

Sekarang bahan-bahan untuk porotos granados dapat ditemukan sepanjang tahun sehingga makanan ini bisa terus disajikan di atas meja bahkan saat bulan-bulan musim panas telah berlalu. Porotos granados selalu dihidangkan panas dengan sesendok pebre, yaitu saus pedas tradisional Chili.

9. Cordero al palo

Cordero al palo

Makanan khas Chili merupakan spesialisasi dari daerah Patagonia, yang berada di bagian selatan Chili dan Argentina. Arti dari cordero al palo yaitu domba di atas tongkat dan memang begitu adanya. Semua hewan direntangkan di atas dua lubang yang posisinya bersilangan dan dimasak di atas api berbahan kayu bakar selama beberapa jam. Jus dan lemak dari cordero menjaga daging tetap lembap.

Hasilnya dari proses memasak ini adalah salah satu hidangan domba terlezat di dunia dengan daging yang empuk dan enak serta kulit yang renyah. Mungkin hidangan ini hanya bisa disaingi oleh masakan domba Yunani. Biasanya sajian ini dihidangkan dengan pebre dan segelas anggur merah kental seperti Cabernet-sauvignon atau Carménère.

10. Caldillo de congrio

Caldillo de congrio

Arti congrio dalam bahasa Inggris bukan belut conger. Makanan khas Chili ini terbuat dari ikan, bukan belut, dan dalam bahasa Inggris terjemahan yang akurat adalah kingklip. Caldillo de congrio merupakan jenis stew lainnya yang dibuat dari congrio yang dipotong-potong dan direbus dalam air.

Kaldu yang dibuat selama proses memasak lalu dicampurkan dengan bawang putih, bawang merah, tomat, bay leaf, wortel, dan minuman anggur putih. Ada juga yang menambahkan paprika dan kentang ke dalam stew ini.

Ini merupakan hidangan favorit Pablo Neruda, penyair Chili terkenal yang memenangkan Hadiah Nobel untuk sastra. Dia menulis puisi yang didedikasikan untuk caldillo de congrio sehingga memberikan kontribusi pada popularitas resep tersebut.

Deretan 10 makanan khas Chili di atas menambah daftar untuk referensi kuliner. Jika diteliti makanan khas Chili banyak menggunakan sayuran yang digabungkan dengan daging. Namun makanan berupa ikan dan seafood pun ada. Jagung merupakan sayuran yang banyak digunakan.

Makanan khas negara ini juga diperkaya dengan pengaruh kuliner dari para imigran yang datang ke negara tersebut. Apakah kamu tertarik untuk mencoba salah satu makanan di atas? Mana yang membuatmu ngiler?

Kategori:
Tag:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram