Inilah 10 Minuman Khas Semarang yang Mesti Kamu Coba
Semarang merupakan salah satu kota besar di Indonesia yang sekaligus menjadi ibu kota dari Provinsi Jawa Tengah. Semarang juga seringkali menjadi kota yang dijadikan tujuan wisata mengingat cukup banyaknya destinasi wisata ataupun wisata sejarah di kota ini. Kota Semarang juga dikenal sebagai kota yang masih kental dengan adat istiadat dan tradisinya.
Di Semarang, kamu bisa menemukan banyak warisan kuliner lezat yang masih bisa dinikmati hingga sekarang. Selain sajian kuliner berupa makanan atau kue tradisional, Semarang juga memiliki cukup banyak minuman tradisional dengan cita rasa yang sangat khas. Berikut 10 rekomendasi minuman tradisional khas Semarang yang harus kamu coba.
1. Wedang Kacang Tanah
Wedang kacang tanah merupakan minuman yang tepat untuk kamu nikmati ketika udara dingin menerpa Semarang. Sesuai dengan namanya, wedang ini terbuat dari bahan utama kacang tanah yang direbus. Karena sudah direbus, kacang tanah yang disajikan dalam minuman ini akan memiliki tekstur yang lembut ketika sampai dimulut.
Kacang tanah yang sudah direbus tersebut disajikan bersama kuah yang berupa sari kacang tanah hasil rebusan tadi dan ditambah dengan berbagai rempah-rempah. Wedang kacang tanah memiliki rasa manis yang berasal dari air kuahnya. Minuman ini akan disajikan dalam sebuah mangkok kecil dan dinikmati selagi hangat.
2. Wedang Tahu
Minuman wedang lainnya yang berasal dari kota Semarang adalah wedang tahu. Wedang tahu terbuat dari kembang tahu dan disajikan dengan kuah jahe yang hangat. Kembang tahu yang digunakan berasal dari bahan sari kedelai yang direbus selama kurang lebih empat jam hingga menjadi kembang tahu.
Konon, wedang tahu mulanya dibawa masuk ke Semarang oleh para imigran Tiongkok pada abad ke 19. Wedang tahu akan tampak seperti bubur sumsum yang agak menggumpal dengan aroma jahe dan rempah yang khas. Kuah wedang nini terbuat dari jahe, gula pasir, gula jawa, dan campuran rempah-rempah lain yang memberi paduan rasa manis, hangat, dan agak pedas.
3. Jamu Jun
Minuman jamu seringkali identik dengan cita rasanya yang pahit, namun di Semarang ada minuman jamu dengan rasa yang manis, yaitu jamu jun. Jamu jun merupakan minuman khas tradisional dari Semarang berupa perpaduan 21 rempah-rempah yang dicampur dengan gula jawa sehingga tidak terasa pahit.
Jamu jun juga menggunakan bahan tepung beras, tepung ketan, dan santan yang membuat teksturnya terlihat agak kental. Selain itu, saat disajikan jamu jun biasanya juga ditambahkan bola-bola kecil berwarna coklat yang disebut krasikan dan terbuat dari parutan kelapa, jahe, serta gula merah. Jamu jun akan disajikan dalam keadaan hangat.
4. Es Cao
Es cao merupakan minuman tradisional Semarang yang berasal dari akulturasi budaya Jawa dan budaya China. Es cao merupakan minuman segar yang menggunakan bahan cao, atau yang lebih dikenal dengan istilah cincau. Selain cincau, es cao juga sering ditambahkan buah-buahan lain sebagai pelengkap.
Es cao kemudian akan disajikan dengan es serut dan ditambahkan kuah segar berupa perasan jeruk yang dipadukan dengan sirup. Berbagai bahan tadi akan menghasilkan paduan rasa manis dan asam yang membuat es cao menjadi sangat segar untuk dinikmati ditengah cuaca panas kota Semarang.
5. Es Puter Conglik
Es puter conglik merupakan minuman khas Semarang yang sudah cukup legendaris. Istilah conglik berasal dari kata kacong yang berarti pesuruh dan cilik yang berarti kecil. Hal ini bermula dari pembuat awal es puter conglik yang dahulu kala sering menjadi pesuruh untuk mengantarkan barang.
Ada beberapa varian rasa yang bisa kamu nikmati dari es puter conglik, mulai dari durian, kelapa muda, coklat, dan alpukat. Es puter conglik juga akan disajikan dengan bahan-bahan lain, seperti pacar cina, potongan roti, daging kelapa muda, dan daging buah siwalan. Es puter ini memiliki tesktur yang lembut dengan rasa yang manis.
6. Es Pankuk
Istilah pankuk pada sajian ini berasal dari kata pancake dalam bahasa Inggris, yang merupakan kue dadar dari telur dan tepung terigu. Es pankuk di kota Semarang ini merupakan sajian sejenis pancake es krim yang menyegarkan. Sajian es krim akan ditemani dengan irisan roti tawar, agar-agar, serta pankuk yang diiris tipis-tipis.
Kuliner es pankuk di Semarang sudah dikenal sejak tahun 50-an. Kala itu, pembuatannya masih menggunakan cara-cara tradisional. Meskipun saat ini pembuatannya sudah banyak menggunakan peralatan modern, namun bentuk dan penyajian es ini masih tetap dipertahankan sebagaimana aslinya.
7. Cong Yang
Cong yang merupakan minuman beralkohol dari kota Semarang yang sudah dikenal sejak tahun 80-an. Minuman asli kota Semarang ini diciptakan oleh seorang peracik obat berdarah Tionghoa. Cong yang terbuat dari hasil fermentasi beras putih dan gula pasir dan merupakan hasil akulturasi budaya Jawa dan Tiongkok.
Cong yang merupakan evolusi dari minuman beralkohol yang sudah lebih dahulu populer di tahun 60-an, A Djong. Pada esensinya, cong yang merupakan jamu kesehatan. Namun perlu diingat untuk tidak mengkonsumsinya berlebihan karena minuman ini memiliki kadar alkohol sebanyak 19.5%.
8. Es Marem
Istilah marem pada sajian ini memiliki arti puas atau sangat kenyang dalam Bahasa Jawa. Kamu memang akan sangat puas ketika menikmati sajian es menyegarkan ini karena porsinya yang cukup banyak dan beragam isian yang ada didalamnya. Ada dua kuah yang bisa dipilih pada es marem, yaitu kuah santan dan kuah jeruk.
Isian dari sajian es ini cukup beragam, mulai dari cincau, kolang kaling, cendol, kelapa, kacang, leci, dan tape kering. Sajian es tersebut juga kemudian akan ditambahkan sirup yang membuatnya terasa semakin menyegarkan.
9. Kolak Setup Pisang
Kolak khas dari kota Semarang ini merupakan sajian menyegarkan yang terbuat dari bahan pisang yang dimasak tanpa tambahan santan. Sebagai pengganti santan, minuman ini menggunakan kayu manis dan pandan. Penggunaan bahan-bahan ini membuat kolak setup pisang khas Semarang terasa lebih menyegarkan.
Jenis pisang yang digunakan dalam membuat kolak setup pisang ini adalah pisang raja nangka atau pisang kepok. Kolak setup pisang juga memiliki rasa manis yang berasal dari gula pasir. Sajian minuman ini bisa cukup mudah kamu temui di warung-warung makanan di daerah perkampungan Semarang.
10. 
Degan merupakan istilah dalam bahasa Jawa untuk menyebut kelapa muda. Di Semarang, kamu bisa menemukan es degan yang menggunakan tape ketan yang memiliki paduan rasa manis dan masam. Itulah yang membuat rasa es degan ini memiliki cita rasa yang unik dan berbeda dari sajian es yang lain.
Itulah beberapa minuman khas Semarang yang harus kamu coba jika berkunjung ke kota ini. Manakah diantaranya yang pernah kamu coba atau ingin kamu coba saat berkunjung ke sana? Bagikan tanggapanmu di kolom komentar ya!
