10 Tempat Wisata di Mojokerto yang Menarik untuk Dikunjungi

Mojokerto adalah sebuah kota yang letaknya 50 Km di sebelah barat daya Kota Surabaya. Mojokerto sangat terkenal dengan tempat wisata sejarahnya. Salah satu kecamatan yang ada di Mojokerto, yakni Trowulan, merupakan wilayah yang memiliki puluhan situs peninggalan sejarah yang menarik untuk dikunjungi.

Nah, bila Anda sedang berkunjung ke Surabaya, sempatkan diri untuk mampir ke Mojokerto. Anda hanya perlu menempuh perjalanan selama kurang lebih 90 menit dari pusat Kota Surabaya untuk sampai di Mojokerto. Sebelum pergi ke Mojokerto, mari cek dulu daftar tempat wisata di Mojokerto berikut ini.

1. Candi-Candi di Trowulan

Sebagai wilayah yang terkenal akan situs peninggalan sejarahnya, Trowulan memiliki beberapa candi yang tersebar di beberapa titik. Meskipun candi-candi ini tidak berada di satu komplek yang sama, tapi lokasi setiap candi berdekatan.

Pertama, ada Candi Kedaton. Candi dari abad ke-13 ini berdiri kokoh di komplek Situs Kedaton. Selanjutnya, ada Candi Bajang Ratu yang masih satu komplek dengan Candi Kedaton. Baik Candi Kedaton dan Candi Bajang Ratu berada di Dusun Kedaton, Sentorejo, Kecamatan Trowulan.

Melipir sejenak ke Desa Bejijong yang tidak terlalu jauh dari Dusun Kedaton, kita akan menjumpai Candi Brahu. Candi ini berada di suatu komplek taman yang asri. Perjalanan mengunjungi candi-candi di Trowulan masih berlanjut. Kali ini tujuan kita adalah Candi Tikus. Meskipun tidak sebesar candi-candi lainnya, Candi Tikus ini cukup terkenal. Candi yang tidak terlalu tinggi ini berdiri di tengah kolam.

2. Coban Canggu

Berbeda dengan air terjun lainnya, Coban Canggu merupakan air terjun yang batu-batu di sekitarnya terlihat seperti pahatan yang sangat rapi. Air terjun setinggi 70 meter ini berada di lereng Gunung Welirang, tepatnya di Kawasan Wisata Pacet, Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.

Dari pusat Kota Mojokerto, Anda harus menempuh perjalanan sejauh 30 Km untuk sampai di Coban Canggu. Namun, perjalanan tersebut masih belum berakhir. Anda harus mendaki puluhan anak tangga, menyebrangi sebuah sungai kecil yang dangkal, dan melewati jalan setapak untuk dapat melihat Coban Canggu ini.

Walaupun trek yang dilalui cukup berat, tetapi rasa lelah yang Anda rasakan akan menguap ketika melihat air terjun yang sangat eksotis ini. Pastikan Anda sudah mempersiapkan fisik terlebih dahulu agar siap menempuh perjalanannya.

3. Wisata Sumber Api Abadi Bekucuk

Tempat wisata sumber air mungkin sudah biasa, bagaimana dengan wisata sumber api? Di sebuah desa yang terletak di Kabupaten Mojokerto terdapat sebuah sumbre api abadi yang tidak pernah padam. Konon, sumber api ini dahulu digunakan oleh Kerajaan Majapahit untuk menempa berbagai peralatan dan senjata.

Di sekitar sumber api terdapat pula makam seorang sepuh yang dianggap keramat. Makam ini juga banyak dikunjungi oleh peziarah di waktu-waktu tertentu. Wisata Sumber Api Abadi Bekucuk ini terletak di Dusun Bekucuk, Desa Tempuran, Kecamatan Soko, Mojokerto.

4. Pemandian Air Panas Ubalan

Tidak jauh dari Coban Canggu, ada sebuah pemandian air panas yang wajib dikunjungi, yakni Pemandian Air Panas Ubalan. Letaknya berada di Desa Padusan yang masih dalam wilayah Kecamatan Pacet. Pemandian ini akan sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan pada saat akhir pekan atau hari libur nasional.

Ini adalah tempat wisata favorit bagi masyarakat Mojokerto dan sekitarnya karena selain murah, tempat ini cukup bersih dan menawarkan pemandangan alam yang menetramkan hati. Mandi air panas di Pemandian Ubalan ini bisa merileksasikan otot-otot tubuh yang pegal akibat bekerja seharian. Tak jauh dari Pemandian Air Panas Ubalan, ada pula Pemandian Air Panas Cangar yang juga tak kalah ramai didatangi oleh wisatawan.

5. Pacet Mini Park

Ingin berwisata di tempat yang tentunya akan sangat disukai oleh buah hati Anda? Mengapa tak coba mengajak si kecil ke tempat wisata di Mojokerto yang satu ini? Adalah Pacet Mini Park yang merupakan taman rekreasi air yang sangat menyenangkan. Kolam renang di Pacet Mini Park ini juga disertai dengan seluncuran panjang yang bisa dinaiki berkali-kali.

Luas dari tempat wisata ini memang tidak terlalu besar, tetapi cukup nyaman untuk dijadikan sebagai destinasi wisata bersama keluarga, terutama jika Anda membawa anak-anak. Pacet Mini Park adalah alternatif tempat wisata lainnya yang ada di Mojokerto setelah Anda puas mengunjungi tempat wisata sejarah dan alam.

6. Makam Troloyo

Berwisata kok mengunjungi makam? Nah, Makam Troloyo ini bukan sekedar makam biasa. Akan tetapi, ini adalah salah satu tempat bersejarah yang berada di Kecamatan Trowulan, Mojokerto. Makam Troloyo ini menyimpan berbagai sejarah di zaman dahulu dan masih menarik untuk dijadikan sebagai salah satu objek wisata bersejarah di Mojokerto.

Wisatawan yang datang kemari umumnya ingin berziarah atau sekedar mengenal tentang sejarah. Area sekitar makam ini terasa sejuk dan tenang. Pada saat menjelang Hari Raya Idul Fitri, Makam Troloyo ini semakin ramai dikunjungi. Ini adalah makam Syech Jumadil Kubro, yang merupakan Kakek dari Sunan Ampel.

7. Vihara Majapahit “Sleeping Budha”

Siapa bilang patung Budha tidur atau Sleeping Budha hanya ada di Wat Pho – Bangkok – Thailand? Patung Budha tidur juga ada di salah satu vihara yang ada di Mojokerto. Vihara Majapahit ini tepatnya berada di Kecamatan Trowulan.

Selain menjadi tempat ibadah bagi para umat Budha, vihara ini juga dibuka untuk umum. Jadi, para wisatawan yang ingin melihat patung Budha tidur terbesar ketiga di dunia ini bisa langsung mengunjungi Vihara Majapahit.

8. Museum Trowulan Mojokerto

Trowulan memang memiliki situs sejarah yang cukup banyak. Beberapa situs peninggalan sejarah tersebut disimpan dan dipajang di Museum Trowulan Mojokerto. Benda-benda peninggalan Kerajaan Majapahit terlihat paling dominan di museum ini. Akan tetapi, museum ini juga menyimpan benda peninggalan dari Kerajaan Kediri, Singosari, dan Kahuripan.

Museum ini banyak dikunjungi oleh rombongan siswa-siswi sekolah yang melakukan study tour hingga wisatawan mancanegara yang tertarik untuk melihat benda-benda peninggalan bersejarah dari beberapa kerajaan yang pernah berjaya di Indonesia.

9. Air Terjun Dlundung

Tempat wisata di Mojokerto selanjutnya masih berupa air terjun. Berada di Dusun Ketapang, Desa Kemloko, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Air Terjun Dlundung ini nampak bak permadani yang turun dari surga. Tinggi dari air terjun ini adalah 55 meter. Airnya juga cukup jernih dan bersih.

Apabila ingin ke Air Terjun Dlundung, Anda harus berkendara sejauh 36 Km dari pusat Kota Mojokerto. Air terjun yang satu ini berbeda dengan Coban Canggu. Pasalnya, Coban Canggu adalah tempat wisata yang belum banyak terjamah oleh tangan manusia, sedangkan Air Terjun Dlundung ini telah menyediakan fasilitas yang memang ditujukan untuk berwisata, seperti kamar mandi umum, tempat yang menjual makanan, dan kawasan permainan outbound.

10. Kolam Segaran Mojokerto

Jika Anda ingin menuju ke Museum Trowulan Mojokerto, Anda pasti akan melewati Kolam Segaran ini. Kolam yang sangat luas ini merupakan bukti dari kejayaan Kerajaan Majapahit. Selain itu, kolam ini memiliki cerita yang cukup unik, lho.

Dikisahkan pada jaman dahulu kala, Kerajaan Majapahit menerima tamu besar dari Tiongkok. Pesta yang megah dan besar diadakan di kerajaan ini. Semua hidangan disuguhkan dengan menggunakan alat makan yang terbuat dari emas. Untuk membuktikan kejayaannya, Kerajaan Majapahit membuang semua alat makan yang terbuat dari emas itu ke Kolam Segaran.

Konon, sampai saat ini tidak mudah mengambil benda-benda yang pernah dibuang ke kolam ini. Pasalnya, benda-benda tersebut dikuasai oleh mahluk gaib. Oleh karena itu, tempat ini juga sangat disukai oleh orang-orang yang menyukai hal mistis.

Nah, itu tadi ulasan mengenai tempat wisata di Mojokerto. Hampir semua tempat wisata di Mojokerto sarat akan peninggalan sejarah yang sangat kental. Sebagai warga negara yang baik, kita harus mengenal dan melindungi aset-aset sejarah tersebut dengan baik.