10 Makanan Khas Sumatera Utara yang Unik dan Patut Dicoba

Berbicara tentang suatu daerah memang tidak akan lepas dari makanan khasnya. Salah satu daerah yang memiliki beragam makanan khas yang unik adalah Sumatera Utara. Provinsi yang khas dengan Danau Toba ini tidak hanya memiliki pemandangan alam yang indah, tetapi juga terdapat beberapa makanan yang menarik untuk kamu coba.

Nah, bagi kamu yang akan berkunjung ke Sumatera Utara atau sedang berada di sana, sebaiknya jangan sampai melewatkan untuk mencicipi beberapa makanan khas Sumatera Utara yang patut dicoba berikut ini.

1. Ikan Mas Naniura

*

Mau menikmati sensasi makan ikan yang berbeda dari biasanya? Kamu wajib mencoba salah satu makanan khas yang unik dari Sumatera Utara yaitu ikan mas naniura. Ikan mas naniura ini disebut juga sashimi ala Batak karena merupakan ikan mas segar mentah yang disajikan dengan bumbu berwarna kuning.

Walaupun mentah, kamu tidak perlu khawatir karena ikan mas ini tidak akan berbau amis. Karena tidak melalui proses pematangan sama sekali, ikan mas ini diproses dengan direndam menggunakan air asam jungga atau jeruk purut, sehingga membuat rasanya kuat, harum, gurih, dan pedas.

Kamu juga tidak perlu repot dengan duri dari ikan mas ini karena duri dan lendirnya sudah dibersihkan sebelum disajikan. Makanan khas Sumatera Utara yang satu ini paling cocok dinikmati dengan nasi putih hangat. Bagi kamu yang tertarik untuk mencicipi ikan mas naniura, kamu bisa menemukannya di daerah Danau Toba, Medan atau Pematang Siantar.

2. Arsik

*

Sajian ikan lainnya yang khas dari Sumatera Utara adalah arsik. Hampir sama dengan ikan naniura, arsik merupakan hidangan ikan mas berbumbu kuning yang pekat dan memiliki rasa pedas dan asam. Disebut arsik karena cara memasak ikan tersebut disiram berkali-kali selama proses memasak supaya bumbunya meresap dan matang dengan merata.

Arsik biasanya dimasak secara tradisional menggunakan tungku kayu bakar dengan api besar supaya bumbunya cepat mendidih. Selain menggunakan ikan mas, arsik juga menggunakan ikan mujahir dan ikan nila yang mudah ditemukan di Danau Toba. Arsik biasanya dihidangkan untuk makanan sehari-hari atau untuk acara tertentu.

Untuk mencicipi arsik, kamu bisa mengunjungi rumah makan khas Tapanuli. Makanan khas Sumatera Utara yang satu ini biasanya dimasak saat kondisi ikan masih basah atau dimasak hingga kering supaya lebih awet. Arsik yang kering umumnya disajikan dengan alas daun pisang untuk acara adat.

3. Sayur Gurih Tauco

*

Jika kamu ingin menyantap makanan berkuah, Sumatera Utara punya sayur gurih tauco. Sekilas sayur ini mirip lontong sayur atau gulai yang biasa disajikan saat Lebaran, tetapi sayur gurih tauco memiliki ciri khasnya sendiri. Makanan ini merupakan perpaduan antara makanan Cina dan makanan khas Sumatera Utara.

Makanan berkuah ini menggunakan kuah santan yang diberi tauco. Tauco merupakan fermentasi kedelai yang banyak digunakan untuk masakan khas Sumatera Utara. Sayur ini dilengkapi dengan udang, daging sapi, dan lontong sehingga cocok dijadikan makan siang yang mengenyangkan.

4. Daun Ubi Tumbuk

*

Daun ubi tumbuk atau disebut sebagai silalat, parcak, dan gule bulu gadung ini adalah gulai khas yang terbuat dari daun ubi datau daun singkong yang ditumbuk dan disajikan dengan kuah yang khas. Makanan ini berasal dari Mandailing Natal.

Memiliki aroma yang sedap dan paling nikmat disantap dengan nasi putih hangat. Daun ubi tumbuk memiliki rasa yang gurih dan pedas yang akan membuat kita tergugah untuk mencicipinya.

5. Mie Gomak

Sajian mie memang cocok untuk disajikan dengan beragam varian, termasuk mie gomak khas Sumatera Utara ini. Jika kamu sedang berkunjung ke daerah Toba Samosir, kamu wajib mencicipi mie gomak atau yang disebut sebagai spagetinya orang Batak. Dinamakan mie gomak karena mie ini diaduk dengan tangan.

Sekilas mie gomak mirip dengan mie Aceh namun memiliki ukuran yang lebih besar dan padat. Rasa mie gomak yang pedas asam, dan tekstur mie nya yang kenyal akan membuat siapa saja tertatik untuk menyantapnya. Mie gomak menggunakan bumbu andaliman khas Sumater Utara dan dimasak dengan tungku supaya tetap terjaga cita rasa khasnya.

Mie ini ada yang berkuah dan ada juga yang goreng. Untuk mencicipi mie gomak, kamu bisa mengunjungi daerah Siantar, Balige, atau Parapet yang bisa dengan mudah kamu temukan di pinggir jalan.

6. Saksang

*

Makanan khas Sumatera Utara yang legendaris ini dahulu terbuat dari olahan daging anjing, daging babi, atau daging kerbau. Saksang merupakan makanan istimewa dalam upacara adat khas Batak dan bisa ditemukan di kedai makanan tradisional atau yang disebut sebagai lapo.

Saksang disajikan dengan kuah dan bumbu yang khas berwarna hitam kecokelatan. Saksang memiliki rasa yang gurih dari santan dan pedas. Namun seiring waktu, penggunaan daging babi atau daging anjing diganti dengan daging sapi dan daging ayam.

7. Bubur Pedas

*

Jika kamu bosan dengan bubur biasa, bagi kamu yang sedang berada di Sumatera Utara jangan lupa untuk mencicipi bubur pedas yang sudah ada sejak zaman kerajaan Melayu. Bubur pedas biasanya dinikmati saat bulan puasa oleh masyakarat Sumatera Utara.

Bubur yang satu ini memiliki keunikan yaitu menggunakan daun yang tidak biasa sepeti daun jeruk, daun mengkudu, daun kunyit, hingga daun jambu biji. Daun-daun tersebut dihancurkan dan dicampur ke dalam bubur saat dimasak.

Memiliki rasa yang gurih dan pedas merupakan hasil perpaduan kuah santan dan bumbu khas dari bubur pedas.  Bubur pedas biasanya dimasak dengan tungku tradisional dan panci yang besar. Bubur pedas ini juga bisa menghangat tubuh lho!

8. Manuk Napinadar

*

Manuk napinadar adalah olahan daging ayam panggang yang disajikan dengan bumbu dan sambal khasnya. Nama “Manuk” berarti ayam kampung sedangkan “Napinadar” berarti dipanggang. Selain makanan yang telah disebutkan sebelumnya, makanan khas Sumatera Utara yang satu ini juga merupakan sajian untuk pesta adat.

Pengolahan manuk napinadar ini cukup lama karena harus dipanggang dahulu dan disiram dengan saus darah ayam. Biasanya makanan ini dihidangkan saat tahun baru dan dinikmati dengan nasi pollong.

9. Bika Ambon

*

Walaupun nama belakangnya ambon, bika ambon adalah salah satu makanan khas Sumatera Utara. Kue yang umumnya berwarna kuning ini memiliki memiliki rasa manis dan tekstur kuenya yang legit dan lembut. Aromanya pun harum khas dengan aroma pandan.

Bagi kamu yang pernah berkunjung ke Sumatera Utara tepatnya di Medan pasti tidak lengkap rasanya jika tidak membawa bika ambon sebagai oleh-oleh. Kini, bika ambon sudah memiliki variasi rasa mulai dari keju, durian, dan cokelat.

10. Kolak Durian

*

Jika biasanya kamu pernah makan kolak pisang atau kolak candil untuk hidangan berbuka puasa, berbeda dengan kolak khas Sumatera Utara yang satu ini yaitu kolak durian. Pecinta durian wajib banget nih mencicipi kolak durian jika sedang berkunjung ke Medan karena di daerah Medan buah durian cukup melimpah hingga dijadikan sebagai kolak.

Satu mangkuk kolak durian dilengkapi dengan pisang, jagung manis, ketan putih, gula aren, dan kuah santan. Tentu saja perpaduan tersebut mencipatakan rasa manis yang kuat. Kolak durian ini segar dan terasa lumer di mulut, cocok banget dijadikan sebagai penganjal lapar.

Itulah beberapa makanan khas Sumatera Utara yang jangan sampai dilewatkan jika berkunjung kesana. Sebagian besar makanan-makanan tersebut mudah ditemukan di pinggir jalan, sehingga kamu tidak bingung dengan tempat penjual makanan-makanan tersebut. Nah, bagi kamu yang tahu tentang makanan khas Sumatera Utara lainnya, silahkan berbagi dengan kami di kolom komentar.