8 Oleh-Oleh Khas Trenggalek yang Bisa Bikin Ketagihan

Trenggalek terkenal sebagai salah satu daerah yang punya banyak tempat wisata yang indah. Kabupaten ini berbatasan dengan Tulungagung dan Ponorogo. Dulu daerah ini tandus tapi sekarang dikenal dengan pantai-pantainya yang indah serta gua-guanya yang membuat orang penasaran.

Selain wisata alamnya, ada juga oleh-oleh khas Trenggalek yang tak boleh kamu lewatkan. Simak daftar oleh-oleh khas Trenggalek berikut ini ya!

1. Ikan Asap Prigi

* sumber: htt139.wordpress.com

Oleh-oleh khas Trenggalek yang satu ini adalah ikan asap. Di daerah Prigi ikan asap merupakan makanan khas. Daerah Prigi adalah tujuan wisata pantai yang populer di kota Trenggalek. Ikan hasil tangkapan nelayan dari Trenggalek rasanya enak karena ikan dalam keadaan segar.

Namun, ikan mentah akan mudah menjadi busuk jika tidak disimpan di dalam lemari pendingin atau diolah. Karena itulah, ikan yang baru ditangkap umumnya langsung diolah dengan cara diasap. Ikan yang baru datang biasanya langsung di asap tanpa pengawet.

Yang unik dari ikan asap khas Prigi yang menjadi oleh-oleh ini adalah ikan yang digunakan pada proses pengasapan. Jadi ikan yang dipilih adalah ikan segar dan bukan ikan yang sudah diawetkan. Itulah alasan mengapa ikan asal khas Trenggalek ini rasanya lezat dan segar. Harga ikan asap ini cukup terjangkau.

2. Geti Wijen

Jajanan yang menjadi oleh-oleh khas Trenggalek ini terbuat dari  wijen yang juga diberi campuran bahan lain, yaitu gula merah, kacang tanah, campuran rebusan gula dengan wijen atau kacang tanah lalu dikeringkan dan dicetak dalam bentuk kotak-kotak.

Kue ini rasanya sangat manis karena menggunakan gula merah dan teksturnya sangat kental. Biji wijen yan digunakan dalam jajanan ini kandungan minyaknya tinggi dibandingkan dengan biji-bijian lain. Bahkan ada beberapa jenis wijen yang kandungan minyaknya mencapai 50%.

Jumlah tadi tiga kali lebih besar dibandingkan dengan kandungan minyak dalam kacang kedelai yang hanya sebesar 20%. Minyak wijen memiliki kandungan antioksidan, yaitu sesamin, sesamol dan sesamolin.

Biji wijen yang akan digunakan dalam pembuatan geti sebelumnya disangrai terlebih dahulu sampai matang. Kacang tanah juga bisa digunakan dalam pembuatan geti. Sama dengan wijen, kacang tanah yang akan dibuat jadi geti harus disangrai dahulu lalu ditumbuk halus.

Kalau kamu berminat membeli geti wijen sebagai oleh-oleh, perlu diketahui kalau harganya itu cukup murah. Untuk satu kemasan geti wijen yang berisi 10 buah dihargai sekitar Rp9.000.

3. Alen-Alen

Jajanan atau cemilan khas Trenggalek yang bisa kamu jadikan oleh-oleh khas Trenggalek lainnya adalah alen-alen. Camilan ini memiliki cita rasa yang gurih serta tekstur yang renyah ketika dikunyah. Karena cita rasanya tersebut, alen-alen sering dibawa sebagai buah tangan untuk keluarga di rumah.

Camilan ini memang cocok untuk dijadikan teman mengobrol bersama teman dan keluarga atau juga sebagai teman ketika nonton. Alen-alen dibuat dari beberapa bahan, di antaranya tepung tapioka, telur, bawang putih, dan masih ada bahan yang lainnya. Makanan ini memiliki kandungan protein yang tinggi.

Oleh-oleh khas Trenggalek ini tersedia dalam beragam variasi rasa, seperti rasa original, jagung bakar, balado, dan juga rasa bawang. Tak lengkap rasanya jika kamu tak membawa alen-alen sepulang dari Trenggalek. Harga alen-alen per kilonya sekitar Rp20.000.

4. Kripik Sale Pisang

Kripik pisang sepertinya sudah sangat terkenal untuk dijadikan oleh-oleh. Camilan ini dibuat dari pisang yang diiris tipis-tipis kemudian digoreng sampai berwarna kuning sedikit kecoklatan, tetapi tidak boleh terlalu cokelat karena bisa jadi gosong. Selain digoreng, bisa juga diolah dengan cara dioven.

Camilan ini dibuat dengan tanpa diberi tambahan apapun sehingga rasanya sale pisangnya sangat enak. Ketika pisang ini sudah sedikit kecokelatan, pisang diangkat dan langsung dipisahkan selagi masih panas karena kalau dipisahkan saat sudah dingin, kripik akan mudah hancur.