Wajib Dicoba, Inilah Menu Pochajjang Paling Enak!

Ditulis oleh Siti Hasanah

Kamu pasti sudah tidak asing dengan penjual makanan kaki lima yang biasanya mangkal di pinggir jalan. Di daerah Jawa, konsep berjualan seperti itu disebut angkringan. Jepang juga punya warung pinggir jalan yang dinamai yatai. Nah, kalau di Korea warung pinggir jalan dengan konsep serupa disebut pochajjang yang khas dengan tirai plastik berwarna merah dan transparan.

Warung tenda ini beroperasi dari sore hari sampai tengah malam ini adalah tempat favorit para pekerja. Angkringan khas Korea ini sudah hadir di Indonesia lho. Menjamurnya tayangan Korea turut andil dalam penyebaran dan popularitas Pochajjang. Kamu tidak penasaran dengan menunya? Kami punya ulasan mengenai menu paling enak dari Pochajjang yang berkonsep all you can eat ini. Simak berikut ini ya!

Suasana di Pochajjang

Ditilik dari etimologinya, Pochajjang terdiri dari dua kata, yakni pocha yang berarti tenda, lalu jjang yang artinya hebat. Kehadiran Pochajjang merupakan sebuah kebahagian bagi para penyuka makanan Korea khususnya penggemar daging.

Pochajjang hadir dengan mengusung konsep all you can eat. Menariknya, restoran all you can eat biasanya cukup menguras kantong. Namun, Pochajjang menawarkan harga yang sangat ramah di kantong. Inilah salah satu yang menjadikan Pochajjang restoran yang patut direkomendasikan.

Faktor lainnya adalah suasana. Menjajal daging panggang Korea dengan suasana yang hangat dan akrab adalah sebuah kesempatan yang baik. Pochajjang mempunyai penampilan yang sederhana khas restoran pinggir jalan.

Ketika masuk, di beberapa franchise Pochajjang, kamu akan melihat deretan meja dan kursi yang berbentuk bulat. Bentuk meja dan kursi ini sama persis dengan yang digunakan di negara asalnya.

Setiap meja dilengkapi satu kompor portable kecil yang digunakan untuk memanggang daging yang kamu pesan. 

Suasana khas Korea di bagian dalam Pochajjang sangat terasa. KULO Grup selaku pendiri franchise Pochajjang di Indonesia terlihat berhasil menghadirkan nuansa Korean street ke dalam PochajjangIndonesia.

Ruangan bagian dalam warung tenda ini dihiasi dekorasi dan dan poster vintage ala Korea yang unik. Masuk ke warung tenda ini rasanya seperti melewati di mana kamu serasa mampir ke Korea dan merasakan masakan khas warung tendanya.

Aturan Makan Korean BBQ di Pochajjang

Aturan Makan Korean BBQ di Pochajjang

Kamu pasti setuju bahwa BBQ khas ala Korea sulit dihindari. Aroma dan rasanya yang khas selalu berhasil membuat kita tergoda. Nah, untuk menikmati sajian yang benar-benar Korea, kamu perlu mengikuti aturan makan ala Korean BBQ di Pochajjang agar kamu mendapatkan rasa khasnya.

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah memilih daging. Biasanya terdiri dari daging ayam dan sapi. Daging-daging di retoran pinggir jalan ini terdiri dari daging marinasi dan non marinasi.

Pilih daging yang kamu suka. Kemudian lanjutkan dengan memilih banchan atau hidangan lauk lainnya yang biasanya ada dalam kuliner Korea. Banchan biasanya dihidangkan dalam piring kecil. Banchan yang paling terkenal dan difavoritkan oleh orang Korea adalah kimchi.

Nah, di Pochajjang jangan lupa ambil kimchi setelah memilih daging yang kamu inginkan. Kalau dalam kuliner Korea, banchan yang disediakan biasanya berupa beberapa jenis, misalnya saja mashed potato, fish cake, bayam, tauge, kacang rebus, telur rebus dan bawang putih atau bawang bombay.

Setelah semua menu makanan sudah kamu pilih, saatnya memanggang daging. Proses memanggang daging membutuhkan waktu yang cukup lama hingga daging matang merata.

Setelah daging matang, coba deh celupkan ke ssamjang, saus khas Korea yang terdiri dari kombinasi gochujang, cuka, gula, miso dan bawang.

Dan sebelum kamu melahap daging panggang yang sudah masak, coba buat ssam. Ssam adalah cara makan ala Korea yang dimana daging, kimchi, bawang putih dan bumbu lalu ditumpuk dan dibungkus daun selada. Nah, jika ssam sudah jadi, sekarang kamu bisa menikmati daging panggang yang lezat.

Cara makan berikut ini menghasilkan cita rasa yang lezat. Daging yang lembut dan gurih jadi terasa sedap karena dimakan sekaligus dengan kimchi yang asam dan pedas serta bumbu lainnya seperti garam dan lada. Nikmat!

Pilihan Menu Terenak di Pochajjang

1 2»
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram