Kuliner Bandung yang Patut Dicoba, Bakso So’un & Mie Ayam Lodaya!

Kalau kalian mampir ke Bandung buat hunting for some good food, itu berarti keputusan kalian sudah benar mengingat banyaknya jenis kuliner di Kota Kembang ini.

Nah, dari sekian banyak makanan, kalian pasti akan kangen banget sama beberapa menu kampung yang sudah dijamin enak dan ramah di kantong.

Salah satunya di tempat makan yang kali ini Keluyuran mau review, yaitu Bakso So’un & Mie Ayam Lodaya. Meski namanya ada unsur daerah Lodaya, nyatanya tempat makan satu ini bukan benar-benar berada disana ya! Bakso So’un & Mie Ayam Lodaya ini berada di Jl. Veteran No. 3, Kebon Pisang, Bandung. 

Untuk sampai disini, kalian bisa melihatnya di aplikasi google maps kok. Mudah sekali menemukannya mengingat tempatnya ada di pinggir jalan besar. Persis berada di depan Rumah Sakit Bungsu dan berseberangan dengan Brussel Springs.

Oh iya, Bakso So'un & Mie Ayam ini buka dari Selasa - Minggu pukul 11 pagi sampai 9 malam ya!

The Look

Begitu kamu sampai disini, kalian bisa melihat tempat makan yang cukup luas dengan atap ditutupi seperti daun rumbia.

Masuk sedikit ke dalam, kalian bisa melihat gerbang masuknya yang tidak terlalu besar, terletak di samping dapur terbuka mereka. Dari sini kita bisa langsung melihat bakso yang bejibun sedang dimasak.

Masuk lebih ke dalam lagi, kalian akan melihat ruang makan yang terdiri dari 3 area. Area indoor dengan tempat duduk, area outdoor yang memungkinkan kalian bisa merokok, lantas area lainnya dengan konsep lesehan.

Buat yang suka hingar bingar, boleh nih stay di outdoor. Tapi kalau mau yang agak lebih privat, indoor pilihan tepat.

Kindly reminder, untuk makan disini pada saat saat jam makan siang hari kerja, kalian harus cepet-cepetan karena telat sedikit, pasti sudah penuh dan pasti harus menunggu bangku kosong.

Apalagi kalau kalian datang pas hari libur atau weekend. Wuah, antrian nya pasti mengular karena memang makan disini ya seenak itu.

1 hal menarik yang bisa kita alami langsung di tempat makan ini adalah banyaknya pelayan yang bertugas dan melayani kita dengan bahasa Jawa yang fasih. Rasanya jadi bukan di Bandung tapi seperti di Yogyakarta atau sekitarnya.

Tidak heran sih mengingat pemilik Bakso So’un & Mie Ayam Lodaya ini masih sama dengan Bakmi Jogja Bengawan.

Menu

Selesai lihat-lihat tempat makannya, sekarang lihat menunya yuk! Ada apa aja sih yang ditawarkan Bakso So’un & Mie Ayam Lodaya?

Sesuai dengan namanya, Bakso So’un & Mie Ayam Lodaya ini menawarkan menu Bakso juga Mie Ayam sebagai kojo. Semua menu bakso disini dihidangkan hanya dengan tambahan so’un dan sayur saja.

Agak berbeda memang dengan tempat makan bakso lainnya yang punya banyak pilihan seperti mie kuning, kecambah atau sayur. Meski demikian, rasanya tetap enak kok. Mie ayamnya juga jadi favorit.

Selain dua menu utama itu, ada juga kondimen lain yang bisa kalian pesan seperti kriukan alias mie yang digoreng, tetelan, tahu dan lainnya.

Saat Keluyuran mampir kesini, menu yang dipesan adalah bakso urat dan daging ditambah dengan tetelah juga kriukan. Seporsi bakso urat dan daging ini bisa kalian tambahkan nasi putih juga loh supaya makin kenyang!

Begitu Keluyuran menyesap kuah baksonya, duh, rasanya gurih asin sedap. Meski tidak begitu medok, tapi tetap enak.

Baca Juga: Mie Bakso Mas Eko Maju, Pengalaman Makan Bakso Iga yang Seenak Itu!

Isian satu porsi bakso urat & daging ini ada 3 buah bakso; bakso urat, bakso daging kasar dan bakso halus. Lantas diberi tahu juga so’un pastinya.

Taburan daun seledri dan bawang goreng bikin rasa bakso ini jadi makin mantap. Tinggal ditambah saus, kecap, sambal dan cuka. Oh iya, jangan ketinggalan kriukannya.

Untuk 1 porsi Kriukan seharga Rp 8.000 isiannya tidak cukup banyak, hanya semangkuk kecil saja dan kalau untuk porsi share kayaknya kurang banget. Sedangkan untuk 1 porsi tetelannya sudah cukup puas sih karena porsinya yang pas, tidak terlalu sedikit juga tidak terlalu banyak jadi tidak enek.

Harga Seenak Rasanya?

Untuk menikmati seporsi bakso so’un ini kalian cukup merogoh kocek sebesar Rp 25.000 saja. Selain menu utama itu, ada menu tambahan seperti seporsi kriukan Rp 8.000, 1 porsi Tetelan 5.000 dan sepiring nasi putih seharga Rp 5.000 juga secangkir teh tawar panas seharga Rp 5.000.

Jadi Keluyuran hanya mengeluarkan uang sebesar Rp 43.000.

Dibilang murah ya tidak juga, tapi dibilang mahal juga rasanya kurang pas karena total harga yang dibayar memang sudah tambah ini itu. Pokoknya sesuaikan pesanan kalian dengan budget yang kalian punya ya. Kalian bisa melihat harga menunya di bawah ini, jadi kalian ada ancang-ancang mau pesan apa saja di sini.

Melihat dari tempat makan, suasana, area tempat duduk, menu, rasa dan harga, Keluyuran bisa kasih skor 4/5 buat Bakso So’un & Mie Ayam Lodaya. Pokoknya untuk kalian yang punya rencana ke Bandung guna kulineran, tempat makan satu ini jangan sampai terlewat. Kalian pasti akan suka dan kembali kesini lagi deh!