10 Oleh-Oleh Khas Sorong dari Makanan sampai Kerajinan Tangan

Ditulis oleh Siti Hasanah

Sorong terletak di Provinsi Papua Barat. Kota ini merupakan pintu gerbang ke beberapa destinasi wisata bahari terkenal yang ada di Kabupaten Raja Ampat. Kota yang dikenal juga dengan julukan kota minyak ini memiliki beragam oleh-oleh yang bisa kamu bawa pulang setelah puas berlibur di Raja Ampat dan tempat-tempat lainnya. Apa saja oleh-olehnya? Cek di artikel di berikut ini.

1. Kue Lontar

Kue Lontar

Jika dilihat dari bentuknya kue lontar terlihat mirip dengan pie susu Bali yang banyak dijadikan oleh-oleh khas Bali oleh para wisatawan. Akan tetapi kue lontar yang menjadi oleh-oleh khas Sorong ini asalnya dari Belanda. Kue ini dihidangkan saat, natal, tahun baru, ulang tahun, atau acara adat lainnya.

Pie susu dari provinsi yang berada di timur Indonesia, begitu orang menyebut kue lontar ini.  Konon katanya penamaan kue lontar asalnya dari bahasa Belanda yaitu "londtart" yang artinya kue bundar. Tekstur kue lontar lembut di bagian dalamnya, tapi renyah di bagian kulitnya dan manis rasanya.

Kue ini dibuat dari bahan yang sangatlah sederhana dan mudah didapatkan di warung juga toko-toko penjual bahan kue, yaitu tepung terigu, susu, margarin, dan telur. Kalau kamu berkunjung ke Kota Sorong, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas Sorong ini. Pastinya keluargamu akan senang.

2. Kopi Senang

Kopi Senang

Indonesia memiliki beragam kopi yang berasal dari beberapa wilayah di Indonesia. Salah satu kota yang juga memiliki produk kopi yaitu kota Sorong di Papua Barat. Di kota ini ada satu merek kopi yang cukup ternama dan banyak dibawa sebagai oleh-oleh. Kopi itu bernama kopi senang.

Merek Kopi Senang ini didirikan pada 1985 oleh seorang pria keturunan Tionghoa yang berasal dari Padang. Uniknya, kopi dari merek Kopi Senang tidak berasal dari Papua saja, tetapi dari bermacam-macam daerah di Indonesia.

Untuk jenis kopi yang digunakan adalah kopi arabika, robusta juga spesial blend. Kopi spesial merupakan campuran antara kopi arabika dan robusta. Arabika yang dimiliki merek ini terdiri dari dua jenis, yaitu arabika dari Wamena yang merupakan khas Papua dan Nusantara. Perbedaan keduanya pada aroma.

Untuk membeli Kopi Senang, kamu bisa datang ke Jl. Pendidikan, Malaingkedi, di Kota Sorong. Kamu bisa memilih jenis kopi yang kamu inginkan. Tak hanya itu, kopi merek ini juga dijual dalam bentuk sachet, biji, bubuk dan celup.

3. Buah Merah

Buah Merah

Kalau kamu menginginkan oleh-oleh khas Sorong yang lezat juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh, pilihannya jatuh pada buah merah. Buah merah tumbuh di daerah Papua, contohnya di Ayamaru Sorong, Pegunungan Jayawijaya, Timika, Nabire, Jayapura, dan Manokwari.

Kabarnya buah ini bisa membantu dalam penyembuhan beragam penyakit, membuat umur panjang, juga menghambat sel kanker. Bahkan, berdasarkan hasil beberapa penelitian dilaporkan kalau ekstrak buah merah mampu melawan sel kanker myeloma, contohnya, kanker serviks, payudara dan paru-paru.

Biasanya di Papua sendiri buah merah disantap dengan cara dimakan langsung. Selain itu, bisa juga dipotong-potong kemudian direbus, dipanggang, lalu dimasak di dalam oven batu. Untuk kamu yang berminat membawa buah ini sebagai oleh-oleh ada kabar bagus.

Kini buah ini sudah dijual dalam bentuk sari/minyak sehingga kamu bisa mengkonsumsi buah ini sebagai suplemen. Biasanya harga untuk satu botol sari/minyak buah merah dijual sekitar Rp100.000.

4. Keripik Keladi

Keripik Keladi

Pernah mendengar nama keladi sebelumnya? Keladi merupakan umbi khas Papua. Umbi ini masih satu keluarga dengan talas. Keladi di daerah Sorong dibuat jadi makanan olahan berupa keripik yang kemudian dikenal sebagai oleh-oleh khas Sorong. Sayo adalah merek keripik keladi yang terkenal.

Bumbu rempah yang digunakan dalam keripik keladi Sayo sangat Padang sekali. Sepertinya pemilik merek keripik keladi ini berasal dari Padang kalau dilihat dari namanya. Selain sayo, ada juga merek Giok yang memiliki irisan lebih tipis sehingga saat digigik akan terdengar bunyi 'kriuk'.

Keripik keladi ini tersedia dalam beragam rasa, seperti pedas, jagung, dan juga original. Rasa original akan terasa sekali keladinya. Untuk membeli oleh-oleh khas Sorong ini, kamu bisa mampir di sekitar bandara, pelabuhan, supermarket, dan pasar di kota Sorong.

5. Abon Gulung

Abon Gulung

Oleh-oleh khas Sorong ini sebenarnya bisa juga kamu jumpai di Manokwari selain di Kota Sorong. Abon Gulung yang bisa kamu bawa sebagai oleh-oleh ini merupakan sebuah roti dengan bentuk lonjong dan diisi dengan abon. Selain abon, ada juga varian rasa lainnya, seperti isi sosis, cokelat, tuna, dan susu.

Yang membedakan roti gulung di Sorong dengan di tempat lain adalah ukurannya. Di Sorong, roti gulungnya memiliki diameter yang bisa mencapai 10 meter. Kalau mencari roti abon gulung di Kota Sorong, salah satu merek yang terkenal adalah Billy Bakery.

Untuk membeli abon gulung merek ini, datang saja ke Jl. Ahmad Yani, Klakublik, Kec. Sorong. Selain itu kamu bisa juga membelinya di Bandara Udara Domine Eduard Osok. Biasanya untuk satu kotak abon gulung ukuran kecil yang dijual Billy Bakery harganya sekitar Rp130.000 dan ukuran besar Rp180.000.

6. Sarang Semut

Sarang Semut

Walaupun sarang semut berbentuk tanaman, oleh-oleh khas Sorong ini yang banyak dijumpai di daerah Papua ini memiliki segudang manfaat. Sarang Semut merupakan tanaman yang berasal dari Wamena. Kemudian tanaman ini diolah jadi tanaman obat yang bisa menyembuhkan beragam penyakit.

Penyakit yang bisa dibantu kesembuhannya dengan tanaman ini contohnya liver, diabetes, jantung sampai kanker. Sekarang ini memang sarang semut sudah kamu bisa beli secara online tetapi harga  ongkos kirimnya lumayan mahal. Jadi sebaiknya kamu beli saat kamu berkunjung ke Papua Barat.

Sarang semut juga sering dibawa oleh-oleh para wisatawan karena alasan manfaat kesehatan yang dimiliki oleh tanaman ini. Biasanya di Sorong sendiri, sarang semut bisa kamu beli di toko-toko souvernir dengan harga per gramnya sekitar Rp30.000.

7. Martabak Sagu

Martabak Sagu

Kalau kamu bertandang ke daerah Papua Barat, kamu akan menemukan makanan sampingan yang terkenal. Makanan ini bisa kamu temui juga di daerah Sorong yang berada di Provinsi Papua Barat. Nama makanan itu adalah martabak sagu. Makanan ini mengenyangkan karena dibuat dari sagu.

Kamu tak bisa menemukan makanan ini di daerah lain, kecuali di Papua. Jadi saat kamu jalan-jalan ke kota Sorong, jangan lupa untuk membeli panganan yang satu ini. Kamu bisa membawanya sebagai oleh-oleh khas Sorong.

8. Sagu Lempeng

Sagu Lempeng

Seperti yang sudah banyak diketahui orang banyak, sagu adalah bahan makanan khas di daerah Papua, termasuk Sorong. Sagu ini diam dari batang sagu/rumbia kemudian diolah jadi tepung seperti tepung gandum. Salah satu olahan sagu itu bernama sagu lempeng.

Oleh-oleh khas Sorong ini bisa dijadikan sebagai camilan untuk menemani minum kopi atau teh. Ada cara khusus untuk memakannya. Biasanya dengan cara dicelupkan ke dalam minuman tersebut sebelum disantap. Harganya per bungkus dengan isi 20 potong sekitar Rp50.000.

9. Kerajinan Khas Papua

Kerajinan Khas Papua

Tak hanya makanan yang bisa kamu jadikan oleh-oleh khas Sorong saat menginjakan kaki di bumi Papua. Seperti halnya daerah lain, Sorong pun memiliki beragam kerajinan tangan buatan penduduk lokalnya. Mungkin kamu hanya kenal koteka, tapi selain koteka ada juga kerajinan lainnya.

Kerajinan dari Kota Sorong tak kalah bagusnya dari daerah-daerah lain. Kamu bisa membeli tas papua alias noken. Selain itu ada juga kerajinan patung, kulit kayu, juga hiasan dinding kayu yang memiliki ukiran khas Papua, panah, tifa, dan lain-lain.

Kamu bisa membeli kerajinan ini di beberapa toko  yang menjual souvenir khas Sorong seperti di Irian Jaya Art & Souvenir, Toko Dahlan, Toko Kaokanao, Toko Batik Aneka, Supermarket Saga, atau Toko Batik Ilham. Kerajinan ini bisa mengingatkanmu akan perjalananmu di Kota Sorong.

10. Batik Papua

Batik Papua

Biasanya batik identik dengan kota-kota yang ada Jawa Tengah, contohnya Yogya, Solo, dan Pekalongan. Ternyata Papua juga punya batik yang memiliki motif unik. Motif yang dimiliki batik biasanya berupa budaya Asmat, burung cendrawasih, bernuansa warna tanah dan patung khas Papua, atau terakota.

Untuk membeli batik khas Papua, kamu bisa membelinya di toko Batik Papua yang terletak di Jl. Sam Ratulangi, Klasuur, Sorong. Harga kain batik Papua dihitung per meter kain yakni mulai dari Rp70.000. Kamu akan dapat diskon jika kamu membeli lebih dari 2 meter.

Kota Sorong di Papua memang sudah terkenal akan keindahan alamnya dan keunikan budayanya. Selain kedua hal tersebut, ada juga kuliner khasnya yang bisa kamu beli untuk oleh-oleh khas Sorong. Tertarik untuk mencoba makanan dari sagu atau membeli batik khas Papua?

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram