10 Makanan Khas Thailand yang Enak dan Wajib Anda Coba

Negeri gajah putih. Itulah julukan bagi Thailand. Di negara ini, populasi gajah memang sangat banyak. Selain itu, negara yang mayoritas penduduknya beragama Buddha ini percaya bahwa gajah putih adalah kendaraan yang dinaiki Siddhartha Gautama.

Budaya dan tradisi di Thailand memang sangat unik. Di samping itu, biaya hidupnya yang cukup murah membuat negara ini banyak dikunjungi wisatawan, termasuk wisatawan dari Indonesia.

Adakah makanan enak selama kita berjalan-jalan di Thailand? Tentu saja ada, Keluyuran akan mengajak Anda untuk membahas satu persatu makanan khas Thailand yang terkenal dan wajib Anda coba bila berkunjung ke sana.

1. Tom Yam

Masyarakat Indonesia tentu sudah sangat familiar dengan makanan khas Thailand yang satu ini. Adalah Tom Yam yang merupakan sup dengan kuah asam pedas yang sudah sangat sesuai bagi sebagian besar lidah masyarakat di Indonesia. Sup ini berisi seafood, seperti udang, cumi, dan kerang.

Kuahnya yang asam dan pedas ini akan membuat Anda ketagihan. Meskipun di Indonesia sudah banyak restoran yang menjual sup tom yam, tapi tetap saja kurang afdol bila Anda tidak menikmati sup ini langsung di negara asalnya.

2. Guay Teow Rhua

Setiap negara tentu memiliki hidangan olahan mie tersendiri. Ketika Anda berada di Thailand, cobalah mie khas negeri gajah putih ini, yakni Guay Teow Rhua. Dalam Bahasa Indonesia, nama makanan ini bisa diartikan dengan nama perahu. Pasalnya, sebelum mulai dijual di daratan, mie ini dulu dijual di atas perahu.

Mie kuah dengan bumbu yang cukup pekat ini disajikan dengan potongan daging ayam, sapi, dan juga babi. Sayangnya, porsi Guay Teow Rhua ini sedikit sehingga Anda harus memesan 2 mangkuk jika ingin makan sampai kenyang.

3. Khao Pad

Yang satu ini pasti sangat cocok dengan lidah orang Indonesia. Khao Pad adalah nasi goreng khas Thailand. Jika di Indonesia banyak nasi goreng yang ditambahkan saos tomat atau kecap, nasi goreng ini tidak ditambahkan aneka saus. Jadi, warna nasi goreng ini cenderung putih.

Bahan pelengkap di dalam Khao Pad antara lain adalah mentimun, paprika, dan cabai. Untuk lauk tambahannya, pedagang akan menambahkan potongan ayam, udang, atau kepiting. Khao Pad bisa dijumpai di pedagang kaki lima sampai restoran bintang lima, sama seperti mencari nasi goreng kala di Indonesia.

4. Jim Jum

Jim Jum adalah sop sehat ala Thailand. Makanan khas Thailand yang satu ini cukup unik karena dimasak dan disajikan di dalam pot berukuran kecil yang terbuat dari tanah liat. Yang membuat Jim Jum ini berbeda dari sop sehat adalah kaldunya yang terbuat dari bacon. Mengingat makanan ini terbuat dari kaldu bacon, jadi Jim Jum merupakan makanan non-halal.

Bahan yang direbus di dalam pot bersama kuah kaldu bacon ini adalah kubis, soun, telur, dan basil khas Thailand. Untuk lauknya sendiri, kita bisa menambahkan daging sapi, bacon, atau udang. Beberapa restoran di Thailand memang membebaskan pengunjung untuk memilih lauk tambahan yang akan direbus di dalam Jim Jum.

5. Sai Oua

Sosis khas Thailand ini sangat terkenal di negara tersebut. Akan tetapi, sosis ini menggunakan daging babi sehingga tidak halal. Mengapa sosis ini berbeda dengan sosis-sosis lainnya? Karena Sai Oua menggunakan banyak rempah-rempah yang dapat menguatkan rasa, seperti ketumbar, serai, bawang merah, bawang putih, lengkuas, garam, dan minyak ikan.

Untuk merasakan Sai Oua dengan citarasa yang asli, Anda bisa melipir ke Thailand Utara karena di kawasan tersebut banyak menjual Sai Oua dengan citarasa authentic. Sosis rempah ini bisa dimakan langsung atau disantap bersama dengan nasi putih.

6. Gai Yang

Kalau di Indonesia kita bisa memilih ayam bakar dengan potongan dada atau paha, lain halnya ketika Anda membeli Gai Yang, ayam bakar khas Thailand ini. Kita harus membeli satu ekor ayam alias ayam utuh. Jadi, ketika menyantap Gai Yang kita harus mengajak partner sebanyak 1-2 orang.

Ayam bakar khas Thailand ini dibumbui dengan rempah-rempah kering. Sangat berbeda dengan ayam bakar khas Indonesia yang dibumbui dengan bumbu basah, seperti kecap manis atau bumbu yang dihaluskan terlebih dahulu. Saat disajikan, Gai Yang sudah dipotong kecil-kecil sehingga lebih mudah menyantapnya.

7. Kanom Jeen

Satu lagi hidangan mie yang paling populer di Thailand, yakni Kanom Jeen. Yang membuat mie ini berbeda dari mie yang pernah Anda makan sebelumnya adalah mie ini terbuat dari nasi yang sudah difermentasi. Nantinya, mie berwarna putih yang mirip soun ini akan disajikan dengan kuah kari.

Kuah kari yang dihidangkan bisa merupakan kari ayam atau kari ikan, tapi keduanya sama-sama enak. Untuk menambah nikmat Kanom Jeen ini, ada beberapa tambahan bahan pelengkap lain seperti acar, cabai, dan beberapa jenis sayuran.

8. Kaeng Phet

Banyak makanan khas Thailand yang sejenis kari. Seperti Kaeng Phet ini, yang merupakan salah satu jenis kari Thailand yang cukup terkenal. Kari merah ini memiliki rasa yang pedas sehingga cocok sekali untuk Anda yang menyukai makanan pedas.

Kari yang terbuat dari bumbu kari merah dan campuran santan ini biasa disajikan dengan daging ayam, sapi, atau babi. Tak hanya berisi daging saja, Kaeng Phet juga berisi terong, rebung, labu, tahu, dan sosis. Citarasa kuah kari Kaeng Phet ini begitu pekat sehingga tidak kalah dengan kari khas Jepang atau India.

9. Som Tum

Makanan dari Thailand tidak didominasi dengan hidangan olahan seafood atau santan saja, lho. Ada juga makanan khas Thailand yang sehat, seperti Som Tum. Salad khas Thailand merupakan campuran pepaya, cabai, tomat, kacang panjang, dan bawang putih.

Rasa dari Som Tum ini sedikit pedas dan asin. Pokoknya, Som Tum ini bisa membuat Anda ketagihan, lho. Apalagi kita bisa request untuk ditambahkan udang atau kepiting di dalam Som Tum yang kita pesan.

10. Kao Na Phet

Kalau sedang berkunjung ke Thailand, jangan lupa untuk mencicipi hidangan klasik dari negeri gajah putih ini, yakni Kao Na Phet. Ini merupakan daging bebek yang dipanggang dan dibumbui secara khusus. Rasa daging bebek yang empuk akan berpadu dengan saus yang manis dan gurih.

Kao Na Phet biasanya akan disajikan langsung di atas nasi putih. Namun, ada juga rumah makan yang bisa menyajikan Kao Na Phet tanpa nasi putih alias lauknya saja.

11. Yam Nua

Sebagian besar makanan khas Thailand memang memiliki rasa yang pedas, seperti Yam Nua. Ini merupakan salad dengan irisan daging sapi yang dimasak pedas. Meskipun sejenis salad, potongan daging sapi yang terdapat pada makanan ini lebih banyak dibanding sayurannya.

Yam Nua dimasak dengan menggunakan bawang, ketumbar, spearmint, jeruk nipis, dan cabai kering. Daging sapi yang digunakan juga diiris tipis agar rasanya empuk dan bumbunya bisa meresap hingga ke dalam daging. Rasa dari Yam Nua ini pedas segar dan cocok banget disantap dengan nasi putih.

12. Gaeng Keow Wan Kai

Gaeng Keow Wan Kai adalah kari ayam khas Thailand. Namun, ada yang berbeda dengan kari ayam yang satu ini. Ya, makanan ini memiliki kuah yang berwarna hijau. Sangat kontras dengan kari ayam dari negara lain yang warnanya kuning atau orange.

Untuk memasak Gaeng Keow Wan Kai, Anda harus menggunakan potongan daging ayam yang segar. Kemudian, tambahkan terong seukuran buah ceri dan rebung sebagai bahan pelengkap kari hijau ini. Basil juga merupakan rempah wajib untuk memasak Gaeng Keow Wan Kai.

Untuk membuat warna kuahnya jadi hijau, Anda bisa menambahkan pasta kari hijau ke dalam santan panas yang akan dicampurkan ke dalam bahan-bahannya.

13. Kai Med Ma Muang

Sebuah makanan khas Thailand yang sederhana ini sangat disukai oleh para wisatawan asing. Ya, Kai Med Ma Muang adalah potongan ayam yang ditumis bersama kacang mete. Makanan yang satu ini bisa dinikmati bersama dengan nasi putih. Bahkan, potongan kacang mete yang tadinya terlihat aneh tetapi rasanya sangat enak ketika dimakan.

Kai Med Ma Muang banyak dijual di restoran atau warung kaki lima yang berada di Bangkok dan sekitarnya. Potongan ayam dan kacang mete ditumis bersama dengan kecap manis, bawang, cabe, lada, wortel, dan jamur. Rasa manis dan gurih dari makanan ini akan membuat Anda ketagihan.

14. Kao Moo Dang

Susah menemukan makanan khas Thailand yang pas di lidah orang Indonesia dan beberapa negara Asia lainnya? Sepiring Kao Moo Dang mungkin bisa menjadi rekomendasi yang nikmat. Namun, makanan ini hanya ditujukan untuk wisatawan non-muslim karena mengandung daging babi di dalamnya.

Sepiring Kao Moo Dang berisi irisan daging babi tipis, sosis, dan telur rebus. Kemudian, makanan tersebut akan disiram dengan saus sejenis saus BBQ. Terakhir, makanan akan ditaburi dengan daun ketumbar dan daun bawang.

Rasanya yang manis gurih akan membuat Anda ingin memakannya lagi dan lagi. Apalagi Kao Moo Dang juga sangat cocok disantap dengan nasi putih hangat.

15. Massaman Curry

Salah satu hidangan khas Thailand yang halal adalah Massaman Curry. Konon, resep untuk membuat kari ini berasal dari pendatang Timur Tengah yang masuk ke Thailand. Rempah-rempah yang dipakai untuk membuat makanan ini saja kabarnya harus diimpor langsung dari Timur Tengah.

Massaman Curry terbuat dari daging sapi, daging bebek, atau daging ayam. Rempah-rempah yang dipakai untuk membuat Massaman Curry adalah kayu manis, pala, jinten, dan cabai kering. Rasa kuah kari massaman ini pedas, gurih, dan lembut alias rempahnya tidak terlalu kuat di lidah.

Beragam makanan khas Thailand ini harus Anda coba ketika berpelesir di negeri gajah putih tersebut. Selain makanan utama, ada juga jajanan khas Thailand yang harus Anda coba ketika mengunjungi food street di Bangkok, Pattaya, atau kota-kota lain yang ada di Thailand. Selamat berwisata kuliner!