10 Tempat Wisata Menarik di Bima, Nusa Tenggara Barat

Bima merupakan kota dan kabupaten di Nusa Tenggara Barat yang berbatasan dengan Laut Flores, Samudera Indonesia, Selat Sape, dan Kabupaten Dompu. Bima menjadi titik ujung timur dari Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sebelum adanya penyeberangan langsung dari Surabaya ke Labuan Bajo, Bima sering dijadikan sebagai tempat transit bagi para backpacker.

Bima dikenal dengan Gunung Tambora yang memiliki kaldera terbesar di Indonesia. Tak hanya gunung saja, Bima juga dikelilingi pantai cantik dan pulau kecil yang memesona. Inilah 10 destinasi wisata menarik di Bima yang bisa kamu kunjungi.

1. Pantai Lariti

*

Tempat yang wajib dikunjungi ketika liburan ke Bima adalah Pantai Lariti. Pantai ini terletak di tenggara Kabupaten Bima, tepatnya tak jauh dari Pelabuhan Sape. Pantai Lariti tampak unik karena terdapat pasir pantai di tengah-tengah menuju pulau kecil, seolah membelah lautan.

Air laut yang terbelah dua tersebut hanya bisa dilihat pada rentang waktu 16.00 – 18.00 WITA. Jika datang sebelum waktu tersebut, pengunjung bisa berjalan di atas air laut yang dangkal untuk menuju pulau kecil. Jadi, jangan sampai salah memilih waktu kunjungan ya!

• Alamat : Soro, Lambu, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Rp5.000
• Kontak : 0823-3903-7800

2. Pantai Lambu

*

Pantai berpasir pink yang paling terkenal adalah di Taman Nasional Komodo, dan Lombok Timur. Ternyata, Bima juga memiliki pantai pink yang unik. Pantai Labu namanya. Menuju ke sini, bisa ditempuh melalui dua cara. Melewati jalur darat selama kurang lebih 3 jam dari Kota Bima, atau melalui jalur laut, sekitar 2 jam penyeberangan dari Pelabuhan Sape.

Meski perjalanan yang ditempuh cukup panjang, setibanya di Pantai Lambu akan disuguhkan dengan pemandangan indah yang berasal dari kombinasi antara pasir pink, gradasi antara warna air laut biru muda dan biru tua, serta bukit kecil di pinggir pantai.

• Alamat : Lambu, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Gratis
• Kontak : -

3. Pantai Kalaki

Bima dikenal dengan jalur tepi pantai yang cukup panjang. Tak jauh dari Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, ada Pantai Kalaki yang bisa kamu kunjungi saat baru tima di kota ini. Pantai Kalaki berada di jalur utama Sultan Muhammad Salahuddin menuju Kota Bima.

Pantai Kalaki bisa dijadikan sebagai tempat santai pada waktu sore hari. Garis pantai yang cukup panjang, membuat pengunjung bisa leluasa menikmati pemandangan. Waktu terbaik mengunjungi pantai ini pada waktu sore menjelang matahari terbenam.

• Alamat : Panda, Palibelo, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Gratis
• Kontak : -

4. Pulau Kelapa

*

Bima memiliki pulau kecil tak berpenghuni yang sangat eksotis. Pulau Kelapa merupakan salah satu pulau cantik di Kabupaten Bima. Perjalanan menuju ke pulau ini perlu menyewa kapal dari Pelabuhan Sape. Sekitar 3 jam berlayar, kamu akan tiba di Pulau Kelapa. Perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 30 menit.

Pulau Kelapa dihiasi dengan savana yang cukup luas. Pemandangan dari atas terlihat jelas batu karang di beberapa titik yang tampak seperti pulau kecil. Pulau kelapa memiliki keunikan dan pesonanya yang tak kalah dengan destinasi lain.

• Alamat : Nggelu, Lambu, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Gratis
• Kontak : -

5. Pulau Ular

Pulau Ular merupakan salah satu pulau kecil di Nusa Tenggara Barat yang masuk ke dalam wilayah Kabupaten Bima. Pulau ini dihuni sekelompok ular jinak yang tidak mengganggu manusia. Ular tersebut biasa mencari makan di dalam laut, kemudian istirahat di atas pulau, di celah-celah bebatuan.

Meski terdengar mengerikan, kenyataannya Pulau Ular begitu unik dan menarik untuk dikunjungi. Ular yang hidup di sini merupakan ular laut yang beracun. Namun mereka tidak akan mengganggu dan menyerang manusia. Meski begitu, kamu harus tetap hati-hati ketika menikmati pulau unik yang satu ini.

• Alamat : Jl. Lintas Sape – Wera, Pai, Wera, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Gratis
• Kontak : 0852-3834-6082

6. Situs Uma Lengge

*

Suka dengan wisata budaya? Jika iya, kamu wajib mengunjungi Situs Uma Lengge di Kabupaten Bima. Uma Lengge adalah rumah tradisional suku Mbojo yang merupakan suku asli masyarakat Bima. Tak hanya sebagai tempat tinggal, Uma Lengge juga dijadikan sebagai lumbung untuk menyimpan hasil panen.

Bangunan Uma Lengge memiliki ukuran 2 x 2 meter, dengan tinggi 5 meter. Uma Lengge terdiri dari dua suku kata. Uma berarti rumah, dan Lengge berarti alas yang diletakkan di atas kepala ketika menjunjung barang atau benda. Di sini, wisatawan bisa mengenal secara langsung suku Mbojo yang mendiami Uma Lengge.

• Alamat :  Maria, Wawo, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Rp10.000
• Kontak : 0818-0388-4629

7. Gunung Tambora

*

Gunung Tambora merupakan gunung api yang masuk ke dalam wilayah Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu. Gunung Tambora sebenarnya memiliki ketinggian sekitar 4300 meter di atas permukaan laut, serta menjadi salah satu puncak tertinggi di Indonesia. Namun akibat letusan dahsyat pada tahun 1815, setengah tubuh Gunung Tambora terpangkas.

Ketinggian Gunung Tambora saat ini 2423 meter di atas permukaan laut, dan memiliki kaldera terbesar di Indonesia. Gunung Tambora memiliki lima jalur pendakian resmi. Di antaranya jalur Pancasila, jalur Doro Ncanga, jalur Kawinda To’i, jalur Piong, dan jalur Doropeti.

• Alamat : Kawinda To’i, Tambora, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Rp15.000
• Kontak : 0823-4069-3138

8. Pulau Sangeang

*

Di utara Kabupaten Bima, terdapat sebuah pulau dengan gunung api aktif yang dikenal dengan nama Pulau Sangeang. Dalam satu pulau, hanya terdapat sebuah gunung berapi setinggi 1949 meter di atas permukaan laut. Gunung tersebut bernama Gunung Sangeang Api.

Pulau dan gunung ini belum banyak dikenal wisatawan dan pendaki. Namun bagi yang suka dengan aktivitas mendaki gunung dan memiliki keberanian yang cukup, tidak ada salahnya mencoba mendaki Gunung Sangeang Api yang terletak di antara Pulau Sumbawa dan Laut Flores ini.

• Alamat : Sangiang, Wera, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Gratis
• Kontak : -

9. Pantai Tanjung Meriam

*

Pantai Tanjung Meriam merupakan salah satu destinasi wisata yang belum banyak diketahui wisatawan. Di pantai ini terdapat bebatuan heksagonal yang terbentuk alami, sehingga terlihat unik dan jarang ditemukan di tempat lain.

Pantai Tanjung Meriam bisa diakses melalui Pelabuhan Sape menggunakan perahu selama 2 jam berlayar. Di sisi yang lain, terdapat sebuah bukit yang bisa kamu daki untuk melihat pemandangan laut lepas dengan lebih leluasa.

• Alamat : Lambu, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Gratis
• Kontak : -

10. Gunung Pundu Nence

*

Gunung Pundu Nence merupakan salah satu destinasi menarik di Kabupaten Bima. Gunung ini sering juga disebut Gunung Punce. Memiliki ketinggian sekitar 1050 meter di atas permukaan laut, Gunung Punce cukup ramah bagi pendaki pemula. Sebelum melakukan pendakian, harus izin kepada ketua RT setempat.

Jalur pendakian menuju ke puncak Gunung Pundu Nence cukup landai. Dihiasi dengan rerumputan hijau di sepanjang jalur, membuat pendakian terasa menyenangkan. Di puncak gunung, kamu bisa melihat pemandangan Kabupaten Bima dan Laut Flores dari ketinggian.

• Alamat : Labuanbajo – Bima, Ntoke, Mpunda, Kabupaten Bima
• Operasional : 24 jam
• Tiket Masuk : Gratis
• Kontak : -

Nusa Tenggara Barat tak pernah berhenti mempromosikan wisata alam, kuliner, dan budayanya. Tak hanya Lombok, Nusa Tenggara Barat juga memiliki Bima yang terletak di ujung timur. Saat liburan ke Nusa Tenggara Barat, yuk kunjungi tempat wisata di Bima!