Yuk, Kunjungi 10 Desa dan Kota Kecil Terindah di Jepang!

Sebuah organisasi non Profit di Jepang yang bernama “The Most Beautiful Villages in Japan” membuat daftar dari desa-desa dan kota-kota kecil terindah di Jepang. Tujuan mereka membuat organisasi ini adalah untuk membantu desa-desa ini menjadi lebih mandiri dan juga menjaga sumber daya yang mereka miliki agar dapat diturunkan ke generasi selanjutnya.

Organisasi ini didirikan pada tahun 2005, yang dimulai dari tujuh desa dan juga tujuh kota kecil, yang selanjut terus bertambah. Berikut ini adalah beberapa desa dan kota kecil di Jepang yang masuk sebagai desa dan kota kecil terindah menurut organisasi The Most Beautiful Villages in Japan yang dapat kamu kunjungi untuk suasana liburan yang berbeda.

Untuk kamu yang ada rencana liburan ke Jepang, simak yuk 10 desa terindah di Jepang yang wajib banget untuk dikunjungi berikut ini!

Baca juga: Tempat wisata di Jepang yang wajib dikunjungi

1. Tsurui

• Alamat: 1-1 Tsuruinishi, Tsurui-mura, Akan-gun, Hokkaido, Jepang
• Telepon: 0154-64-2111
• Website: https://www.vill.tsurui.lg.jp/

Tsurui merupakan sebuah desa kecil yang terletak di timur Hokkaido. Tetapi desa kecil ini banyak dikunjungi setiap tahunnya demi melihat binatang langka yaitu bangau mahkota merah. Tempat berkembang biak dari binatang langka ini letaknya tak jauh dari Desa Tsurui. Bangau mahkota merah ini akan mendatangi Desa Tsurui di saat musim dingin telah tiba.

Selain terkenal karena bangaunya, Tsurui juga merupakan desa yang memiliki suara alam yang terbaik di Jepang, ini menandakan rendahnya polusi suara di desa ini. Selain itu, Desa Tsurui juga merupakan desa penghasil susu sapi dengan kualitas tinggi, hal itu dikarenakan tradisi mereka dengan membiarkan sapi mereka merumput di alam bebas.

2. Shirakawa-go

• Alamat : 501-5692 Hatogaya-517 Shirakawa Village Ohno-District Gifu Pref. Jepang
• Telepon: 05 05769-6-1311 769-6-1311
• Website: http://ml.shirakawa-go.org/en/

Shirakawa-go merupakan desa yang masuk ke dalam Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 1995. Desa ini terkenal karena arsitektur dari rumah pertanian tradisional mereka yang disebut Gassho-zukuri. Rumah pertanian ini diperkirakan berusia sekitar 250 tahun lebih.

Struktur bangunan dari Gassho-zukuri  pada bagian atasnya dibangun menyerupai sebuah tangan biksu yang sedang berdoa. Struktur bangunan ini masih dipertahankan hingga kini  dengan tujuan untuk menahan salju yang tebal saat musim dingin tiba.  Desa Ogimachi yang terdapat di Shirakawa-go merupakan tempat kamu dapat melihat keindahan desa dengan struktur  unik ini.

3. Chizu

• Alamat: 2072-1 Chizu, Chizu-cho, Yazu-gun, Prefektur Tottori 689-1402, Jepang
• Telepon: 0858-75-4112
• Jam Buka: 08.30 - 17.15
• Website: https://www1.town.chizu.tottori.jp/chizu/kikaku/english/

Chizu merupakan sebuah kota kecil yang terletak di Prefektur Tottori, sebuah daerah terdiri dari pegunungan dan juga hutan. Sebuah tempat untuk kamu merasakan keindahan alam dengan perubahan yang menakjubkan  di setiap musimnya. Desa-desa di Chizu dikelilingi  oleh pepohonan cedar yang sengaja ditanam dan hutan yang  terkenal digunakan untuk terapi.

Alam di Chizu terutama hutannya digunakan untuk terapi dan juga mandi hutan atau dalam istilah bahasa Jepangnya Shinrin yoku. Kegiatan terapi hutan dan mandi hutan di Chizu telah didukung secara medis. Bagi kamu yang butuh relaksasi dengan berjalan atau rekreasi di hutan, Chizu dapat kamu jadikan pilihan  dengan melakukan reservasi terlebih dahulu.

4. Biei

• Alamat: 071-0292, 4-6-1 Motomachi, Biei-cho, Kamikawa-gun, Hokkaido, Jepang
• Telepon: 0166-92-4330
• Jam Buka: 08.30 – 17.15
• Sewa Sepeda: sepeda biasa 200 yen / jam, sepeda elektrik 600 yen/ jam
• Website: https://www.town.biei.hokkaido.jp/

Biei merupakan sebuah kota kecil dengan pemandangan kota yang sangat memanjakan mata bagi siapa saja yang mengunjungi kotanya.  Kamu dapat menikmati pesona kota dengan pemandangan bukit nan asri ini dengan cara bersepeda atau berkendara melewati indahnya perbukitan yang dipenuhi ladang bunga dan juga pepohonan yang terkenal.

Dua tempat di Biei yang jadi area yang sering dikunjungi yaitu di sebelah barat laut pusat kota yang diberi nama Jalan Patchwork dan daerah selatan dari pusat kota diberi nama Jalan Panorama. Jalan Patchwork terkenal akan pemandangan hijau dan berwarna di saat musim semi dan musim gugur. Selain itu terdapat pohon yang terkenal yang menjadi ikon sebuah iklan.

Sedangkan pada Jalan Panorama kamu akan disuguhi dengan keindahan pedesaan. Satu tempat yang jadi incaran adalah Shikisai Hill yang menawarkan keindahan taman bunga. Kamu dapat menikmatinya dengan menyewa sepeda, mobil golf, atau juga dengan berjalan kaki.

5. Oshika

• Alamat: 354 Okawara, Oshika Village, Shimoina District, Nagano Prefecture, Jepang
• Telepon: 0265-39-2001
• Website: http://www.vill.ooshika.nagano.jp/

Oshika merupakan sebuah desa yang terletak di pegunungan, yang pada awalnya merupakan gabungan dari dua buah desa yaitu Desa Okawara dan Desa Kashiro. Desa yang dikelilingi oleh pegunungan ini menawarkan keindahan yang berbeda di setiap pergantian musimnya. Keindahan alam yang penuh warna nan memanjakan mata bagi orang yang mengunjungi desa ini.

Selain keindahan alam yang dimiliki desa ini, ada juga keindahan dari budaya yang telah bertahan lama. Situs-situs bersejarah dan juga bangunan bersejarah memenuhi setiap sudut desanya. Satu kegiatan budaya yang terkenal yang tradisinya telah ada sejak zaman Edo atau sekitar 300 tahun, yaitu Oshika Kabuki. Teater kabuki ini merupakan hiburan bagi masyarakat pedesaan.

6. Nagiso

• Alamat: 3668-1 Yomikaki, Nagiso-cho, Kiso-gun, Nagano, Jepang
• Telepon: 0264-57-2001
• Website: http://www.town.nagiso.nagano.jp/

Nagiso merupakan sebuah kota kecil di Prefektur Nagano yang menjadi tempat istirahat dari rute Nakasendo, yaitu sebuah jalur yang menghubungkan Kyoto dan Edo(Tokyo). Di sini tempatnya dikelilingi pegunungan dengan tujuh desanya yang memanjang. Saat kamu berkunjung kemari, kamu akan merasakan seolah-olah dibawa ke masa lalu dengan bangunan tradisionalnya yang terpelihara.

Nagiso terdapat sebuah stasiun pos yang terdapat di Desa Tsumago dan juga di Desa Midono. Desa Tsumago merupakan stasiun pos pertama di Jepang yang masih melestarikan bentuk asalnya seperti di periode Edo. Begitu pula dengan Desa Midono, sayangnya bangunan di tempat ini sempat hilang karena kebakaran yang terjadi di tahun 1881.

7. Ine

• Alamat: 651 Hide, Ine-cho, Yoza-gun, Kyoto Prefecture, Jepang
• Telepon: 0772-32-0502
• Website: http://www.town.ine.kyoto.jp/

Kota Ine merupakan sebuah kota yang terletak di Prefektur Kyoto. Daerahnya 80% merupakan area hutan dengan daerah pertanian menyebar di sekitar Sungai Tsutagawa. Selain itu juga, Ine adalah sebuah desa terkecil yang berada di Jepang, sebuah desa memiliki sejarah panjang sebagai sebuah desa nelayan dengan perumahan unik yang mengambang di air yang disebut dengan funaya.

Desa nelayan yang terdapat di Ine ini masih mempertahankan aktivitasnya seperti biasa, walau sebagian funaya  yang merupakan rumah para nelayan telah berubah menjadi restoran atau pub. Desa nelayan ini masih mempertahankan lingkungannya yang asli. Di sini kamu dapat bersantai dengan pemandangan teluk yang indah dengan airnya yang jernih, dan jauh dari hingar bingar pariwisata.

8. Totsukawa

• Alamat: 225-1, Ohara, Totsukawa-mura, Yoshino-gun, Nara 637-1333, Jepang
• Telepon: 0746-62-0001
• Website: https://www.vill.totsukawa.lg.jp/

Desa Totsukawa terletak di Prefektur Nara, tepatnya berada di paling selatan kota yang berbatasan dengan Prefektur Wakayama dan Mie. Totsukawa terkenal sebagai desa terbesar di Jepang dengan 96 persen areanya adalah hutan. Sejak zaman dahulu bentang alam dari Totsukawa yang terjal membuatnya terisolasi tetapi hal itu membuat mereka menjadi desa semi-mandiri.

Desa Totsukawa memiliki tiga sumber air panas yang membuatnya terkenal, yaitu sumber air panas Yusenji, Totsukawa, dan Kamiyu. Keindahan alam dari Totsukawa tak hanya sumber air panas saja tapi juga sungai yang jernih, air terjun, dan juga sebuah jembatan gantung yang dapat dikatakan sebagai jembatan gantung terpanjang di Jepang yaitu Tanize.

9. Otama

• Alamat: 70 Tamanoi Hoshiuchi, Otama-mura, Adachi-gun, Fukushima Prefecture, Jepang
• Telepon: 0243-48-3131
• Website: https://www.vill.otama.fukushima.jp/

Desa otama terletak di bagian tengha dari Prefektur Fukushima. Desa ini memiliki sebuah simbol yaitu Gunung Adatara. Bagi warganya gunung ini merupakan sebuah kebanggaan bagi mereka. Desa ini menawarkan keindahan alam pedesaan dengan wilayah yang berbukit dengan persawahannya serta tanaman sayuran-sayuran, buah-buahan juga peternakan.

Tak hanya keindahan alam saja yang  kamu dapat menikmati di desa ini, mereka juga memiliki kegiatan budaya yang erat dengan kehidupan mereka. Satu di antara kegiatan itu adalah tarian menanam padi yang disebut dengan “Tarian menanam Padi Honzo”. Kebudayaan menari ini telah turun temurunkan selama 250 tahun, terutama di sebuah desa bernama Tamai.

10. Higashishirakawa

• Alamat: 548 Kando, Higashishirakawa-mura, Kamo-gun, Gifu Prefecture, Jepang
• Telepon: 0574-78-3111
• Website: https://www.vill.higashishirakawa.gifu.jp/

Desa Higashishirakawa merupakan sebuah desa yang menjadi bagian dari Prefektur Gifu. Desanya dikelilingi oleh pegunungan pada ketinggian 1000 meter. 90 persen desanya merupakan hutan dan dengan air sungai yang mengalir ke tengah desanya dari timur ke barat. Desa ini memiliki sejarah sebagai desa yang tidak memiliki kuil, hal yang sangat jarang terjadi  di Jepang.

Higashishirakawa juga memiliki tradisi menanam teh Shirakawa yang telah memenangkan piala dari kementerian pertanian, hutan, dan perikanan. Teh ini menjadi komoditas yang sangat berharga dari desa Higashishirakawa ini. Tradisi memetik teh di desa ini juga menarik, terutama pemandangan dari kebun tehnya yang terlihat sangat menenangkan orang yang melihatnya.

Sesungguhnya masih banyak desa dan kota kecil yang terindah di Jepang yang masuk dalam daftar “The Most Beautiful Villages in Japan”. Jepang tak hanya memiliki kota-kota besar yang indah tetapi mereka juga memiliki desa dan kota kecil yang sama indah dan menarik seperti kota-kota besarnya  yang terkenal. Ada begitu banyak tempat di desa dan kota kecil yang menarik untuk di eksplorasi.

Daftar desa dan kota kecil yang terindah ini merupakan sebuah upaya yang dilakukan untuk membuat desa menjadi lebih mandiri dengan sumber daya yang mereka miliki. Sungguh sebuah upaya yang sangat hebat. Sumber daya desa dan kota kecilnya menjadi lebih tergali. Nah, dari semua desa dan kota kecil yang ada, yang mana yang menarik untuk kamu kunjungi?