10 Museum yang Paling Unik dan Tidak Biasa di Dunia
Museum adalah tempat di mana seseorang dapat melihat, mempelajari, dan menikmati benda-benda, atau artefak-artefak peninggalan sejarah, baik sejarah peradaban, sejarah sosial, sejarah teknologi, dan lain sebagainya. Bukan hanya museum di Jakarta atau museum di Bandung, bahkan ada juga museum terseram di dunia.
Terdapat berbagai jenis museum di dunia mulai dari yang kecil hingga yang besar, dari yang biasa hingga yang viral, bahkan ada beberapa museum yang mengoleksi benda-benda yang tidak disangka-sangka bisa menjadi pajangan dan dapat menarik minat masyarak untuk melihatnya. Berikut ini adalah 10 museum tidak biasa dan paling unik di dunia.
1. The Museum of Bad Art

* sumber: www.pulse.ng
The museum of Bad Art (MOBA) adalah sebuah museum swasta yang memiliki tujuan untuk mengapresiasi kerja seniman yang karyanya tidak dipajang dan tidak dihargai di tempat atau forum lain. MOBA menjadi museum yang tidak biasa karena museum MOBA adalah satu-satunya tempat dimana lukisan-lukisan jelek ditampilkan secara umum kepada orang-orang.
MOBA didirikan pada tahun 1994, setelah pedagang barang antik, Scott Wilson, menunjukan lukisan yang awalnya adalah sebuah rongsokan kepada beberapa temannya. Kemudian pada akhirnya, lukisan-lukisan tersebut menjadi barang koleksinya.
MOBA awalnya terletak di Boston saja, namun sekarang MOBA telah memiliki beberapa cabang di Somerville, Brooklyn, dan South Weymouth di Massachusetts. Saat ini, MOBA memiliki koleksi lukisan sebanyak 500 seni yang terlalu buruk jika diabaikan, 25 sampai 35 di antaranya dipamerkan kepada pengunjung pada satu waktu.
2. The Dog Collar Museum

* sumber: id.pinterest.com
The Dog Collar Museum atau dalam bahasa Indonesia memiliki arti Museum Kalung Anjing. Sesuai dengan namanya, museum ini adalah tempat yang hanya menampilkan koleksi kalung anjing dengan berbagai bentuk dan jenis. Jumlah keseluruhan kalung anjing yang ada di The Dog Collar museum adalah 100 buah.
The Dog Collar menjadi museum yang tidak biasa karena hanya di tempat inilah Anda bisa melihat bentuk dan jenis kalung anjing yang tidak biasa. Koleksi kalung anjing yang dipamerkan, awalnya, dikumpulkan oleh John Hunt dan istrinya pada abad pertengahan.
Kemudian, pengumpulannya dilanjutkan oleh Leeds Puri Foundation. Koleksi-koleksi kalung anjing yang ada di The Dog Collar Museum terdiri dari kumpulan kalung anjing dari abad pertengahan hingga zaman Victoria. Museum ini berlokasi di Maidstone, London, Inggris.
3. The salt and Pepper Shaker Museum

* sumber: www.gatlinburg.com
The Salt and Pepper Shaker Museum adalah satu-satunya tempat di mana Anda bisa melihat lebih dari 20.000 set botol garam dan merica dari seluruh dunia dengan bentuk dan jenis yang berbeda-beda. Botol-botol garam dan merica tersebut berasal dari abad 1500-an hingga hari ini. Hal inilah yang menjadikannya sebagai museum yang tidak biasa.
Museum Salt and Pepper Shaker didirikan dan dicetuskan oleh Andrea dan Rolf yang merupakan pemilik sekaligus pengelola museum ini. Andrea dan Rolf sangat tertarik dengan botol garam dan merica. Mereka telah mengumpulkan botol-botol tersebut selama kurang lebih 25 tahun.
Kemudian, mereka memutuskan untuk membuat sebuah museum dan dengan senang hati berbagi ilmu serta pengetahuan tentang garam dan merica. The Salt and Pepper Shaker Museum milik Andrea dan Rolf ini terletak di Gatlinburg, Amerika Serikat.
4. Museum of Burnt Food

*
Pernahkah Anda memasak? Jika pernah, apakah Anda pernah menggosongakan masakan anda? Mungkin Anda menganggap bahwa masakan gosong yang dibuat adalah sebuah kegagalan, namun tahukah Anda bahwa makanan gosong juga memiliki keindahan? Museum of Brunt Food adalah tempat di mana masakan dan makanan gosong dianggap memiliki keindahan.
Museum of Burnt Food menjadi tidak biasa karena museum ini adalah satu-satunya tepat di mana Anda bisa menemukan lebih dari 49.000 jenis makanan gosong, mulai dari kentang, roti, daging, cup cake, dan lain sebagainya. Selain itu, di museum ini juga Anda bisa menemukan buku-buku yang meneliti tentang makan gosong.
Pada Museum ini juga, para peneliti nutrisi melakukan analisa terhadap makanan gosong. Museum ini didirikan oleh Deborah Henson Conant seorang ahli sains yang sejak kecil memiliki daya tarik dengan segala sesuatu yang berbau kimia.
Ia mulai tertarik dengan makanan gosong sejak ia secara tidak sengaja melihat apel yang gosong pada tahun 1981. Museum of Burnt Food terletak di Arlington, Massachusetts.
5. Sulabh International Museum of Toilet

* sumber: www.sulabhinternational.org
Museum Toilet Sulabh adalah sebuah museum yang diisi dengan ribuan jenis furnitur toilet dari tahun 1145 hingga sekarang. Selain itu, di museum ini juga terdapat arsip-arsip mengenai fakta-fakta dan gambar merinci dari sejarah evolusi toilet dari 2500 sebelum masehi hingga saat ini.
Arsip-arsip tersebut memberikan informasi kronologis perkembangan teknologi toilet, dan lain sebagainya, yang berkaitan dengan toilet. Museum Toilet Sulabh juga memiliki koleksi puisi-puisi langka yang berkaitan dengan toilet yang pernah digunakan sebelumnya.
Hal inilah yang mendasari museum ini masuk ke dalam kategori museum yang tidak biasa. Pada Museum ini juga ditampilkan toilet yang terbuat dari emas dan silver, yang dulunya digunakan oleh kaisar Romawi. Sulabh Internasional Museum berada di kota Delhi, India.
6. International Cryptozoology Museum

* sumber: laughingsquid.com