Museum Gedung Sate, Wisata Edukasi Keluarga yang Seru

Ditulis oleh Dhini Oktavianti

 5. Tempat Ngopi 

Tempat Ngopi

* sumber: bandung.kompas.com

Setelah puas menikmati teknologi tinggi di dalam museum, bisa beristirahat ke belakang Museum Gedung Sate. Di sana terdapat tempat ngopi cantik bernama Gesa Kopi. Keunikan Gesa Kopi adalah biji kopi yang dipakai berasal dari berbagai daerah di Jawa Barat seperti Cianjur, Manglayang, Malabar, dan sebagainya.

Minuman berbahan dasar kopi cukup beragam, mulai dari Cappucino, Café Latte, Americano, Cold Brew, sampai Piccolo. Akan tetapi bila kamu ingin minuman non kopi, Gesa Kopi juga menyediakan choco berry, greentea, cokelat, lemon tea, sampai yoghurt tea.

Harga Tiket dan Jam Operasional

Harga Tiket dan Jam Operasional

Walau Museum Gedung Sate berada di lantai satu dari gedung Pemerintahan Kota Jawa Barat, tetap ada harga tiket masuk yang perlu dibayarkan. Kamu bisa mengunjunginya setiap hari. Akan tetapi pada hari Jumat akan tutup sementara dari pukul 11.30 dan dibuka kembali pada pukul 13.00 WIB. Sedangkan pada hari Senin dan tanggal merah, museum ini libur.

  • Harga Tiket Masuk: Rp 5.000 per orang
  • Jam Operasional: Selasa - Minggu pukul 09.30 – 16.00 WIB.

Fasilitas Museum Gedung Sate

Fasilitas Museum Gedung Sate

Untuk menjaga kenyamanan pengunjung, tentu tempat wisata perlu dilengkapi fasilitas dasar seperti toilet, mushola, serta lahan parkir. Nah bagaimana dengan Museum Gedung Sate?

1. Toko Souvenir

Bisa dikatakan bahwa tak ada toko souvenir di dalam Museum Gedung Sate. Akan tetapi kamu tetap bisa membawa oleh-oleh berupa foto dan pengalaman menarik yang didapatkan di tempat ini.

2. Tempat makan

Pengelola Museum Gedung Sate memang tak menyediakan kantin khusus atau tempat makan khusus untuk para pengunjung. Akan tetapi bila ingin menikmati minuman saja, terdapat Gesa Kopi yang terletak di belakang Museum Gedung Sate. Nah, bila ingin yang lebih berat, di sekitar gedung ini terdapat jajanan kaki lima yang bisa kamu pilih untuk mengisi perut yang sudah keroncongan.

3. Fasilitas lain

Suatu tempat tanpa toilet, apalagi yang sudah dikelola dengan baik tentu akan terasa janggal. Tenang saja, bangunan peninggalan Belanda ini memiliki toilet bersih dan juga tempat sholat mumpuni untuk para pengunjung. Lahan parkir juga tersedia di area ini.

Alamat dan Akses Transportasi

Alamat dan Akses Transportasi

* sumber: www.istikmalia.com

Berlokasi di tengah kota, tentu menuju tempat ini tak terlalu sulit. Apalagi bila menanyakan warga Bandung, pasti tahu bagaimana rute menuju tempat bersejarah satu ini. Akan tetapi karena museum ini jadi satu dengan gedung pemerintahan, perlu memerhatikan rute yang tepat untuk masuk.

  • Alamat: Jalan Diponegoro Nomor 22, Citarum, Bandung Wetan, Bandung, Jawa Barat
  • Telepon: (022) 4267753

Bila kamu menggunakan mobil, bisa masuk melalui pintu gerbang yang berada di pertigaan Jalan Cimandiri – Banda. Sedangkan untuk motor, pintu masuk sekaligus area parkir ada di dekat lampu lalu lintas Jalan Cilamaya-Jalan Diponegoro. Setelah itu, kamu bisa memberitahu petugas maksud kunjungan kamu ke sana, selanjutnya nanti akan diarahkan.

Menggunakan angkutan umum menuju museum ini juga tak sulit. Bila datang dari Terminal Bis Leuwipanjang, kamu bisa naik menggunakan Damri 9 lalu turun di Jalan Veteran 38. Setelah itu lanjutkan perjalanan menggunakan angkutan nomor 10 jurusan Sadang-Serang lalu turun di Jalan Citarum. Setelah itu, kamu bisa berjalan kaki sepanjang 660 meter ke Gedung Sate.

Kalau posisi kamu dekat dengan Stasiun Hall, bisa berjalan kaki dulu ke Jalan Otto Iskandar Dinata lalu menaiki angkutan umum nomor 10. Setelah itu, kamu bisa turun di Jalan Citarum dan berjalan kaki menuju tempat tujuan.

Selain angkutan umum, kamu bisa juga menaiki Bandros berwarna pink bila ingin menuju Gedung Sate, terutama bila posisimu berada di kawasan Cihampelas Walk, Fly Over Pasupati, Gasibu, Taman Jomblo, Baltos Square, ITB, Sabuga, Dago Tea House, Forest Walk, ataupun Kebun Binatang Bandung.

Hotel di Sekitar Museum Gedung Sate

Hotel di Sekitar Museum Gedung Sate

Lokasinya yang berada di tengah kota, tentu memudahkanmu mencari kuliner atau tempat menginap. Dalam jarak tak lebih dari 500 meter, kamu bisa menemukan hotel bagus yang bisa dipilih, seperti Hotel Serela. Hotel Bintang 3 ini dikenal juga dengan nama Hotel Serela Riau.

Ia menawarkan fasilitas berupa lahan parkir, wi-fi, spa, restoran, bar, sampai layanan kamar. Lokasinya cukup strategis bila kamu ingin berwisata di sekitar Museum Gedung Sate. Untuk bisa menikmati hotel ini, kamu bisa membayar dengan rate mulai dari Rp210.000 per kamar per malam.

Kalau kamu mencari hotel yang memiliki kolam renang, bisa memilih De Paviljoen. Jaraknya tak sampai 500 meter dari Museum Gedung Sate. Fasiliitas yang bisa dinikmati selain kolam renang adalah restoran, bar, wi-fi, hot tub, area parkir, sampai airport shuttle. Ratenya dimulai dari Rp608.000 per kamar per malam.

  • Hotel Serela (Bintang 3): Jalan LLRE Martadinata St Nomor 56, Citarum, Bandung, Jawa Barat – Jarak sekitar 400 meter.
  • De Paviljoen (Bintang 4): Jalan LLRE Martadinata St Nomor 68, Citarum, Bandung, Jawa Barat – Jarak sekitar 350 meter.

Tertarik mengunjungi museum satu ini? Jangan lupa untuk makan dan minum dulu sebelum masuk ya karena makanan dan minuman tak diperkenankan dibawa ke dalam.

«1 2
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram