Ngopi Di Bandara Ala ‘Seulawah Coffee’ Bandung

Kesan pertama ngopi di Seulawah Coffee, Keluyuran langsung tertuju pada konsepnya yang membuat kita berasa seperti ada di bandara. Terlihat dari beberapa kursi yang seperti kursi penumpang di dalam pesawat lalu sign board sama persis seperti yang ada di bandara.

Selain itu juga ada meja dan kursi biasa bernuansa kayu yang tetap memberi kesan suasana kedai kopi pada umumnya. Campuran antara kedai kopi dan bandara inilah yang membuat Seulawah Coffee sangat menarik dan unik untuk dikunjungi.

Kenapa Diberi Nama Seulawah?

Setiap tempat pasti memiliki ceritanya sendiri, nah sebelumnya Keluyuran mau mengulik sedikit tentang bagaimana dan kenapa tempat ini dinamakan Seulawah Coffee. Seulawah sendiri sebenarnya adalah nama gunung yang ada di Aceh. Kalau kamu suka mendaki gunung pasti tidak asing lagi dengan namanya.

Lalu apa hubungannya nama gunung di Aceh dengan konsep Seulawah Coffee yang dibuat seperti di bandara? Ternyata dulu Seulawah adalah nama pesawat swasta pertama di Indonesia yang merupakan sumbangan dari masyarakat Aceh sebagai bukti dukungan pada pemerintah Indonesia pada masa kepemimpinan Soekarno. Dan pesawat Seulawah ini menjadi kebanggaan untuk masyarakat Aceh.

Hal inilah yang menjadi konsep Seulawah Coffee, perpaduan antara kedai kopi dengan suasana di bandara. Sebenarnya kalau kamu mampir ke kedai satu ini, nanti kamu bisa baca penjelasannya di bagian belakang menu tentang sedikit sejarah tentang pesawat Seulawah RI-01.

Dengan begitu kalau mampir ke Seulawah Coffee kamu bukan hanya dapat kopi Aceh yang enak tapi juga dapat pengetahuan sedikit tentang sejarah. Lalu kenapa yah kedai ini hanya menyajikan kopi Aceh saja? Karena misi dari Seulawah Coffee ini adalah supaya kita lebih menghargai sejarah dan bangga mengunakan kopi buatan bangsa sendiri. Keren kan?

Suasana Seulawah Coffee

Nah kalau bicara soal konsep kedai kopi satu ini, konsep tempat ngopi dengan nuansa bandara ala Seulawah Coffee ini memang menjadi keunikan serta daya tarik tersendiri. Seulawah Coffee memiliki area yang cukup luas, yang dibagi menjadi dua area yaitu area di dalam ruangan dan bagian luar ruangan.

Kalau untuk bagian yang berada di dalam ruangan, terbagi lagi dalam beberapa tema yang kegunaannya sedikit berbeda. Untuk beberapa meja paling dekat dengan pintu masuk, masih seperti kedai kopi modern pada umumnya hanya tetap ada sentuhan bandara di sekelilingnya.

Selanjutnya ada ruang yang agak terpisah dan dibuat seperti ruang tamu; sofa panjang dan meja yang membuat kamu seperti ada di rumah sendiri. Area ini biasanya digunakan untuk meeting santai dan hanya cukup untuk sekitar 5-6 orang saja.

Dan berseberangan dengan area ruang tamu tadi ada area yang terlihat lebih modern. Meja kaca dan kursinya terbuat dari plastic berwarna nuansa hitam dan putih. Tapi kalau di sini mejanya panjang dan menempel menghadap dinding, jadi kalau kamu duduk di sini akan menghadap persis ke dinding. Cocok untuk kamu yang datang sendiri sambil mengerjakan tugas kampus.

Dan yang paling utama adalah area bagian tengahnya karena biasanya tempat ini jadi area untuk nonton pertandingan bola bersama.  Kebayang kan serunya nongkrong di tempat yang satu ini? Inilah kenapa Keluyuran merekomendasikan Seulawah Coffee untuk kamu yang hobi ngopi di  tempat yang unik dan cozy.

Untuk area yang di luar ruangan Seulawah Coffee, walaupun berada di luar kamu tetap aman dari panas kok karena sebagian meja masih ada di teras café dan disediakan juga payung untuk meja yang di luar. Nah kalau untuk bagian luar memang kurang terlihat konsep bandaranya jadi baru terasa saat kamu masuk ke bagian dalamnya saja.

Menu Seulawah Coffee

Kopi apung

Menurut Keluyuran, Seulawah Coffee ini merupakan salah satu kedai kopi yang memberikan harga murah tapi rasanya tidak murahan. Semua makanan atau minuman yang ditawarkan di sini selalu tidak pernah gagal untuk membuat Keluyuran ingin kembali lagi kesini.

Menu pertama yang wajib dicoba kalau kamu ke Seulawah Coffee ini apalagi kalau bukan kopi Acehnya. Seulawah Coffee memang hanya menyajikan kopi aceh karena ingin mengenalkan ke kamu enaknya kopi saring asli dari Aceh. Dan juga supaya kamu tahu kalau kopi dari negeri sendiri tidak kalah mantapnya dibanding kopi dari luar.

Kopi caramel

Pilihan kopi di kedai satu ini cukup banyak, ada yang masuk kategori kopi saring dan kopi andalan. Kalau Keluyuran lebih suka pilih menu kopi andalannya seperti kopi panggang, kopi caramel, dan kopi apung, kopi sanger, kopi santai, kopi tarik, kopi aceh gato. Walaupun ditambah caramel, eskrim, disajikan panas atau dingin, cita rasa kopinya tetap terasa nikmat.

Selain kopi, ada juga minuman lainnya seperti coklat panas, teh saring, teh panggang teh tarik dan masih banyak lagi pilihan lainnya. Kisaran harga terbaru untuk menu minumannya dimulai dari Rp.12.000-Rp. 24.000 saja. Lumayan murah kan?

Kalau untuk cemilan sambil ngopinya, Seulawah Coffee punya telor setengah matang, pisgor andalas, kentang goreng, jamur krispi, sayap ayam goreng dan lumpia pisang caramel. Dan dengan harga cemilan dibawah Rp. 30.000 kamu sudah dapat menikmati cemilan enak untuk teman ngopi kamu.

Nah yang terakhir ada Bakmi Ceker Seulawah namanya. Yang satu ini jadi menu wajib juga kalau kamu mampir ke Seulawah Coffee. Seporsi bakminya bisa dibilang banyak sekali, dan untuk pendamping yaminnya kamu bisa pilih mau pakai apa saja. Pilihannya juga beragam seperti pangsit, siomay, tahu, bakso besar/ kecil, dan ceker. Rasanya nikmat,mengenyangkan sekali dan sangat recommended.

Lokasi Seulawah Coffee

Sudah merasa penasaran dengan Ngopi di Bandara Ala Seulawah Coffee? Kalau kamu mengaku pecinta kopi, cobain deh kopi aceh asli yang disajikan di Seulawah Coffee ini. Seulawah Coffee ada di Jalan Tubagus Ismail Raya No. 49 dan buka mulai dari jam 8 pagi sampai jam 12 malam.

Untuk kamu yang mau berbagi pengalaman atau mau kasih saran, tulis semuanya di kolom komentar di bawah ini ya.