Tips Aman Liburan ke Jakarta Bagi Turis dari Luar Kota

Berbicara soal destinasi wisata, Jakarta punya segudang objek wisata yang menarik. Berbagai taman bermain, objek wisata sejarah dan objek wisata modern ada di Jakarta. Ibukota Indonesia ini juga punya wilayah laut dan garis pantai yang bisa kamu gunakan sebagai alternatif berlibur.

Turis domestik dan internasional banyak yang menjadikan Jakarta sebagai salah satu kota tujuan liburannya.  Meskipun dikenal sebagai salah satu kota terpadat di dunia, Jakarta menyisakan tempat yang nyaman bagi mereka yang ingin rehat dari segala penat.

Nah, agar liburanmu lebih seru, sebelum kamu menyambangi Jakarta untuk berlibur, ada baiknya simak tips yang telah kami rangkum dari berbagai sumber di bawah ini.

Baca juga: 10 Museum di Jakarta yang Menarik untuk Dikunjungi

1. Tentukan Destinasi Wisata

Jakarta adalah sebuah wilayah yang luas. Masyarakat Jakarta didominasi penduduk dari luar kota yang hijrah karena berbagai alasan. Ibukota dengan jumlah penduduk lebih dari 11juta jiwa ini dibagi menjadi beberapa wilayah dengan karakteristik yang berbeda.

Masing-masing wilayah juga mempunyai destinasi wisata yang menarik. Bagi kamu yang berencana untuk berlibur ke Jakarta, sebaiknya tentukan tempat yang akan kamu tuju untuk berlibur. Dengan menentukan destinasi, waktumu tidak akan terbuang untuk memilih tempat berlibur.

Jika kamu ingin berwisata sejarah, Jakarta Barat dan Timur adalah tempat yang harus kamu tuju. Di wilayah ini, ada Kota Tua yang sarat dengan bangunan bersejarah bekas peninggalan Belanda. Ada pula pasar Glodok dan kawasan Pecinan. Wilayah ini adalah surga bagi penikmat street photography.

Sementara itu, di wilayah timur terdapat kompleks Lubang Buaya dan makam Pangeran Jayakarta. Untuk kamu yang tertarik pada hiburan modern, Jakarta Selatan adalah tempatnya. Wilayah ini punya banyak mall besar, restoran elit, hotel mewah, klub malam dan butik bertebaran di sudut kota ini.

Jika kamu ingin berlibur ke pantai, tujuan yang harus kamu tuju adalah Jakarta Utara dan daerah Kepulauan Seribu. Wilayah ini punya akses ke laut dan objek wisata bahari adalah objek wisata andalan di kawasan ini.

2. Pilih Transportasi

Salah satu kelebihan berlibur ke kota besar adalah akses dan transportasi yang mudah. Kota sebesar Jakarta pasti selalu menyediakan moda transportasi untuk mengantarkan pengunjung ke tempat yang ingin dituju tanpa dibatas jam operasi.

Meski sering dilanda macet dan lalu lintas yang semrawut, namun tidak bisa dipungkiri bahwa ketersediaan transportasi di Jakarta selalu tersedia. Tarifnya pun ekonomis. Apalagi saat ini berbagai kebijakan diberlakukan demi pengembangan transportasi di Jakarta.

Setelah kamu menentukan destinasi wisatamu, selanjutnya tentukan jenis transportasi yang akan membawamu ke sana. Di Jakarta tersedia berbagai kendaraan, misalnya bus transjakarta, Kopaja, taksi, dan layanan ojek daring serta kereta api lokal.

Saat ini dinas pariwisata Jakarta mengadakan program bus wisata. Bus ini disediakan gratis bagi turis yang ingin mengenal kota Jakarta dari sisi sejarah. Bus wisata dilengkapi dengan pemandu yang akan menjelaskan cerita sejarah di balik tempat wisata yang dilewati.

3. Pilih Penginapan yang Dekat dengan Destinasi Wisata

Memilih penginapan adalah salah satu bagian penting saat kamu liburan. Tempat ini bukan hanya sekadar tempat untuk beristirahat. Turis yang berlibur di Jakarta selama beberapa hari pasti akan membutuhkan hotel untuk menyimpan barang-barangnya.

Perkara memesan hotel dewasa ini bukanlah hal yang repot. Kini, hadir berbagai aplikasi daring yang menyediakan informasi dan layanan pemesanan hotel. Aplikasi-aplikasi ini dilengkapi dengan ulasan dan detail penginapannya sehingga kamu bisa menentukan penginapan mana yang cocok untukmu.

Pilih penginapan yang dekat dengan destinasi wisatamu agar kamu bisa mereduksi waktu perjalanan dalam menjangkau lokasi. Dengan cara ini, kamu akan punya lebih banyak waktu menjelajahi tempat tersebut.

4. Bawa Perlengkapan P3K Mini   

Berliburan bukan hanya tentu bersenang-senang. Sebagai turis yang mengunjungi kota asing, tidak ada salahnya membekali diri dengan persiapan di saat darurat, P3K misalnya. P3k mini yang berisi plester atau perban, gunting, paracetamol, kayu putih dan salep antibiotik akan berguna nanti.

Perlengkapan yang bersifat preventif ini seringkali luput dari perhatian. Lantaran dianggap tidak begitu mendesak, keberadaannya pun sering dilewatkan.

Meskipun kota Jakarta adalah kota besar dan keberadaan apotek cukup banyak, tapi jika kamu sudah punya P3K sendiri, penanganan luka atau sakit bisa lebih cepat.

5. Cari Partner Liburan

Cara orang menghabiskan waktu liburan itu berbeda-beda. Ada yang lebih menyukai gaya backpacker, ada pula yang menyukai liburan mewah di mana semua fasilitas nyaman tersedia. Ada yang menyukai liburan sendiri alias solo traveling, ada juga yang memilih berlibur bersama teman-teman.

Nah, jika kamu ingin liburan yang lebih hemat, berlibur bersama teman adalah opsi yang tepat. Berlibur dengan teman akan lebih terasa meriah dan menyenangkan. Tapi sadarkah kamu bahwa gaya liburan ini bisa meringankan biaya perjalananmu?

Biaya akomodasi dan transportasi bisa kamu bagi sehingga biaya perjalananmu lebih ringan. Kalau kamu tidak punya rekan perjalanan yang asyik, saudara dan orang dari lingkaran pertemananmu yang lain bisa kamu ajak.

Diskusikan rencana perjalananmu dan tentukan hal-hal yang ingin kamu lakukan di sana. Prioritaskan kenyamanan bersama dan hindari memaksakan keinginanmu. Ungkapkan dengan cara baik-baik jika kamu mempunyai usulan atau keinginan sendiri.

6. Ikut Komunitas Jalan-Jalan

Sumber: suara.com

Berlibur dengan menggunakan jasa agen perjalanan memang menyenangkan. Kamu tidak perlu repot mengurusi semua kebutuhan wisata dan akomodasi serta reservasi tiket wisata sebab semua itu sudah ditangani oleh mereka. Kamu hanya perlu persiapkan kebutuhan pribadimu.

Namun, di masa ini muncul beragam komunitas jalan-jalan yang terbentuk berdasarkan minat di suatu bidang. Komunitas jalan-jalan atau organisasi wisata menjadi salah satu alternatif berlibur yang menyenangkan.

Kota-kota besar di Indonesia seperti Bandung, Yogya, termasuk Jakarta mempunyai banyak komunitas jalan-jalan. Mereka biasanya mempunyai agenda jalan-jalan yang rutin dilakukan.

Destinasinya pun beragam sesuai dengan visi dan tujuan komunitas itu dirikan, misalnya saja komunitas sejarah, komunitas backpacker, komunitas kuliner dan masih banyak lagi komunitas-komunitas yang menarik di Jakarta.

Konsep komunitas jalan-jalan memberikan alternatif liburan yang lebih unik dan menyenangkan. Peserta biasanya diajak jalan-jalan melihat sisi lain dari objek wisata secara lebih detail. Seru ‘kan?

7. Bekali Diri dengan Informasi Lalu Lintas

Jakarta berbeda dari kota-kota lain di Indonesia. Kota yang dulu dinamai Jayakarta oleh Fatahillah ini mempunyai karakteristik yang unik. Hal ini tercermin dari lalu lintasnya. Sebagai salah satu kota terpadat di dunia, kemacetan adalah hal yang biasa terjadi.

Di jam-jam tertentu, seperti pagi dan sore hari adalah jam-jam macet. Maka jangan heran jika di jam-jam ini kamu melihat deretan kendaraan mengular memadati seluruh badan jalan.

Nah, ketika berlibur ke Jakarta, pastikan kamu sudah mengumpulkan informasi mengenai lalu lintas terbaru sebelum berangkat. Hindari bepergian di jam-jam rawan macet kalau tidak mau waktumu banyak terbuang di jalan.

8. Perhatikan Barang Bawaanmu

Bukan bermaksud menakut-nakuti, tapi tips ini dimaksudkan agar kamu selalu waspada dan mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan. Saat bepergian ke kota besar seperti Jakarta, kamu wajib waspada dan selalu perhatikan barang bawaan.

Jaga tas dan isinya dengan baik jika kamu bepergian menggunakan kendaraan umum. Taruh tas di depan dan pastikan tasmu selalu dalam pengawasan. Jangan menyimpan dompet dan ponsel di saku celana. Lebih baik simpan barang-barang tersebut di bagian dalam tas yang lebih aman.

Jangan kenakan perhiasan yang berlebihan dan barang-barang yang akan mengundang tindakan kejahatan. Jadi, berhati-hatilah.

9. Hindari Membeli Makanan di Tempat Wisata

Harga makanan dan minuman di tempat-tempat wisata biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan harga jual normal. Untuk menyiasati biaya perjalanan yang membengkak, sebaiknya kamu membeli makanan di resto atau tempat makan yang agak jauh dari tempat wisata.

Kamu juga bisa membeli makanan dan tempat-tempat makan pinggir jalan. Pastikan harga makanan yang ditawarkannya tidak melambung. Bukan rahasia lagi jika penjual seringkali memberikan harga yang lebih tinggi pada turis dari luar Jakarta dan luar negeri.

Yang tidak kalah penting lagi adalah perhatikan kebersihan tempat dan makanan yang kamu beli. Pastikan makanan bersih dan menyehatkan.

10. Jangan Beli Oleh-Oleh Berlebihan

Hasrat membeli buah tangan untuk orang rumah kadang susah dikontrol. Pernak-pernik dan aksesoris menarik selalu menggoda mata dan tanpa sadar kita mengeluarkan isi dompet untuk membeli barang-barang tersebut.

Namun, demi menjaga isi kantongmu ludes, tekan keinginan membeli oleh-oleh yang tidak begitu penting. Pertimbangkan segi daya tahan dan makna oleh-oleh sehingga benda-benda tersebut akan awet dan menjadi pengingat memori liburanmu yang menyenangkan.

Sudah siap berlibur? 10 tips di atas bisa menjadi referensi untuk mempersiapkan diri sebelum berlibur ke Jakarta. Ketahuilah bahwa Jakarta mempunyai fasilitas tertentu yang sifatnya gratis dan terbuka untuk umum yang bisa digunakan oleh turis mana pun. Layanan ini bisa kamu gunakan untuk menekan biaya liburanmu.

Cari tahu terlebih dahulu mengenai perkembangan informasi wisata di Jakarta. Beberapa tempat wisata modern biasanya menyediakan diskon dan promo menarik bagi pengunjung lho. Jadi, manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin, ya. Selamat menikmati waktu yang menyenangkan di Jakarta.