10 Makanan Khas Filipina yang Enak dan Punya Cita Rasa Unik
Mau liburan ke luar negeri dengan low budget? Mungkin Anda bisa mempertimbangkan untuk berlibur ke Filipina. Selain masih negara tetangga yang masih berada di kawasan Asia Tenggara, akomodasi di Filipina juga terbilang lebih murah dibanding Singapura.
Apakah makanan khas Filipina dapat sesuai dengan lidah kita masyarakat Indonesia? Daripada penasaran dengan sejumlah makanan khas Filipina, Keluyuran akan mengajak Anda untuk mengenal sejumlah makanan khas yang paling terkenal di negara tersebut. Temukan makanan yang paling ingin Anda coba di sini.
10 Makanan Khas Filipina
1. Balut
Bagi sebagian orang, makanan khas Filipina yang satu ini mungkin terlihat menjijikkan. Namun, banyak wisatawan mancanegara yang ingin mencoba makanan ini ketika berlibur di Filipina. Balut adalah telur itik yang berisi embrio itik yang sudah mulai terbentuk. Usia ideal untuk menyantap balut adalah 21 hari setelah telur keluar dari itiknya. Pasalnya, di usia tersebut janin bebek sudah membentuk paruh dan bulu.
Makanan ekstrem yang satu ini sangat berlendir. Untuk menghilangkan rasa dan aroma amis, biasanya balut akan disantap dengan garam dan cuka. Sementara agar tidak eneg dan bau mulut, sebaiknya balut disantap dengan minuman berkarbonasi. Nah, apakah Anda berani mencoba balut ketika berlibur ke Filipina?
2. Chicken Adobo
Jika balut terlalu ekstrem bagi Anda, coba saja makanan khas Filipina yang satu ini, yaitu Chicken Adobo. Anda tak perlu khawatir karena makanan ini dimasak sampai matang. Chicken Adobo merupakan sajian ayam yang dimasak dengan kecap, cuka, dan bawang putih. Terkadang, makanan ini juga ditambahkan dengan kentang.
Chicken Adobo ini sangat cocok dijadikan lauk untuk makan dengan nasi putih. Anda bisa menemukan menu makanan ini di banyak restoran atau warung kaki lima di Filipina. Makanan yang satu ini dijamin cocok dengan selera wisatawan Indonesia kok.
3. Kinilaw
Kalau Anda sudah terbiasa menyantap sashimi, Anda pasti tidak akan keberatan menyantap Kinilaw. Makanan Filipina yang satu ini berasal dari olahan ikan mentah segar. Kemudian, makanan ini juga diperkaya dengan bumbu seperti bawang merah, bawang putih, tomat, cabe, cuka, dan jeruk.
Menariknya, selain terdapat versi ikan mentah, Kinilaw juga bisa dikukus sampai ikannya matang. Jadi, meskipun Anda tidak terbiasa makan sashimi, Anda dapat memesan Kinilaw yang sudah dikukus. Namun, kami menyarankan untuk memakan Kinilaw yang ikannya masih mentah agar cita rasanya lebih terasa.
4. Bicol Express
Bicol Express bukan nama sebuah restoran di Filipina, ini merupakan nama makanan khas Filipina yang juga terkenal di kalangan wisatawan mancanegara. Makanan ini terbuat dari daging babi dan siling labuyo yang dimasak dengan santan dan cabai.
Rasa makanan ini cukup pedas, sehingga cocok banget disantap oleh Anda yang menggemari makanan pedas. Selain itu, aroma Bicol Express yang harum juga terasa sangat menggoda dan menanti untuk disantap. Makanan Filipina ini juga cocok banget dijadikan lauk utama untuk dimakan bersama dengan nasi putih.
5. Tapsilog
Saat berlibur di Filipina jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati sarapan dengan Tapsilog. Makanan ini memang merupakan menu sarapan paling terkenal di Filipina. Apalagi jika Anda terbiasa sarapan pagi dengan nasi, pasti Anda akan menyukai makanan ini.
Tapsilog terdiri dari irisan daging sapi yang dimasak dengan rempah-rempah, nasi goreng khas Filipina, dan telur mata sapi. Tentu saja Tapsilog sangat sesuai dengan lidah orang Asia. Menu ini sangat mengenyangkan sehingga Anda tidak akan kelaparan saat berjalan-jalan seharian di Filipina.
Perlu Anda ketahui bahwa Tapsilog adalah menu yang mudah ditemukan. Bahkan, sejumlah hotel berbintang 4 atau 5 lima di Filipina pasti menyediakan menu makanan ini.
6. Beef Caldereta
Pecinta daging pasti tidak akan melewatkan makanan khas asal Filipina yang berikut ini. Beef Caldereta adalah daging sapi yang diolah dengan bumbu dan rempah khas Filipina. Sekilas, tampilan makanan ini memang tampak serupa dengan rendang.
Daging sapi yang akan diolah menjadi Beef Caldereta dimasak bersama dengan tomat, cuka pasta, dan merica. Agar hidangan ini lebih bergizi dan mengenyangkan, biasanya akan ditambahkan kentang dan wortel di dalamnya. Beef Caldereta sangat nikmat jika dinikmati dengan sepiring nasi putih hangat.
7. Chicken Inasal
Kuliner khas Filipina yang satu ini benar-benar menjadi incaran bagi wisatawan mancanegara. Pasalnya, Chicken Inasal ini memiliki cita rasa lezat yang bisa diterima oleh lidah wisatawan dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Makanan ini merupakan ayam bakar khas Filipina dengan rasa dan aroma yang menggugah selera.
Sebelum dibakar, ayam terlebih dahulu direndam di dalam larutan serai, calamansi (jeruk khas Filipina), garam, merica, dan bawang putih. Saat dibakar, ayam akan diolesi dengan minyak achuete (biji annatto). Setelah matang, Chicken Inasal ini akan disajikan bersama dengan nasi bawang putih yang harumnya bikin kita ingin segera menyantapnya.
8. Kwek-kwek
Selanjutnya, ada jajanan khas Filipina yang belum pernah Anda jumpai di tanah air, namanya kwek-kwek. Jajanan ini sungguh menggugah selera, tetapi jangan makan terlalu banyak jika Anda tidak ingin kolesterol Anda naik.
Kwek-kwek adalah telur bebek yang direbus, kemudian dibalut dengan tepung dan digoreng sampai rasanya renyah. Makanan ini sebenarnya adalah jajanan biasa di Filipina, tetapi jika Anda ingin menyantapnya dengan nasi putih tentu boleh-boleh saja.
Versi lain dari kwek-kwek adalah tokneneng. Walaupun sama-sama terbuat dari telur dan cara memasaknya sama, tokneneng ini terbuat dari telur ayam, bukan telur bebek seperti kwek-kwek.
9. Kare-kare
Setiap negara di Asia pasti memiliki resep kare yang enak. Tak ketinggalan, Filipina juga memiliki makanan sejenis kare yang namanya adalah kare-kare. Kuliner khas Filipina ini begitu kaya rempah. Bumbunya pun terasa gurih di lidah.
Isi dari kare-kare ini adalah daikon, kubis, terong, dan beberapa bagian dari sapi seperti buntut, kaki, atau betis. Walaupun kuahnya berwarna kuning seperti kare, tapi rasa kuahnya lebih mirip dengan bumbu sate. Makanan ini pasti lebih enak jika dinikmati bersama nasi atau bagoong (pasta udang).
10. Halo-halo
Menutup daftar kuliner khas Filipina terpopuler kami akan merekomendasikan Halo-halo. Ini adalah “es campur”-nya Filipina. Minuman segar ini tidak boleh dilewatkan ketika Anda menyantap hidangan-hidangan khas Filipina.
Halo-halo adalah dessert yang terdiri dari es krim, ubi ungu manis, nangka, kelapa, buah palm, pisang, nata de coco, ketan, jagung, sagu, dan susu. Meskipun bahannya terkesan campur-campur, tapi rasa makanannya sudah pasti lezat. Halo-halo sangat cocok dipesan sebagai minuman penutup setelah Anda menyantap hidangan utama.
Nah, inilah makanan khas Filipina yang wajib untuk Anda coba ketika berlibur di sana. Selain akomodasinya murah, ternyata makanan khas Filipina ini terkenal unik dan lezat. Jika Anda butuh referensi berlibur di Filipina, baca artikel tempat wisata di Filipina berikut ini.