7 Tempat Wisata di Banda Aceh yang Wajib Dikunjungi

Banda Aceh ternyata memiliki banyak destinasi wisata menarik yang tentunya wajib dikunjungi kala kamu liburan atau bertandang ke Serambi Makkah. Bukan cuma pantai saja, ada beberapa tempat wisata yang bahkan punya nilai sejarah. Nah, kali ini keluyuran akan membagikan informasi mengenai 7 tempat wisata Banda Aceh yang populer dan banyak dikunjungi wisatawan.

Penasaran, tempat apa sajakah itu? Yuk, simak langsung saja pembahasan mengenai tempat wisata di Aceh berikut ini.

1. Rumah Cut Nyak Dhien

Jika kamu ingin berwisata sekaligus belajar sejarah tentang pahlawan wanita asal Aceh, Cut Nyak Dhien, kamu bisa mengunjungi Rumah Cut Nyak Dhien yang ada di Aceh Besar. Rumah ini kabarnya merupakan replika dari rumah sungguhan milik Cut Nyak Dhien dan sang suami, Teuku Umar. Rumah aslinya diberitakan telah hangus dibakar oleh pihak penjajah.

Di rumah replika ini sendiri terdapat beberapa peninggalan dari pasangan pahlawan nasional tersebut. Kamu juga bisa merasakan bagaimana atmosfer dari rumah yang dulunya sering digunakan sang pahlawan nasional untuk berlindung dari para serdadu Belanda. Rumah Cut Nyak Dhien ini dibuat menyerupai aslinya, lho.

Nah, gimana, kamu tertarik untuk berkunjung kemari? For your info, pengunjung yang berkunjung ke sini tidak dikenakan biaya berupa tiket masuk, namun para pengunjung bisa memberi sumbangsih seikhlasnya pada pengelola.

• Alamat: Lampisang, Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, Aceh
• Nomor Telepon: 0822-3456-78910
• Jam Operasional: Setiap hari, 09.00-17.00

2. Museum Aceh

Bukan hanya di Rumah Cut Nyak Dhien saja, kamu bisa belajar tentang sejarah Aceh di Museum Aceh. Ya, di museum yang bangunannya menyerupai rumah adat Aceh ini, kamu bisa mempelajari tentang budaya, seni hingga belajar tentang etnis-etnis yang mendiami Serambi Makkah.

Kamu juga bisa melihat bagaimana wujud dari peralatan yang digunakan oleh masyarakat Aceh sejak zaman dahulu. Selain itu juga ada berbagai alat musik, senjata dan pakaian adat Aceh yang dipamerkan di sini.

Untuk bisa masuk ke Museum Aceh, pengunjung dewasa dikenakan biaya sebesar Rp. 3000,- dan pengunjung yang masih anak-anak dikenakan biaya Rp. 1000,- saja.

• Alamat: Jl. Sultan Mahmudsyah No.10, Peuniti, Baiturrahman, Kota Banda Aceh
• Jam Operasional: Selasa-Minggu, 08.30-12.00 dan 14.00-16.15
• Harga Tiket Masuk: Di bawah Rp. 5000,- per orang

3. Hutan Kota BNI Banda Aceh

Kalau Bandung punya Babakan Siliwangi, Aceh punya hutan kota BNI Banda Aceh. Tempat ini merupakan ruang terbuka hijau yang dahulunya merupakan tambak udang yang digunakan masyarakat untuk panen. Hutan kota ini dibangun oleh sebuah bank swasta setelah bencana Tsunami menerjang Aceh di tahun 2004.

Hutan kota BNI Banda Aceh cocok buat kamu yang ingin beristirahat, melepas penat sejenak dan memanjakan mata dengan pemandangan indah dari pepohonan rindang yang berdiri kokoh. Kamu juga bisa menikmati segarnya udara sejuk di hutan kota ini. Ada juga beberapa spot foto menarik yang bisa digunakan oleh kamu yang hobi berfoto ria.

Jika kamu tertarik untuk berkunjung kemari, kamu tak perlu mengkhawatirkan biaya tiket masuk karena pihak pengelola tidak mematok biaya masuk untuk para pengunjung.

• Alamat: Jl. Hutan, Tibang, Syiah Kuala, Kota Banda Aceh
• Jam Operasional: Setiap hari, 08.00-18.00

4. Taman Putroe Phang

Tempat wisata Banda Aceh lainnya yang bisa kamu kunjungi adalah Taman Putroe Phang. Taman ini dibangun di abad ke-17 atas kecintaan Sultan Iskandar Muda pada sang Permaisuri, Putroe Phang dari kerajaan Pahang, Malaysia.

Taman ini dulunya masuk dalam kompleks istana kesultanan. Di taman ini, kamu juga bisa mempelajari sejarah, lho. Taman yang punya pemandangan indah dan sangat asri ini juga cocok untuk dijadikan spot foto dan tempat beristirahat kala kamu bertandang ke Kota Banda Aceh.

Kamu juga bisa melihat Pintu Khop, pintu yang kabarnya menjadi tempat keluar masuk sang Permaisuri dari istana ke taman. Kamu juga bisa menyaksikan ikan-ikan yang berenang lincah di kolam. For your info, kamu bisa masuk ke taman Putroe Phang dengan gratis. Tertarik untuk berkunjung kemari? Jangan lupa ajak teman dan keluarga kamu, ya.

• Alamat: Jl. Merapi No.37, Sukaramai, Baiturrahman, Kota Banda Aceh
• Nomor Telepon: 0811-6830-909
• Jam Operasional: Setiap hari, 08.00-18.00

5. Monumen Pesawat Seulawah 001

Monumen Pesawat Seulawah 001 juga merupakan salah satu destinasi wisata yang cukup populer di Aceh. Di monumen ini terdapat replika pesawat yang merupakan pesawat kepresidenan untuk Presiden RI pertama Indonesia, Ir. Soekarno. Pesawat tersebut adalah sumbangan dari rakyat Aceh yang diberikan untuk keperluan kenegaraan.

Nah, replika dari pesawat bersejarah ini diberi nama Seulawah 001. Kabarnya pesawat ini menjadi cikal bakal berdirinya salah satu maskapai terbesar di Indonesia, lho. Hebat, ya. Kalau liburan ke Aceh, jangan lupa untuk berkunjung ke monumen pesawat Seulawah 001, ya!

• Alamat: Kp. Baru, Baiturrahman, Kota Banda Aceh
• Jam Operasional: Buka setiap hari selama 24 jam

6. PLTD Apung

Di Aceh ternyata ada sebuah kapal generator listrik yang dijadikan destinasi wisata. Ya, namanya PLTD Apung atau biasa dikenal dengan Kapal Apung. Kapal ini memiliki panjang mencapai 63 meter dengan luas mencapai 1900 meter persegi.

Kapal ini dulunya berfungsi sebagai penyuplai listrik di Banda Aceh. Nahas, tsunami yang menerjang Aceh di tahun 2004 silam menyeret kapal yang bersandar di pelabuhan Ulee Lheue ke pemukiman penduduk hingga membuat rumah rata dengan tanah. Di dalam kapal, kamu bisa belajar tentang kapal itu sendiri dan bagaimana kapalnya bisa menjadi tempat wisata seperti sekarang.

Untuk bisa berkunjung kemari, kamu perlu menempuh perjalanan dari pusat kota Banda Aceh selama kurang lebih sepuluh menit. Tidak ada biaya masuk yang dipatok pengelola untuk para pengunjung yang bertandang kemari. Hayo, tertarik untuk mengunjungi Kapal Apung di Aceh ini?

• Alamat: Punge Blang Cut, Jaya Baru, Kota Banda Aceh
• Jam Operasional: Setiap hari, 09.00-12.00 dan 14.00-17.30

7. Museum Tsunami Aceh

Dirancang oleh Gubernur Jawa Barat saat ini, Ridwan Kamil, Museum Tsunami Aceh merupakan salah satu destinasi wisata sejarah yang populer, tidak hanya di Aceh melainkan di seluruh Indonesia. Di museum ini, kamu bisa mengetahui sejarah mengenai bencana Tsunami di Samudera Hindia yang terjadi di tahun 2004 lalu.

Kamu bisa melihat potret para korban dari tsunami, melihat replika kawasan Aceh yang rata dengan tanah, hingga menyaksikan simulasi gempa dan tsunami yang melanda bumi Serambi Makkah. Untuk masuk ke museum ini, kamu tidak akan dikenakan biaya, lho. Kamu cukup membayar parkir kendaraan saja.

• Alamat: Sukaramai, Baiturrahman, Kota Banda Aceh
• Nomor Telepon: (0651) 40774
• Jam Operasional: Setiap hari, 09.00-16.00

Nah, itulah ketujuh tempat wisata Banda Aceh yang bisa kamu kunjungi, kala kamu bertandang ke Aceh. Sangat menarik, bukan?

Jika kamu sudah pernah berkunjung ke salah satu tempat wisata yang masuk dalam daftar di atas, tidak ada salahnya untuk berbagi cerita mengenai pengalaman kamu selama berwisata di sana dengan pembaca Keluyuran lainnya melalui kolom komentar yang tersedia.