10 Tempat Wisata Terbaik di Yordania yang Wajib Dikunjungi

Keindahan dari daerah Timur tengah tak hanya gurauan semata, seperti halnya Yordania yang menawarkan wisata yang cukup menarik dari wisata alam dan juga wisata sejarahnya. Situs-situs bersejarah yang terdapat di Yordania menunggu untuk dikunjungi, dan untuk merasakan indahnya panorama yang ditawarkan.

Panorama yang ditawarkan alam Yordania sungguh menarik dari gurun yang gersang hingga lembah yang hijau dengan airnya yang mengalir, pemandangan yang saling bertolak belakang tetapi menarik. Ingin tahu beberapa tempat wisata alam dan juga sejarah di Yordania? Simak beberapa tempat terbaiknya berikut ini!

1. Petra

• Alamat: Ma’an Governorate, Yordania
• Jam Buka: 06.00-18.00 (Musim Panas), 06.00 – 16.00 (Musim Dingin)
• HTM: 90 JD (untuk pengunjung tanpa akomodasi)

Siapa yang tidak kenal dengan Petra, tempat bersejarah yang sangat populer dikunjungi oleh turis. Letaknya yang berada di tempat yang tidak biasa menjadikan tempat ini istimewa. Situs ini menempati sebuah tebing yang curam berwarna kemerahan. Petra diperkirakan sebagai Ibukota dari peradaban Nabatean yang menghuni tempat ini di sekitar abad ke-4

Pahatan bangunan di dinding tebing menjadi daya tarik utamanya. Ada banyak bangunan yang dipahat di dinding tebing, yang paling terkenal tentunya Al-Khazneh yang memiliki gaya hellenistik pada bagian muka bangunannya. Semua bangunan yang terdapat di Petra dijamin akan membuat kamu benar-benar terpukau dari arsitekturnya maupun dari teknik rancang bangunnya.

2. Laut Mati

• Alamat: Perbatasan Israel & Yordania
• HTM: 25 JD

Berenang di laut mati adalah hal yang wajib kamu coba. Laut mati merupakan danau yang paling asin di dunia. Di sini kamu tidak perlu khawatir tenggelam karena kadar garamnya yang tinggi akan membuatmu terus mengambang. Tapi kamu juga tetap perlu hati-hati, jangan sampai air asinnya masuk ke dalam mata karena akan mengakibatkan rasa perih yang cukup hebat.

Laut mati sesungguhnya merupakan sebuah danau yang asin yang letaknya berada di perbatasan antara Yordania, Palestina dan Israel. Sebagian orang mempercayai bahwa berendam di laut mati memiliki manfaat untuk kesehatan. Laut mati dipercaya kaya akan mineral yang bermanfaat untuk tubuh.

3. Wadi Rum

• Alamat: Aqaba, Yordania
• Jam Buka: 24 jam
• HTM: 5 JD (Turis Asing), 1 JD (Turis Domestik)

Wadi Rum merupakan sebuah lembah yang biasa disebut dengan nama Lembah Bulan. Lembah ini berada di selatan Yordania, tepatnya berada 60 km dari kota Aqabah ke sebelah timur. Luas dari Wadi Rum sendiri diperkirakan sekitar 74.000 hektar. Bentang alam dari Wadi Rum sendiri terdiri dari beragam lanskap gurun, tebing yang menjulang tinggi dan landai, ngarai, serta gua-gua.

Wadi Rum juga memiliki situs-situs yang menandakan keberadaan manusia selama 12 ribu tahun berinteraksi dengan alam sekitar. Saat berjalan-jalan di Wadi Rum kamu akan merasa bagaikan melihat potongan planet mars berada di bumi. Lanskap dari Wadi Rum ini membuat tempatnya digunakan sutradara Hollywood menggarap filmnya di tempat ini.

4. Reruntuhan Jerash

• Alamat: Jerash, Yordania
• Jam Buka: 08.00-18.30 (Musim Panas), Senin- Minggu 08.00 – 16.00 (Musim Dingin)
• HTM: 10 JD (Turis Asing), 0.5 JD (Turis Domestik)

Jerash merupakan kota terbesar yang menjadi ibu kota dari kegubernuran Jerash. Kota ini dahulunya merupakan sebuah kota kuno yang dapat dikatakan sebagai kota kosmopolitan dan juga kota yang paling kaya. Saat ini Kota Jerash menyimpan peninggalan dari kekaisaran Romawi dan juga Bizantium yang terbesar serta terpelihara dengan baik.

Jerash memiliki daerah sekitar yang subur, sehingga dapat digunakan sebagai hunian manusia. Sayangnya keindahan Jerash ini sempat hancur oleh gempa pada sekitar tahun 749 masehi. Keindahan Jerash terletak pada keindahan arsitektur dari bangunannya yang masih berdiri hingga kini. Tempatnya menjadi daerah yang paling banyak dikunjungi turis setelah Petra.

5. Kastil Ajloun

• Alamat: Ajloun, Yordania
• Jam Buka: 08.00-18.30 (Musim Panas), Senin- Minggu 08.00 – 16.00 (Musim Dingin)
• HTM: 3 JD (Turis Asing), 0.25 JD (Turis Domestik)

Kastil Ajloun merupakan kastil dari abad ke-12 yang terletak di Yordania di sebelah barat dan berada di tempat yang cukup tinggi dan dibangun pada masa dinasti Ayyubi dan diperbesar pada masa Mamluks di sekitar abad ke-13. Bangunan kastil ini berdiri lahan yang dahulunya merupakan sebuah biara yang kemudian direnovasi dan dibangun menjadi sebuah benteng.

Sekarang kastil ini telah menjadi destinasi wisata yang memperbolehkan pengunjung untuk masuk ke dalam kastilnya supaya bisa menjelajah bagian dalam kastilnya. Selain itu, pemandangan menakjubkan dari menara kastilnya pun tidak boleh dilewatkan. Di dalam kastil juga terdapat sebuah museum yang berisikan sejarah dari kastilnya.  

6. Umm Qais

• Alamat: Irbid, Umm Qais, Yordania
• Jam Buka: 08.00-18.30 (Musim Panas), Senin- Minggu 08.00 – 16.00 (Musim Dingin)
• HTM: 5 JD (Turis Asing), 0.25 JD (Turis Domestik)

Umm Qais merupakan sebuah kota yang terletak di sebelah utara Yordania yang terkenal karena terdapat peninggalan sejarah dari kota kuno Gadara. Pada periode Helenistik dan Romawi Gadara menjadi pusat dari kebudayaan Yunani. Setelah ditaklukan oleh Romawi Gadara menjadi salah satu anggota dari 10 negara Romawi yang berada dalam perbatasan timur.

Peninggalan sejarahnya terlihat sangat mengagumkan, terutama dari struktur bangunan yang mereka miliki. Peninggalan di Umm Qais terdiri dari desa zaman Ottoman dan peninggalan Romawi berupa ruas-ruas jalan dan juga amfiteater. Letak reruntuhan yang berada di ketinggian memberikan kesan yang lebih menarik dan berbeda pada reruntuhannya.

7. Cagar Alam Al Mujib

• Alamat: Dead sea road, Sweimeh, Yordania
• Jam Buka: Senin-Minggu 09.00 – 16.00
• HTM: 18 JD-36 JD (Turis Asing), 12 JD-28 JD (Turis Domestik)

Cagar alam Mujib menawarkan keindahan alam yang berada di 410 meter di bawah permukaan laut, dapat dikatakan bahwa cagar alam ini merupakan cagar alam yang posisinya terendah di dunia. Cagar alam Mujib akan memberikanmu pengalaman yang luar biasa, terutama dengan panorama dari cagar alamnya sendiri, seperti sungai yang berkelok-kelok dengan dinding tebing yang menjulang.

Cagar alam Mujib menawarkan kegiatan untuk orang-orang yang senang berpetualang di alam bebas dan menggemari tantangan. Aliran sungai di Cagar alam Mujib yang terus mengalir sepanjang tahun memberikan rumah untuk keanekaragaman hayati flora dan fauna di cagar ini sehingga menjadikannya lebih kaya.

Bentang alam dari cagar alam yang sulit dijangkau juga memberikan perlindungan kepada para binatang langka. Binatang itu di antaranya adalah kambing gunung atau Ibex, kucing langka dan juga hewan-hewan gunung lainnya.

8. Benteng Aqaba

• Alamat: Hussein Street, Aqaba, Yordania
• Jam Buka: 08.00 – 17.00
• HTM: 3 JD (Turis Asing), 0.25 JD (Turis Domestik)

Benteng Aqaba atau Kastil Aqaba merupakan bangunan yang didirikan pada sekitar abad ke-12 oleh para Tentara dari perang salib. Lalu pas saat benteng ini jatuh ke tangan Saladin di tahun 1187, benteng ini dihancurkan. Namun pada masa pemerintahan Mamluk di bawah kepemimpinan Sultan Al-Ashraf Qansuh Al-Ghuri, bentengnya dibangun kembali.

Kastil ini memiliki ukuran 56.5 m x 58 m dan memiliki bentuk persegi empat. Menaranya tampak menonjol dari setiap sudutnya. Pada masa pemerintahan Ottoman benteng ini direnovasi agar dapat digunakan sebagai tempat singgah dari orang-orang yang akan pergi berziarah ke tanah suci. 

9. Wadi bin Hammad

• Alamat: Kerak, Yordania
• Jam Buka: 24 Jam
• HTM: 5 JD (tiket masuk), 10 JD (Untuk menuruni air terjun)

Wadi bin Hammad juga menawarkan kegiatan yang lebih menantang dan menarik. Alam yang hijau dengan pepohonan serta kesegaran dari air sungainya menjadikan tempatnya menarik untuk dijajal oleh orang yang senang dengan kegiatan hiking. Tak hanya ngarai dengan sungainya di Wadi bin Hammad juga terdapat Sumber air panas yang dapat kamu coba.

Jalan menuju Wadi bin Hammad cukup curam dan juga berkelok-kelok, tetapi perjalanan akan terasa menyenangkan dengan ditemani hijaunya pepohonan dan juga jernihnya air sungai yang menyegarkan pandangan. Pastikan untuk menggunakan sepatu yang tepat karena terkadang jalannya cukup licin.

10. Qasr al-Abd

• Alamat: Amman, Yordania
• Jam Buka: 08.00-18.30
• HTM: Gratis

Qasr al-Abd merupakan tempat peninggalan dari istana pada periode helenistik, istana ini berada di Yordania sebelah barat tepatnya di lembah Wadi Seer. Tak banyak yang tahu siapakah yang membangun istana ini. Tobiad dipercaya sebagai orang yang membangun istana ini, seorang pemimpin dari keluarga Tobiad yang juga gubernur dari Ammon.

Legenda setempat mengatakan bahwa istana ini dibangun oleh Tobiad saat ingin menikahi seorang putri dari keluarga bangsawan. Istananya dibangun sebagai syarat dari ayah sang wanita bangsawan. Tetapi Tobiad dibunuh setelah menyelesaikan istananya karena sang bangsawan tak ingin putrinya menikahi orang biasa.  

Nah itulah beberapa tempat yang menarik untuk kamu kunjungi di Yordania. Keindahan dari Yordania seperti Petra banyak mengundang turis untuk datang, tetapi ada banyak situs-situs bersejarah lain yang sama menarik dan hebatnya seperti Petra yang dapat kamu kunjungi.

Peninggalan sejarah dari Yordania banyak dipengaruhi oleh budaya Romawi, Ottoman dan juga helenistik yang membuatnya semakin menarik. Selain itu mereka juga memiliki keindahan alam yang unik  seperti Wadi Rum yang memberikan sensasi yang berbeda. Dari sekian banyak tempat wisata manakah yang menurutmu cukup menarik untuk dijelajahi?