10 Souvenir Khas Jogja yang Dapat Dijadikan Oleh-Oleh
Siapa diantara kamu yang hobinya nitip oleh-oleh ke teman yang sedang traveling? Atau jangan-jangan malah minta gitu aja?
Nah, oleh-oleh atau souvenir memang menjadi salah satu pelengkap ketika kamu berwisata ke suatu daerah. Setiap tempat pun punya kekhasannya tersendiri. Apalagi yang selalu menjadi favorit sebagai tempat wisata. Salah satunya seperti Yogyakarta.
Kamu pernah ke Yogyakarta? Berbagai souvenir cantik bisa kamu temukan dengan mudah di Malioboro. Lalu, souvenir apa yang pernah kamu bawa pulang setelah pulang dari sana?
Bagi kalian yang akan ke Yogyakarta dan masih bingung harus bawa apa untuk teman atau keluarga, Keluyuran punya 10 souvenir khas. Mau tahu apa saja? Yuk, cek daftarnya di bawah ini.
1. Kaos Dagadu

* sumber: ksmtour.com
Nama Dagadu tak asing di telinga dan mudah ditemukan oleh para wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. Kamu pasti pernah melihatnya pada kaos atau pernak pernik lainnya, bukan? Ya, Dagadu itu adalah nama merek dengan logo mata yang sangat legend. Bisa dibilang telah menjadi salah satu ikon kota Istimewa itu.
Pengen tahu artinya nggak mengenai Dagadu? Nah, Dagadu ternyata merupakan istilah umpatan “matamu!” Kata itu diambil dari kata slang orang Jogja yang disusun dengan cara membalik empat baris huruf Jawa. Hanya saja, tak mudah untuk mengartikannya. Sebab ada rumus tersendiri.
Bagaimana untuk mendapatkan Dagadu asli? Kamu bisa datang ke gerai aslinya bernama Dagadu Djokdja yang bisa ditemukan di Yogyarium, Malioboro Mall, Transmart, Alun-Alun Utara, dan Jogja City Mall.
2. Batik

* sumber: yogyakarta.panduanwisata.id
Setelah kaos Dagadu, satu lagi yang berbahan kain yang tak boleh kamu lewatkan tentunya adalah batik. Memang, batik bisa ditemukan di mana saja di beberapa daerah Jawa. Tapi, batik Jogja punya ciri khas tersendiri, lho.
Ciri khas batik Jogja terletak pada latar belakang motif dan hiasan motif. Selain itu, batik ini juga lebih sering menggunakan latar belakang putih. Kalau pun dasarnya hitam atau gelap, tapi warnanya kebiruan.
Batik sangat cocok dijadikan oleh-oleh khas Jogja untuk wanita maupun pria. Untuk membeli batik, baik yang telah berbentuk pakaian atau masih kain, kamu bisa datang ke Pasar Beringharjo. Di sana kamu bisa memilih sepuasnya. Harganya juga cukup terjangkau.
3. Tas Dowa
Souvenir selanjutnya sudah pasti banyak disukai para perempuan. Bagaimana tidak, tas dowa yang asli dari Yogyakarta ini dibuat dengan cara dirajut. Hasilnya begitu memukau. Bahkan, keindahannya telah sampai ke negara-negara Eropa dan Asia.
Jika dilihat dari nama, tas ini penuh dengan harapan. Bagaimana tidak, dowa yang diambil dari Bahasa Sanskerta memiliki arti doa. Selain memiliki filosofi dalam, sang pemilik sengaja memberi nama itu agar tidak sulit diucapkan oleh orang asing.
Kamu pasti sudah tertarik, bukan? Namun jika dilihat dari harganya, souvenir yang satu ini cukup mahal dibanding dengan yang lainnya. Misalnya, satu tas bisa dihargai sebesar 750 ribu hingga 3 jutaan rupiah. Setiap harga disesuaikan dengan kerumitan, ukuran, dan detail. Yah, wajar saja sih kalau untuk tas cantik dan segmen pasar menengah ke atas ini.
4. Kerajinan Perak
Souvenir yang satu ini tak kalah saing dengan yang sebelumnya. Kerajinan perak dari Yogyakarta yang tepatnya di daerah Kotagede ini dapat memukau setiap orang yang melihatnya. Ketenarannya tidak hanya di dalam negeri saja, para pengrajin sering mengirim hasil karyanya ke luar negeri.
Kawasan Kotagede memang sudah terkenal sebagai tempat pusat industri perak. Namanya daerah para pengrajin, aktivitas yang bisa dilakukan tidak hanya berbelanja saja, kamu bisa melihat seniman-seniman perak itu bereaksi menciptakan karya seninya itu. Tak sampai di sana, kamu juga bisa mengikuti workshop khusus.
Hasil kerajinan perak Kotagede ini punya ciri khas tersendiri. Bentuknya relief berwarna hitam dan putih yang kontras. Kamu bakalan sering menemukan perak dalam bentuk kalung, gelang, cincin, bros, candi dan berbagai kerajinan yang lain.
5. Gerabah Tanah Liat

* sumber: visitingjogja.com