10 Oleh-Oleh Khas Tasikmalaya untuk Dijadikan Buah Tangan

Ditulis oleh Jihan Fauziah

Kota Tasikmalaya memiliki daya tariknya tersendiri. Selain terkenal dengan wisata pantai yang indah, banyak juga perajin kreatif yang bermukim di tanah yang dijuluki Kota Santri itu. Sehingga, bukan hanya makanan khasnya saja yang membuat orang ketagihan untuk mengunjungi Tasikmalaya, melainkan juga berbagai jenis kerajinan yang diproduksi oleh kebanyakan warganya.

Nah, beberapa di antara kerajinan yang dibuat di Tasikmalaya pun kerap kali dijadikan buah tangan oleh banyak orang yang sekadar bertandang atau berlibur ke sana. Bukan hanya buah tangan yang berbentuk kerajinan, ada pula yang berupa makanan ringan.

Keluyuran akan membahas mengenai 10 oleh-oleh khas Tasikmalaya yang populer dan wajib kamu bawa pulang untuk diberikan pada anggota keluarga tercinta di rumah. Apa sajakah itu? Yuk, simak pembahasan berikut untuk mengetahui informasi selengkapnya!

1. Kelom Geulis

kelom geulis oleh-oleh khas tasikmalaya

*

Oleh-oleh khas Tasikmalaya yang pertama ada kelom geulis. Kelom geulis adalah sandal yang menggunakan kayu sebagai bahan dasarnya. Nama kelom geulis sendiri berasal dari campuran bahasa Belanda dan Sunda.

Kata 'kelom' diambil dari 'kelompen' yang artinya sandal kayu atau sandal yang terbuat dari kayu. Sementara kata 'geulis' diambil dari bahasa Sunda. Geulis sendiri artinya cantik. So, kamu sudah bisa menyimpulkan arti dari nama kelom geulis, bukan? Yup, betul! Artinya sandal kayu cantik.

Sesuai namanya, kelom geulis umumnya hadir dengan banyak motif yang cantik. Salah satunya adalah motif bunga-bunga yang memang disenangi wanita. Dilansir dari wisatajabar, kelom geulis pertama kali dibuat oleh warga asal Gobras, Tasikmalaya sekitar tahun 1940 atau 1950-an.

Kelom geulis sempat menjadi primadona sejak awal kemunculannya, sebelum akhirnya digantikan oleh sandal-sandal yang lebih modern. Namun seiring berjalannya waktu, minat masyarakat terhadap sandal tradisional ini kembali muncul. Terlebih, kelom-kelom geulis yang diproduksi saat ini hadir dengan ragam model yang kekinian.

2. Batik Tasikmalaya

oleh-oleh khas tasikmalaya batik

*

Kalau Garut punya batik Garutan dan Cirebon punya batik dengan motif mega mendung yang amat sangat tersohor, Tasikmalaya punya batik Tasikmalaya. Serupa dengan batik Garutan, batik khas Kota Santri ini punya nuansa yang amat lekat dengan Tatar Sunda.

Batik Tasikmalaya pun memiliki ragam motif yang unik. Di antaranya adalah batik bermotif bunga dan hewan seperti burung merak. Batik Tasikmalaya juga umumnya hadir dengan berbagai macam warna. Oh ya, kabarnya masyarakat Tasikmalaya sudah membatik sejak zaman Kerajaan Tarumanagara. Tertarik untuk memiliki batik khas Tasikmalaya ini?

3. Payung Geulis

payung geulis oleh-oleh khas tasikmalaya

*

Selanjutnya, ada payung geulis. Payung ini dulunya menjadi primadona di kalangan para wanita. Baik mojang dari Tasikmalaya sendiri, hingga para noni Belanda. Payung geulis menggunakan rangka dari bambu yang kemudian dilapisi dengan kain dan kertas.

Setelah itu, ujung payung dirapikan lagi dengan menggunakan kanji. Kemudian, payung geulis tersebut dijemur di bawah paparan sinar matahari sampai mengeras. Setelah payung geulis selesai dijemur, payung kemudian dilukis sedemikian rupa.

Payung geulis umumnya diberi lukisan bunga-bungaan yang cantik. Payung tradisional ini hadir dalam ragam pilihan warna yang berbeda-beda. Meski kini minat masyarakat pun mulai turun, payung geulis tetap eksis, lho. Kebanyakan orang kini menjadikan payung yang cantik ini sebagai koleksi pribadi.

4. Kolontong

kolontong

*

Selain oleh-oleh yang berbentuk barang, di Tasikmalaya, kamu pun bisa membeli oleh-oleh dalam bentuk makanan. Nah, salah satu dari sekian banyak oleh-oleh berupa makanan tersebut adalah kolontong. Kolontong adalah penganan manis berbentuk bulat dan panjang yang terbuat dari beras ketan dan gula merah.

Kolontong atau kelontong ini merupakan salah satu oleh-oleh khas Kota Santri yang paling banyak dicari. Di Tasikmalaya sendiri, terdapat sentra pembuatan kolontong. Letaknya di sebuah desa, yakni Desa Cisayong. Bisnis pembuatan makanan tradisional yang satu ini telah menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat yang ada di desa tersebut, lho.

Kolontong biasa disajikan sebagai camilan untuk para tamu yang bertandang ke rumah. Terlebih saat hari raya tiba. Adakah di antara kamu yang belum pernah mencoba mencicipi makanan yang satu ini?

5. Wajit Ketan

wajit cililinSumber: YouTube

*

Tak ketinggalan, ada wajit ketan yang juga menjadi salah satu oleh-oleh dari Tasikmalaya yang wajib untuk dibawa pulang. Wajit ini terbuat dari campuran ketan dan kelapa yang dihaluskan dan dimasak bersamaan dengan gula merah.

Wajit yang punya citarasa manis dan legit ini kemudian dibungkus dengan menggunakan daun jagung warna putih. Sudah pernah coba penganan ringan yang satu ini? Wajit ketan cocok banget dinikmati bersama teh dan kopi, lho.

6. Sandal Tarumpah

sandal tarumpah tasik oleh-oleh khas tasik

Bukan hanya kelom geulis saja, Tasikmalaya juga punya oleh-oleh berupa alas kaki yang umumnya berbahan dasar karet serta kulit sapi. Sandal tarumpah ini umumnya hadir dengan tampilan sederhana.

Sandal yang keberadaannya sangat dicari beberapa dekade silam dan diperkirakan telah ada sejak zaman kolonial ini mulai kehilangan pamornya akibat kemunculan alas kaki yang lebih modern. Namun, para perajin sandal tarumpah tidak serta merta berhenti memproduksi sandal legendaris ini begitu saja.

Sandal tarumpah masih diproduksi di beberapa wilayah di Tasikmalaya atas permintaan pasar, meski dalam jumlah yang tak sebanyak dulu, saat masa jayanya masih berlangsung. Sepasang sandal tarumpah asli dari Tasikmalaya dipasarkan dengan kisaran harga ratusan ribu rupiah. Tertarik untuk membeli sandalnya?

7. Opak Ketan Oven

*

Opak ketan oven adalah penganan bercita rasa asin yang berbahan utama beras ketan. Beras ketannya dikukus untuk kemudian ditumbuk lalu dicetak dengan bentuk lingkaran. Setelahnya, opak ketan tersebut dijemur di bawah terik matahari. Terakhir, opak ketannya dioven sampai matang.

Serupa dengan kolontong dan wajit, opak ketan juga lebih terasa lezatnya saat dinikmati bersama teh dan kopi. Opak khas Tasikmalaya tidak hanya diminati oleh warga lokal, tapi juga oleh para wisatawan asal kota lain di provinsi Jawa Barat, atau bahkan oleh wisatawan dari luar Tanah Sunda.

8. Citruk

citruk tasik

*

Aci ngagetruk yang lebih dikenal dengan nama singkat citruk adalah makanan yang mirip dengan kerupuk. Mengapa? Karena citruk punya tekstur renyah dan rasanya juga gurih. Nama aci ngangetruk sendiri berarti tepung kanji atau aci yang keras namun renyah saat digigit.

Ya, citruk terbuat dari campuran tepung kanji dan tepung terigu yang dibentuk bulat pipih menyerupai koin. Bukan hanya menggunakan kedua bahan tadi, citruk pun diberi tambahan rempah-rempah agar rasanya makin kuat.

Adakah di antara kamu yang sudah mencoba camilan satu ini? Citruk hadir dalam varian rasa original yang gurih dan bikin nagih, serta rasa pedas yang juga bikin kamu nggak bakal bisa berhenti ngunyah. Yum!

9. Keripik Sukun

keripik sukun oleh-oleh khas tasikmalaya

*

Bukan cuma dari singkong atau talas, keripik juga bisa dibuat dari bahan lainnya berupa buah sukun, lho. Buah sukun yang kabarnya kaya akan kandungan karbohidrat yang menjadi sumber energi manusia, disulap menjadi keripik dengan citarasa yang nggak kalah lezat dari keripik talas maupun singkong.

Yup, para pembuat keripik sukun di Tasikmalaya mengolah buah yang mirip dengan nangka, namun punya bentuk yang lebih kecil ini dengan cara memotongnya tipis-tipis sebagaimana keripik pada umumnya.

Setelah itu, buah sukun dijemur di bawah paparan sinar matahari untuk kemudian digoreng dengan minyak panas sampai matang. Keripik sukun ini kemudian diberi taburan bumbu. Rasanya? Gurih! Teksturnya pun renyah. Sekali icip, kamu pasti ingin nambah. Gimana, mau nyoba makan keripik satu ini?

10. Sambal Goang Kemasan

sambal goang kemasan

Terakhir, ada sambal goang. Bukan, bukan sambal goang dadakan. Tapi sambal goang kemasan. Ya, kita semua tahu kalau sambal yang satu ini merupakan makanan khas tasikmalaya yang amat terkenal.

Sambal goang terbuat dari cabai rawit, kencur, dan bawang putih yang dihaluskan, lalu diberi minyak panas. Sambal goang ini rasanya sangat nikmat. Kamu bisa menyantapnya dengan ayam goreng, ikan goreng hingga aneka pepes. Sambal goang juga menjadi bumbu penyedap bagi hidangan cilok goang yang nge-hits.

Nah, sambal goang khas Tasikmalaya sekarang sudah bisa kamu dapatkan dan kamu nikmati dengan mudah karena sudah tersedia dalam bentuk kemasan siap santap.

Itulah pembahasan Keluyuran mengenai 10 oleh-oleh khas Tasikmalaya yang populer dan banyak dicari wisatawan. Adakah satu dari sepuluh oleh-oleh di atas yang ingin kamu bawa pulang untuk diberikan pada orang-orang tercinta di rumah?

Oh ya, kalau kamu punya informasi menarik tentang oleh-oleh khas Kota Santri lainnya, silakan sampaikan langsung melalui kolom komentar, ya.

Kategori:
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram